Analisis Data 1. Pengujian Validitas dan Reliabilitas Data

kuesioner yang satu dan lain relatif sama, maka dalam penelitian ini tidak dilakukan pengujian response bias. Ringkasan proses pengumpulan data dapat dilihat lampiran 4. 5.2. Analisis Data 5.2.1. Pengujian Validitas dan Reliabilitas Data Sebelum dilakukan pengujian data baik untuk deskripsi data penelitian maupun untuk pengujian asumsi klasik dan pengujian hipotesis, maka perlu dilakukan uji validitas dan Reliabilitas data. Uji ini perlu dilakukan karena jenis data penelitian adalah data primer.

5.2.1.1. Uji Validitas

Pengujian validitas instrumen dengan menggunakan software statistik, nilai validitas dapat dilihat pada kolom Corrected Item-Total Correlation. Jika angka korelasi yang diperoleh lebih besar dari pada angka kritik r hitung r tabel maka instrumen tersebut dikatakan valid. Berdasarkan hasil uji validitas dapat disimpulkan bahwa seluruh item pertanyaan untuk mengukur masing-masing variabel penelitian dinyatakan valid. Hal ini dapat dilihat bahwa r hitung lebih besar r tabel, dimana nilai r tabel untuk sampel sebanyak 64 adalah 0,242, sebagaimana dapat digambarkan pada tabel 5.7 Syafrial : Pengaruh Ketepatan Skedul Penyusunan Anggaran, Kejelasan Sasaran Anggaran Dan Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial SKPD Pada Pemerintah Kabupaten Sarolangun, 2009 USU Repository © 2008 Tabel 5.7. Uji Validitas Variabel Variabel Butir Instrumen r hitung R tabel Ket Kinerja Manajerial SKPD Y a. KM1 b. KM2 c. KM3 d. KM4 e. KM5 f. KM6 g. KM7 0,637 0,729 0,653 0,576 0,445 0,568 0,693 0,242 0,242 0,242 0,242 0,242 0,242 0,242 Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Ketepatan Skedul Penyusunan Anggaran X1 a. SKD1 b. SKD2 c. SKD3 d. SKD4 e. SKD5 0,422 0,658 0,635 0,346 0,438 0,242 0,242 0,242 0,242 0,242 Valid Valid Valid Valid Valid Kejelasan Sasaran Anggaran X2 a. JLS1 b. JLS2 c. JLS3 0,642 0,431 0,545 0,242 0,242 0,242 Valid Valid Valid Partisipasi Penyusunan Anggaran X3 a. PART1 b. PART2 c. PART3 d. PART4 e. PART5 f. PART6 0,495 0,341 0,495 0,380 0,375 0,363 0,242 0,242 0,242 0,242 0,242 0,242 Valid Valid Valid Valid Valid Valid Sumber : Lampiran 7 10 Syafrial : Pengaruh Ketepatan Skedul Penyusunan Anggaran, Kejelasan Sasaran Anggaran Dan Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial SKPD Pada Pemerintah Kabupaten Sarolangun, 2009 USU Repository © 2008

5.2.1.2. Uji Reliabilitas

Dari data di atas dapat dilihat bahwa hasil perhitungan uji reliabilitas menunjukkan alpha cronbach’s lebih besar dari 0,6 maka dapat dinyatakan instrumen tersebut reliabel. Setelah dilakukan uji validitas, langkah selanjutnya adalah melakukan uji reliabilitas data yaitu dengan melihat nilai cronbach’s alpha. Uji reliabilitas dilakukan untuk menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya. Secara umum suatu instrumen dikatakan bagus jika memiliki koefisien Cronbach’s alpha 0,6 maka kuesioner penelitian tersebut dinyatakan reliabel. Hasil pengujian data menunjukkan bahwa nilai cronbach’s alpha lebih besar dari 0,6. Hal ini menunjukkan bahwa data penelitian dinyatakan reliabel. Tabel 5.8. Uji Reliabilitas Variabel Variabel Alpha Cronbach’s Batas Reliabilitas Keterangan Kinerja Manajerial SKPD Y Ketepatan Skedul Penyusunan Anggaran X 1 Kejelasan Sasaran Anggaran X 2 Partisipasi Penyusunan Anggaran X 3 0,844 0,881 0,715 0,760 0,6 0,6 0,6 0,6 Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Sumber: Lampiran 7 Syafrial : Pengaruh Ketepatan Skedul Penyusunan Anggaran, Kejelasan Sasaran Anggaran Dan Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial SKPD Pada Pemerintah Kabupaten Sarolangun, 2009 USU Repository © 2008

5.3. Diskripsi Hasil Penelitian

Dokumen yang terkait

Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran, Kejelasan Sasaran Anggaran, dan Keadilan Distributif Terhadap Kinerja Manajerial

3 17 66

Pengaruh partisipasi anggaran, kejelasan sasaran anggaran, dan umpan balik anggaran terhadap kinerja manajerial

1 9 499

Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran, Kejelasan Sasaran Anggaran, dan Akuntabilitas Publik Terhadap Kinerja Manajerial Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Kota Medan

1 6 99

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN, KEJELASAN SASARAN ANGGARAN, DAN AKUNTABILITAS PUBLIK TERHADAP KINERJA APARAT PEMERINTAH DAERAH.

0 2 16

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN, KEJELASAN SASARAN ANGGARAN, DAN AKUNTABILITAS PUBLIK PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN, KEJELASAN SASARAN ANGGARAN, DAN AKUNTABILITAS PUBLIK TERHADAP KINERJA APARAT PEMERINTAH DAERAH.

0 5 15

PENDAHULUAN PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN, KEJELASAN SASARAN ANGGARAN, DAN AKUNTABILITAS PUBLIK TERHADAP KINERJA APARAT PEMERINTAH DAERAH.

0 2 8

PENUTUP PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN, KEJELASAN SASARAN ANGGARAN, DAN AKUNTABILITAS PUBLIK TERHADAP KINERJA APARAT PEMERINTAH DAERAH.

0 3 47

PENGARUH KECUKUPAN ANGGARAN, KEJELASAN SASARAN ANGGARAN DAN PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA SKPD PEMERINTAH KOTA MEDAN.

0 1 24

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KEJELASAN SASARAN ANGGARAN DAN PARTISIPASI PENYUSUNAN PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KEJELASAN SASARAN ANGGARAN DAN PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN TERHADAP KEANDALAN ANGGARAN (Survey Pada Manajer Rumah Sakit di Boyolali).

0 1 14

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN,KEJELASAN SASARAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA BADAN PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN OGAN ILIR -

0 0 102