Tabel 5.78. Perhitungan Uji Kecukupan Data Lanjutan No DIMENSI
∑
i
X
2
∑
i
X
N N’
KET
4 TSD
104,5 2207,31
5 3,4
mencukupi 5
TP 80,6
1339,74 5
4,8 mencukupi
6 TPo
199,8 8084,62
5 4,4
mencukupi 7
PP 228,3
10448,79 5
3,2 mencukupi
8 PKL
283,1 16043,83
5 1,4
mencukupi 9
LP 182,7
6791,47 5
4,2 mencukupi
10
LB 212,8
9109,12 5
4,5 mencukupi
11
JT 377,4
28554,76 5
3,8 mencukupi
12 RT
828,9 137772,8
5 4,1
mencukupi 13
PPT 40,7
333,61 5
4,2 mencukupi
5.5. Uji Kolmogorov Smirnov Test
Langkah - langkah yang diperlukan dalam pengujian Kolmogorov-Smirnov adalah:
1. Data dari hasil pengamatan disusun mulai dari nilai pengamatan terkecil sampai nilai pengamatan terbesar.
2. Dari nilai pengamatan tersebut kemudian disusunlah distribusi frekuensi kumulatif relatif, dan notasikanlah dengan Fa X.
3. Hitung nilai Z dengan rumus: σ
− =
X X
Z
i
Ket : Z = satuan baku pada distribusi normal X
i
= nilai data X = mean
σ = standar deviasi
Universitas Sumatera Utara
4. Hitung distribusi frekuensi kumulatif teoritis berdasarkan area kurva normal dan notasikan dengan Fe X.
5. Hitung selisih antara Fa X dengan Fe X. 6. Ambil angka selisih maksimum dan notasikan dengan D.
D = Max
X Fe
- X
Fa
7. Bandingkan nilai D yang diperoleh dengan nilai D α dari tabel nilai D untuk uji
Kolmogorov-Smirnov sampel tunggal. Kriteria pengambilan keputusannya adalah:
Ho diterima apabila D ≤ Dα ; Ho ditolak apabila D Dα
Contoh: Uji Kolmogorov-Smirnov untuk dimensi tinggi duduk tegak TDT adalah sebagai
berikut: 1. Data dari hasil pengamatan mengenai dimensi tinggi mata duduk diurutkan
mulai dari nilai pengamatan terkecil sampai nilai pengamatan terbesar. Setelah itu, data baru diberi nomor 1-5
2. Dari data pengamatan yang telah kita urutkan dan diberi nomor, selanjutnya hitung nilai FaX-nya, yaitu dengan:
data total
data nomor
X Fa
=
Misalnya, data nomor 1 dan jumlah datanya 5, maka :
5 1
= X
Fa
= 0,2 3. Hitung nilai Z.
Diketahui : X =86,3 X = 81,5; dan σ = 3, maka:
Universitas Sumatera Utara
6 ,
1 3
5 ,
81 3
, 86
− =
− =
− =
σ
X X
Z
4. Dari nilai Z yang didapat, cari nilai FeX dengan melihat tabel distribusi normal.
Nilai Z= -1,6; maka pada tabel distribusi normal kita mendapati Z
-1,6
= 0,0548. Nilai tersebut kita notasikan dengan FeX.
