VARIABEL KEBUTUHAN - Jumlah penduduk
- Luas wilayah - Kepadatan penduduk
- Indeks harga bangunan - Property Gap atau jarak
KEBUTUHAN FISKAL - Jumlah penduduk
- Luas wilayah - Keadaan geografi
- Penduduk miskin
FORMULA DAU
Amanat UU 251999 Perimbangan keuangan
Pusat dan daerah
VARIABEL POTENSI
-
PDRB Industri dan jasa - Bagi hasil DSA, PBB,
BPHTB
POTENSI PENERIMAAN - Potensi Industri
- Potensi SDA - Potensi SDM
- PDRB
Gambar 2.1 Proses penerapan variabel dan rumus DAU
Sumber: Sidik, et al. Dana Alokasi Umum, 2002
C. Potensi Penerimaan Potensi penerimaan berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 104 tahun 2000
tentang Dana Perimbangan, terdiri atas variabel-variabel sebagai berikut: 1. Produk Domestik Regional Bruto PDRB sektor sumber daya alam primer
Sektor-sektor yang termasuk dalam sumber daya alam ini adalah sektor yang diatur dalam UU No. 33 tahun 2004 untuk dibagihasilkan ke daerah yaitu:
Kehutanan, perikanan, pertambangan, minyak dan gas. Variabel ini dipergunakan untuk memperlihatkan perbedaan potensi daerah kaya dengan
daerah miskin sumber daya alam. Untuk menunjukkan perbedaan antara satu daerah dengan daerah lain dalam sumber daya alam, dapat dibuat indeks SDA
sebagai berikut: Indeks SDA Daerah =
[PDRB Sektor DaerahPDRB Daerah
]
[PDRB Sektor SDA NasionalPDB Nasional]
2. PDRB sektor industri dan jasa lainnya non-primer
Erwin Ginting : Pengalokasian Dana Alokasi Umum DAU Dan Pendapatan Asli Daerah PAD Dalam Belanja..., 2008 USU Repository © 2009
Sektor yang termasuk di dalamnya adalah sektor-sektor yang tidak termasuk dalam sektor SDA. Variabel ini diperlukan untuk menunjukkan
potensi penerimaan suatu daerah dari sumber-sumber yang berasal bukan dari bagi hasil SDA, seperti PAD maupun bagi hasil pajak PBB. Untuk
menunjukkan perbedaan potensi suatu daerah di sektor industri tertentu, dapat dilihat dengan Indeks Industri sebagai berikut:
Indeks Industri Daerah = [PDRB sektor non primer DaerahPDRB Daerah] [PDB Sektor non primer Nasional PDB Nasional ]
3. Besarnya Angkatan Kerja Variabel ini untuk memperlihatkan perbedaan potensi daerah atas sumber
daya manusianya. Suatu daerah yang memiliki sumber daya manusia yang besar secara relatif akan memiliki potensi penerimaan yang lebih baik, misalnya
potensi penerimaan bagi hasil PPh perorangan, dan juga Pendapatan Asli Daerah. Untuk menunjukkan perbedaan potensi suatu daerah dari segi tenaga kerjanya
dapat dibuat indeks SDM sebagai berikut:
Indeks SDM Daerah = [Angkatan kerja Daerah Populasi Daerah] [Angkatan kerja Indonesia Populasi Indonesia
D. Kebutuhan Daerah