Indeks Harga Daerah = Indeks Konstruksi Daerah
100
4. Jumlah Penduduk Miskin
Target pelayanan adalah untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat. Dengan Semakin banyaknya penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan, makin
besar kebutuhan pembiayaan suatu daerah. Untuk menunjukkan perbedaan banyaknya orang miskin antara satu daerah lain digunakan Indeks kemiskinan
relatif sebagai berikut:
Indeks Kemiskinan Relatif Daerah = Jumlah Penduduk Miskin Daerah Rata-rata
Jumlah penduduk
Miskin Nasional
E. Penentuan Bobot dan Alokasi Daerah
Untuk menentukan bobot model suatu daerah dalam alokasi DAU, dipergunakan suatu formula yang mengikuti prinsip-prinsip dasar di atas. Prosedur
penetapan bobot daerah dapat diuaraikan sebagai berikut : a. Langkah Pertama, rumus DAU yang akan dibentuk didasarkan atas pemikiran
bahwa alokasi DAU akan diberikan kepada daerah yang tidak mampu memenuhi kebutuhannya dengan menggunakan potensi penerimaannya sendiri. Ini berarti
bahwa besarnya kebutuhan Dana Alokasi Umum suatu daerah yang dinyatakan sebagai berikut :
Kebutuhan Dau = Kebutuhan Daerah – Potensi Penerimaan Daerah
b. Langkah kedua, dilakukan perkiraan besarnya kebutuhan daerah, yang dalam hal ini diestimasi dengan menggunakan variabel-variabel kebutuhan yang telah
disebutkan sebelumnya, dengan menggunakan perhitungan sebagai berikut:
Kebutuhan Daerah= Pengeluaran daerah rata-rata X I.Penduduk+I.Luas+I.Kemiskinan 4
Erwin Ginting : Pengalokasian Dana Alokasi Umum DAU Dan Pendapatan Asli Daerah PAD Dalam Belanja..., 2008 USU Repository © 2009
c. Langkah Ketiga, memperkirakan besarnya potensi penerimaan daerah dengan menggunakan varibel-variabel potensi yang telah dijelaskan di atas.
Pengeluaran daerah di hitung dengan cara sebagai berikut :
Potensi Penerimaan= Penerimaan Daerah rata-rata = [Indeks Industri=Indeks SDA+IndeksSDM] 3
d. Langkah Keempat, ditetapkan selisih antara kebutuhan setiap daerah dengan
potensi penerimaan dari daerah. Bobot DAU dihasilkan dengan membandingkan kebutuhan DAU daerah besangkutan terhadap total kebutuhan
DAU.
Bobot DAU Daerah = Kebutuhan DAU Daerah Total Kebutuhan
Dengan menggunakan bobot DAU setiap daerah yang diperoleh dari perhitungan di atas, maka besarnya alokasi DAU untuk setiap satu kabupatenkota ataupun
provinsi dapat dihitung. Besarnya Dana Alokasi Umum ke suatu kabupatenkota dihitung dengan mengalikan bobot kabupatenkota bersangkutan dengan besarnya
total dana DAU yang tersedia untuk kabupatenkota. Total dana DAU untuk kabupatenkota secara nasional adalah 90 dikalikan dengan 25 dari
Penerimaan Dalam Negeri PDN. Dengan demikian besarnya alokasi DAU untuk suatu kabupatenkota adalah:
Alokasi DAU kabupatenkota = 90 x 25 x PDN x bobot kabupatenkota
B. Pendapatan Asli Daerah 1. Pengertian Pendapatan Asli Daerah