Gesekan Keausan 3. Gesekan dan Keausan

22 efisien juga harus dapat dibersihkan oleh suatu bahan pelumas. Kotoran ini perlu disingkirkan dari permukaan komponen yang bersinggungan. 4. Melindungi sistem Baik dari hasil degradasi pelumas atau akibat kontaminasi hasil pembakaran, pelumas bisa bersifat asam dan menjadikan korosi pada logam. Adanya uap air dapat juga menyebabkan karat pada besi. Oleh sebab itu pelumas harus bisa menanggulangi efek-efek tersebut dan oleh Karena itu bahan pelumas harus direncanakan untuk melindungi sistem terhadap serangan korosif dan kimiawi. Bahan pelumas juga dapat melindungi sistem dari getaran yang terjadi dengan cara meredam getaran dan kejutan pada sambungan karena gerakan tenaga yang selalu berubah Mengingat arti pentingnya minyak pelumas bagi daya tahan mesin, maka sebelum memilih minyak pelumas ada baiknya lebih dulu mengetahui kualitas minyak pelumas tersebut sehingga dapat mencegah penggunaan minyak pelumas yang tidak sesuai dengan spesifikasi mesin.

2. 3. Gesekan dan Keausan

a. Gesekan

Jika dua permukaan berada dalam gerakan relatif satu sama yang lain di bawah pengaruh tekanan yang diberikan maka gaya yang bekerja pada kedua permukaan bersinggungan tersebut akan menahan gerakan. Fenomena ini menunjukkan adanya gesekan. Universitas Sumatera Utara 23 Ada 3 tipe dasar gesekan antara permukaan-permukaan yang bersinggungan, yaitu: - Gesekan meluncur dihasilkan oleh suatu permukaan yang bergerak di atas permukaan lainnya - Gesekan menggelinding dihasilkan oleh silinder atau bola yang menggelinding di atas permukaan lain - Gesekan fluida dihasilkan jika salah satu atau kedua permukaan padat secara sempurna dipisahkan oleh lapisan fluida Atau dapat kita gambarkan sebagai berikut: Gambar 2. 1. Gerakan menggelinding rolling Gesekan meluncur dan menggelinding merupakan gesekan kering, berlawanan dengan gesekan fluida yang merupakan gesekan basah. Gesekan menggelinding lebih mudah diatasi dibandingkan dengan gesekan meluncur dan gesekan fluida lebih mudah diatasi dibandingkan dengan kedua jenis gesekan kering tersebut. Itulah sebabnya gesekan gelinding dalam banyak hal lebih efisienn dibandingkan dengan gesekan meluncur, namun kedua tipe gesekan ini Gambar 2.2 Gerakan meluncur Universitas Sumatera Utara 24 akan lebih efisien dalam operasinya apabila digunakan bahan pelumas yang ditempatkan di antara kedua permukaan yang bergesekan, sehingga terhindar kontak langsung antar permukaan. Pada gesekan fluida tahanan gesek lebih jelas ada, tapi relatif sangat kecil dibandingkan dengan gesekan kering. Teknologi pemanfaatan gesekan fluida ini mengarahkan kita kepada teknik pelumasan.

b. Keausan

Suatu permukaan yang kelihatannya licin mempunyai ketidakteraturan yang membedakan luas sebenarnya persinggungan antara 2 permukaan logam. Biarpun untuk pembebanan ringan tekanan pada titik singgung yang bersinggungan bukan main tingginya, dan jika ada gerakan relatif antara permukaan-permukaan maka gesekan dan panas timbul pada titik-titik kecil tersebut. Hal inilah yang membuat temperatur naik sampai titik cair logam. Pencairan ini membantu penekanan, temperaturpun turun, lalu logam membeku dan penyatuan terjadi antara kedua permukaan. Penyatuan ini paling mungkin menjadi tipe penyatuan sesungguhnya atau penyambungan jika logam dari bahan yang sama. Gerakan selanjutnya memutuskan penyatuan tadi yang mengakibatkan terjadinya ”pitting” pada awalnya dan akhirnya terjadi ”scoring” dan ”scuffing” dari metal. Universitas Sumatera Utara 25 2. 4. Tipe-tipe Pelumasan 2. 4. 1. Pelumasan Hidrodinamis