BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
4.1. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan di PT. Capella Medan divisi Karoseri Bima Kencana yang merupakan anak perusahaan dari PT. Capella Medan. Perusahaan ini
beralamat di jalan Sampali Pasar VI Irian Barat Percut Sei Tuan yang merupakan sebuah perusahaan swasta yang bergerak dalam bidang karoseri mini bus
angkutan umum. Penelitian dilakukan mulai bulan September 2014 sampai dengan Januari 2015.
4.2. Kerangka Konseptual
Kerangka konseptual merupakan landasan awal dalam melaksanakan penelitian. Adapun kerangka konseptual ditunjukkan pada Gambar 4.1
Waktu Siklus Stasuin kerja
Perkiraan Permintaan Produk
Jumlah Jam Kerja
Faktor Efisiensi
Faktor Utilitas Kapasitas Dibutuhkan
Kapasitas Tersedia Identifikasi
Stasiun Kerja Bottleneck
Reduksi Stasiun Kerja Bottleneck
Jumlah Lini Stasiun Kerja
TOC
Gambar 4.1. Kerangka Konseptual
Universitas Sumatera Utara
4.3. Objek Penelitian
Objek yag diamati dalam penelitian ini adalah proses produksi pada setiap stasiu kerja work center di PT. Capella Medan divisi Karoseri Bima Kencana
yang difokuskan pada waktu siklus pada masing–masing stasiun. Produk yang dihasilkan berupa hasil perakitan karoseri dari mobil jenis pick up baru menjadi
mobil angkutan umum mini bus.
4.4. Variabel Penelitian
Variabel penelitian ini adalah : 1. Waktu Siklus Stasiun Kerja
Variabel Waktu Siklus menunjukkan jumlah waktu yang dibutuhkan suatu stasiun kerja untuk menyelesaikan proses. Variabel ini diperoleh dari pengukuran waktu
kerja dengan jam henti. 2. Perkiraan Permintaan Produk
Variabel Perkiraaan Permintaan Produk merupakan data rata–rata permintaan produk satu tahun kedepan. Variabel ini diperoleh dari kecenderungan data hasil
produksi masa lalu. 3. Jumlah Hari Kerja
Variabel Jumlah Hari Kerja memberikan keterangan mengenai jumlah jam kerja yang tersedia dalam lantai produksi. Variabel ini diperoleh dari kalender kerja
perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
4. Efisiensi Variabel Efisiensi menunjukkan seberapa jauh stasiun kerja tertentu mampu
menggunakan kapasitas yang tersedia. Variabel ini diperoleh dari informasi yang diberikan perusahaan.
5. Utilitas Variabel Utilitas menunjukkan kemampuan stasiun kerja dalam memanfaatkan
kapasitas tersedia secara efektif.Variabel ini diperoleh dari informasi yang diberikan perusahaan.
6. Jumlah Lini Stasiun Kerja Variabel Jumlah Lini Stasiun Kerja dilihat dari jumlah lini masing–masing
stasiun kerja yang beroperasi. 7. Kapasitas Dibutuhkan
Variabel Kapasitas dibutuhkan merupakan kapasitas yang dibutuhkan untuk dapat memproduksi semua unit produk.Variabel ini diperoleh dari perhitungan
antar variabel–variabel yang mempengaruhinya yaitu variabel Jumlah Perkiraan Permintaan Produk dan Variabel Waktu siklus setiap Stasiun Kerja.
8. Kapasitas Tersedia Variabel Kapasitas tersedia merupakan kapasitas yang dimiliki oleh lantai
produksi untuk memproduksi permintaan produk.Variabel ini diperoleh dari dari perhitungan antar variabel–variabel yang mempengaruhinya yaitu
variabel Jumlah Hari Kerja, Efisiensi, Utilitas dan Jumlah Lini Stasiun Kerja.
4.5. Instrumen Penelitian