5. Hitung selisih nilai FaX dengan FeX dan diberi tanda mutlak, FaX = 0,03, FeX = 0,0548, maka :
= |FaX – FeX| = |0,03 – 0,0548|
= 0,0248. 6. Setelah mendapatkan semua nilai selisih |FaX – FeX|, maka cari D
maks
nilai yang terbesar dari |FaX – FeX| dan bandingkan dengan nilai Dα
yang didapatkan dari tabel nilai D untuk Uji Kolmogorov-Smirnov sampel tunggal. Kriteria pengambilan keputusannya adalah:
Ho diterima apabila D
≤
D α ; Ho ditolak apabila D Dα
D
maks
untuk dimensi Tinggi Duduk Tegak TDT adalah 0,2264, dan D α di
tabel untuk n = 5 dan α = 0,05 adalah 0,509, maka:
D ≤ Dα, menunjukkan Ho diterima.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.79. Uji Normal dengan Kolmogorov-Smirnov Untuk Dimensi
Tinggi Duduk Tegak TDT No
TDT Fax
X σ
Z Fex
|FaX – FeX|
1 81.5
0,2 86,02
4,03 -1,12
0,1314 0,0686
2 82.2
0,4 86,02
4,03 -0,946
0,1736 0,2264
3 86.9
0,6 86,02
4,03 0,21
0,4168 0,1832
4 88.9
0,8 86,02
4,03 0,71
0,7523 0,0477
5 90.6
1 86,02
4,03 1,1
0,8830 0,117
Didapat nilai D
maks
dari tabel di atas adalah 0,2264 data ke-2. D
maks
untuk dimensi Tinggi Duduk Tegak TDT adalah 0,2264 dan D α di tabel
untuk n = 5 dan α = 0,05 adalah 0,509; maka:
D ≤ Dα, menunjukkan Ho Diterima
Tabel 5.80. Uji Normal dengan Kolmogorov-Smirnov Untuk Dimensi
Tinggi Mata Duduk TMD No
TMD FaX X
σ Z
FeX FaX-FeX
1 68.6
0,2 72,48 3,13
-1,2 0,1151
0,0849 2
70 0,4
72,48 3,13 -0,79
0,2148 0,1852
3 73.3
0,6 72,48 3,13
0,26 0,5910
0,009 4
74.2 0,8
72,48 3,13 0,54
0,7088 0,0912
5 76.3
1 72,48 3,13
1,22 0,8980
0,102
Didapat nilai D
maks
dari tabel di atas adalah 0,1852 data ke-2. D
maks
untuk dimensi Tinggi Mata Duduk TMD adalah 0,1852; dan D α di tabel
untuk n = 5 dan α = 0,05 adalah 0,509; maka:
D ≤ Dα, menunjukkan Ho diterima
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.81. Uji Normal dengan Kolmogorov-Smirnov Untuk Dimensi
Tinggi Siku Duduk TSD No
TSD Fax
X σ
Z Fex
|FaX – FeX|
1 18.7
0,2 20,9
2,4 -0,91
0,1814 0,0186
2 19,4
0,4 20,9
2,4 -0,625
0,2676 0,1324
3 20.5
0,6 20,9
2,4 -0,16
0,4364 0,1636
4 21
0,8 20,9
2,4 0,04
0,5199 0,2801
5 24.9
1 20,9
2,4 1,66
0,9484 0,0516
Didapat nilai D
maks
dari tabel di atas adalah 0,2801 data ke-4. D
maks
untuk dimensi Tinggi Siku Duduk TSD adalah 0,2801; dan D α di tabel
untuk n = 5 dan α = 0,05 adalah 0,509; maka:
D ≤ Dα, menunjukkan Ho diterima
Tabel 5.82. Uji Normal dengan Kolmogorov-Smirnov Untuk Dimensi
Lebar Bahu LB No
LB Fax
X σ
Z Fex
|FaX – FeX|
1 37
0,2 42,56
3,6 -1,54
0,0618 0,1382
2 41.3
0,4 42,56
3,6 -0.35
0,3632 0,0368
3 43.7
0,6 42,56
3,6 0.31
0,6480 0,2480
4 44.3
0,8 42,56
3,6 0,48
0,6591 0,1409
5 46.5
1 42,56
3,6 1,09
0,8413 0,1587
