Identifikasi Masalah Rumusan Masalah

memberikan pengalaman bermakna kepada siswa. Sutirjo Mamik dalam Suryosubroto, 2009: 133 mengemukakan bahwa pembelajaran tematik merupakan satu usaha untuk mengintegrasikan pengetahuan, keterampilan, nilai atau sikap pembelajaran serta pemikiran yang kreatif dengan menggunakan tema. Sedangkan menurut Rusman 2012: 254 pembelajaran tematik merupakan salah satu model pembelajaran terpadu integrated instruction yang merupakan suatu sistem pembelajaran yang memungkinkan siswa baik secara individual maupun kelompok aktif menggali dan menemukan konsep serta prinsip-prinsip keilmuan secara holistik, bermakna dan otentik. Menurut Sukayati dalam Prastowo, 20: 140 mengemukakan tujuan pembelajaran tematik adalah : 1 Meningkatkan pemahaman konsep yang dipelajarinya secara lebih bermakna. 2 Mengembangkan keterampilan menemukan, mengolah, dan memanfaatkan informasi. 3 Menumbuhkembangkan sikap positif, kebiasaan baik, dan nilai-nilai luhur yang diperlukan dalam kehidupan. 4 Menumbuhkembangkan keterampilan sosial seperti kerjasama, toleransi, serta menghargai pendapat orang lain. 5 Meningkatkan gairah dalam belajar. 6 Memilih kegiatan yang sesuai dengan minat dan kebutuhan para siswa. Menurut Rusman 2012: 258-259 pembelajaran tematik memiliki karakteristik sebagai berikut : 1 Berpusat pada siswa. 2 Memberikan pengalaman langsung. 3 Pemisahan mata pelajaran tidak begitu jelas. 4 Menyajikan konsep dari berbagai mata pelajaran. 5 Bersifat fleksibel. 6 Hasil pembelajaran sesuai dengan minat dan kebutuhan siswa. 7 Menggunakan prinsip belajar sambil bermain dan menyenangkan. Berdasarkan beberapa pendapat di atas penulis menyimpulkan bahwa pembelajaran tematik adalah suatu pembelajaran yang dirancang bedasarkan tema-tema tertentu dan memadukan beberapa materi pembelajaran dari berbagai standar kompetensi dan kompetensi dasar dari satu atau beberapa mata pelajaran.

1.1.2 Struktur Kurikulum Pembelajaran Tematik

Tema kurikulum 2013 adalah menghasilkan insan Indonesia yang produktif, kreatif, inovatif, afektif melalui penguatan sikap, keterampilan dan pengetahuan yang terintegrasi. Untuk mewujudkan hal tersebut guru di tuntut secara profesional merancang pembelajaran efektif dan bermakna. Pengembangan struktur kurikulum 2013 sedikitnya mencakup tiga langkah kegiatan yaitu mengidentifikasi kompetensi, mengembangkan struktur kurikulum dan mendeskripsikan mata pelajaran. Kegiatan pembelajaran di Sekolah Dasar SD dilaksanakan berdasarkan Standar Kompetensi Lulusan SKL, Kompetensi Inti KI dan Kompetensi Dasar KD. Gambar 1 Alur Pengembangan Kompetensi Kurikulum 2013 Diadopsi dari Prastowo, 2013: 220 Kompetensi Pengetahuan Kompetensi Keterampilan Kompetensi Sikap

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE SCRAMBLE DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GRAFIS UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS KELAS IVB SD NEGERI 8 METRO BARAT TP. 2012/2013

0 7 62

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS IV SD NEGERI 4 METRO TIMUR TAHUN PELAJARAN 2013/2014

1 27 83

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK PAIR SHARE DENGAN MEDIA GRAFIS UNTUK MENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS IVB SDN 6 METRO PUSAT TAHUN 2013/2014

0 11 97

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE EXAMPLE NON-EXAMPLE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS IVB SD NEGERI 01 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 8 142

PENERAPAN MODEL PAIKEM UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS 1 SD N 07 METRO TIMUR

1 13 86

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE PICTURE AND PICTURE UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS IVB SD N 8 METRO TIMUR TP. 2013/2014

1 16 238

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MELALUI TEMA CITA-CITAKU SISWA KELAS IVB SD NEGERI 05 METRO TIMUR TAHUN PELAJARAN 2013/2014

1 4 88

JUDUL INDONESIA: PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MELALUI TEMA CITA-CITAKU SISWA KELAS IVB SD NEGERI 05 METRO TIMUR TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 7 87

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE PAIR CHECK UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS IV B SD NEGERI 06 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2013/2014

1 15 48

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PICTURE AND PICTURE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV B SD NEGERI 10 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 4 63