Tempat dan Waktu Bahan dan Alat Metode Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Tempat dan Waktu

Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Juni 2009 sampai Agustus 2009 bertempat di Laboratorium Bioteknologi Hutan Departemen Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara.

3.2 Bahan dan Alat

Bahan yang digunakan adalah spora FMA Gigaspora margarita, Acaulospora tuberculata, fungisida dengan bahan aktif asam fosfit dan metalaksil, bahan sterilisasi chlorox, pasir sungai, kertas saring, kertas HVS, aquades, glukosa. Alat yang digunakan adalah saringan bertingkat, cawan petri, rak kultur, mikroskop dissecting, otoklaf, sentrifuse, pinset spora, pipet mikro.

3.3 Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap faktorial dengan 2 faktor yang diuji yaitu: 1. Perbedaan bahan aktif dan konsentrasi fungisida F: Tanpa penggunaan fungisida 0,0000 sebagai kontrol F0 Penggunaan fungisida bahan aktif asam fosfit 0,0400 F1 Penggunaan fungisida bahan aktif asam fosfit 0,1200 F2 Penggunaan fungisida bahan aktif asam fosfit 0,2000 F3 Penggunaan fungisida bahan aktif metalaksil 0,0525 F4 Penggunaan fungisida bahan aktif metalaksil 0,0875 F5 Penggunaan fungisida bahan aktif metalaksil 0,1225 F6 Universitas Sumatera Utara 2. Perbedaan spesies spora FMA M: Gigaspora margarita M1 Acaulospora tuberculata M2 Kombinasi perlakuan: F0M1: Tanpa penggunaan fungisida 0,0000 terhadap Gigaspora margarita F1M1: Bahan aktif asam fosfit 0,0400 terhadap Gigaspora margarita F2M1: Bahan aktif asam fosfit 0,1200 terhadap Gigaspora margarita F3M1: Bahan aktif asam fosfit 0,2000 terhadap Gigaspora margarita F4M1: Bahan aktif metalaksil 0,0525 terhadap Gigaspora margarita F5M1: Bahan aktif metalaksil 0,0875 terhadap Gigaspora margarita F6M1: Bahan aktif metalaksil 0,1225 terhadap Gigaspora margarita F0M2: Tanpa penggunaan fungisida 0,0000 terhadap Acaulospora tuberculata F1M2: Bahan aktif asam fosfit 0,0400 terhadap Acaulospora tuberculata F2M2: Bahan aktif asam fosfit 0,1200 terhadap Acaulospora tuberculata F3M2: Bahan aktif asam fosfit 0,2000 terhadap Acaulospora tuberculata F4M2: Bahan aktif metalaksil 0,0525 terhadap Acaulospora tuberculata F5M2 : Bahan aktif metalaksil 0,0875 terhadap Acaulospora tuberculata F6M2: Bahan aktif metalaksil 0,1225 terhadap Acaulospora tuberculata Masing-masing perlakuan dibuat sebanyak tiga ulangan. Data yang diperoleh diolah menggunakan analisis varian untuk mengetahui pengaruh perlakuan dan dilanjutkan dengan uji DMRT untuk mengetahui perbedaan pengaruh perlakuan. Universitas Sumatera Utara

3.4 Pelaksanaan Penelitian 1. Sterilisasi alat dan bahan