Didapat nilai D
maks
dari tabel di atas adalah 0,2480 data ke-3. D
maks
untuk dimensi Lebar Bahu LB adalah 0,2480; dan D α di tabel untuk n = 5
dan α = 0,05 adalah 0,509; maka:
D ≤ Dα, menunjukkan Ho diterima
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.83. Uji Normal dengan Kolmogorov-Smirnov Untuk Dimensi
Jangkauan Tangan JT No
JT Fax
X σ
Z Fex
|FaX – FeX|
1 72
0,2 75,48
4,1 -0,84
0,2005 0,0005
2 73
0,4 75,48
4,1 -0,62
0,2676 0,1324
3 74
0,6 75,48
4,1 -0,37
0,3557 0,2443
4 76
0,8 75,48
4,1 0,13
0,5636 0,2364
5 82.4
1 75,48
4,1 1,73
0,9608 0,0392
Didapat nilai D
maks
dari tabel di atas adalah 0,2443 data ke-3. D
maks
untuk dimensi Jangkauan Tangan JT adalah 0,2443; dan D α di tabel untuk
n = 5 dan α = 0,05 adalah 0,509; maka:
D ≤ Dα, menunjukkan Ho diterima
Tabel 5.84. Uji Normal dengan Kolmogorov-Smirnov Untuk Dimensi
Rentangan Tangan RT No
RT Fax
X σ
Z Fex
|FaX – FeX|
1 155
0,2 165,78
9,4 -1,14
0,1271 0,0729
2 161
0,4 165,78
9,4 -0,50
0,3085 0,0915
3 162
0,6 165,78
9,4 -0,40
0,3446 0,2554
4 172.5
0,8 165,78
9,4 0,66
0,7357 0,0643
5 178.4
1 165,78
9,4 1,34
0,9115 0,0885
Didapat nilai D
maks
dari tabel di atas adalah 0,2554 data ke-3. D
maks
untuk dimensi Rentangan Tangan RT adalah 0,2554; dan D α di tabel
untuk n = 5 dan α = 0,05 adalah 0,509; maka:
D
≤ Dα, menunjukkan Ho diterima
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.85. Uji Normal dengan Kolmogorov-Smirnov Untuk Dimensi
Lebar Pinggul LP No
LP Fax
X σ
Z Fex
|FaX – FeX|
1 31
0,2 36,54
5,3 -1,04
0,1492 0,0508
2 33.4
0,4 36,54
5,3 -0,59
0,2776 0,1224
3 35.1
0,6 36,54
5,3 -0,27
0,3936 0,2064
4 38.3
0,8 36,54
5,3 0,33
0,6406 0,1594
5 44.9
1 36,54
5,3 1,57
0,9357 0,0643
Didapat nilai D
maks
dari tabel di atas adalah 0,2064 data ke-17. D
maks
untuk dimensi Lebar Pinggul LP adalah 0,2064; dan D α di tabel untuk n =
5 dan α = 0,05 adalah 0,509; maka:
D
≤ Dα, menunjukkan Ho diterima
Tabel 5.86. Uji Normal dengan Kolmogorov-Smirnov Untuk Dimensi
Pantat ke Lutut PKL No
PKL Fax
X σ
Z Fex
|FaX – FeX|
1 54.2
0,2 56,62
1,9 -1,27
0,1020 0,0980
2 55.7
0,4 56,62
1,9 -0,48
0,3156 0,0844
3 56.4
0,6 56,62
1,9 -0,11
0,4562 0,0138
4 57.5
0,8 56,62
1,9 0,46
0,6664 0,1336
5 59.3
1 56,62
1,9 1,41
0,9306 0,0694
Didapat nilai D
maks
dari tabel di atas adalah 0,1336 data ke-4. D
maks
untuk dimensi Pantat ke Lutut PKL adalah 0,1336; dan D α di tabel untuk n
= 5 dan α = 0,05 adalah 0,509; maka:
D
≤ Dα, menunjukkan Ho diterima
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.87. Uji Normal dengan Kolmogorov-Smirnov Untuk Dimensi
Tinggi Bahu Duduk TBD No
TBD Fax
X σ
Z Fex
|FaX – FeX|
1 54.9
0,2 58,7
2,7
-1,40
0,0808 0,1192
2 57.3
0,4 58,7
2,7
-0,51
0,3050 0,0950
3 58.7
0,6 58,7
2,7 0,5359
0,0641 4
60.7 0,8
58,7 2,7
0,74
0,7734 0,0266
5 61.9
1 58,7
2,7
1,18
0,8665 0,1335
Didapat nilai D
maks
dari tabel di atas adalah 0,1335 data ke-5. D
maks
untuk dimensi Tinggi Bahu Duduk TBD adalah 0,1335; dan D α di tabel
untuk n = 5 dan α = 0,05 adalah 0,509; maka:
D
≤ Dα, menunjukkan Ho diterima
Tabel 5.88. Uji Normal dengan Kolmogorov-Smirnov Untuk Dimensi
Tebal Paha TP No
TP Fax
X σ
Z Fex
|FaX – FeX|
1 13.5
0,2 16,12
3,1
-0,87
0,1922 0,0078
2 14.2
0,4 16,12
3,1
-0,61
0,2709 0,1291
3 14.6
0,6 16,12
3,1
-0,49
0,3121 0,2879
4 17
0,8 16,12
3,1
0,28
0,5832 0,2168
5 21.3
1 16,12
3,1
1,67
0,9474 0,0526
Didapat nilai D
maks
dari tabel di atas adalah 0,2879 data ke-3. D
maks
untuk dimensi Tebal Paha TP adalah 0,2879; dan D α di tabel untuk n = 5
dan α = 0,05 adalah 0,509; maka:
D
≤ Dα, menunjukkan Ho diterima
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.89. Uji Normal dengan Kolmogorov-Smirnov Untuk Dimensi
Tinggi Popliteal TPo No
TPo Fax
X σ
Z Fex
|FaX – FeX|
1 34.6
0,2 39,96
5,01 -1,06
0,1446 0,0554
2 38.1
0,4 39,96
5,01 -0,37
0,3557 0,0443
3 39.4
0,6 39,96
5,01 -0,11
0,4562 0,1438
4 39.5
0,8 39,96
5,01 -0,09
0,4641 0,3359
5 48.2
1 39,96
5,01 1,64
0,9505 0,0495
Didapat nilai D
maks
dari tabel di atas adalah 0,3359 data ke-4. D
maks
untuk dimensi Tinggi Popliteal TPo adalah 0,3359; dan D α di tabel untuk
n = 5 dan α = 0,05 adalah 0,509; maka:
D
≤ Dα, menunjukkan Ho diterima
Tabel 5.90. Uji Normal dengan Kolmogorov-Smirnov Untuk Dimensi
Pantat Popliteal PP No
PP Fax
X σ
Z Fex
|FaX – FeX|
1 41.7
0,2 45,66
2,4 -1,65
0,0495 0,1505
2 45.4
0,4 45,66
2,4 -0,10
0,4602 0,0602
3 45.7
0,6 45,66
2,4 0,01
0,5319 0,0681
4 47.5
0,8 45,66
2,4 0,76
0,7673 0,0327
5 48
1 45,66
2,4 0,97
0,8212 0,1788
Didapat nilai D
maks
dari tabel di atas adalah 0,1788 data ke-5. D
maks
untuk dimensi Pantat Popliteal PP adalah 0,1788; dan D α di tabel untuk n
= 5 dan α = 0,05 adalah 0,509; maka:
D
≤ Dα, menunjukkan Ho diterima
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.91 Uji Normal dengan Kolmogorov-Smirnov Untuk Dimensi
Pangkal Pergelangan Tangan PPT No
PPT Fax
X σ
Z Fex
|FaX – FeX|
1 7.6
0,2 8,14
0,7 -0,77
0,2207 0,0207
2 7.6
0,4 8,14
0,7 -0,77
0,2207 0,1793
3 7.6
0,6 8,14
0,7 -0,77
0,2207 0,3793
4 8.7
0,8 8,14
0,7 0,8
0,8133 0,0133
5 9.2
1 8,14
0,7 1,5
0,9441 0,0559
Didapat nilai D
maks
dari tabel di atas adalah 0,3793 data ke-3. D
maks
untuk dimensi Pangkal Pergelangan Tangan PPT adalah 0,3793; dan D α di
tabel untuk n = 5 dan α = 0,05 adalah 0,509; maka:
D
≤ Dα, menunjukkan Ho diterima
5.6. Perhitungan Persentil