Deskripsi Hasil Penelitian

d. Deskripsi Hasil Penelitian

Deskripsi hasil penelitian yaitu gambaran tentang faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku petani dalam memanfaatkan lahan dipesisir Danau Limboto, Kecamatan Tilango, Kabupaten Gorontalo yaitu dengan variabel bebas tidak adanya lahan tetap (X1), kesuburan tanah (X2), dan produksi hasil pertanian (X3), dengan variabel terikat yaitu perilaku petani (Y). Skor nilai dari jawaban responden ditabulasikan berdasarkan hasil kuisioner yaitu nilai terendah 1 dan nilai tertinggi 5. Adapun hasil gambaran variabel pengaruh pada variabel perilaku petani adalah sebagai berikut:

1. Tidak Adanya Lahan Tetap Lahan ( land ) dapat diartikan sebagai lingkungan fisik yang terdiri dari atas, iklim, relief, tanah, air dan vegetasi serta benda yang ada diatasnya sepanjang ada pengaruhnya terhadap potensi penggunaan lahan. Daerah sekitar danau banyak digunakan untuk berbagai macam peruntukan. Daerah pinggiran danau yang 1. Tidak Adanya Lahan Tetap Lahan ( land ) dapat diartikan sebagai lingkungan fisik yang terdiri dari atas, iklim, relief, tanah, air dan vegetasi serta benda yang ada diatasnya sepanjang ada pengaruhnya terhadap potensi penggunaan lahan. Daerah sekitar danau banyak digunakan untuk berbagai macam peruntukan. Daerah pinggiran danau yang

Daerah sekitar atau pinggiran danau merupakan lahan yang biasanya subur karena diakibatkan adanya sedimentasi, dimana sedimentasinya berasal dari daerah hulu, dengan demikian sangatlah berpotensi untuk dijadikan lahan pertanian. Kondisi inilah yang menjadi salah satu faktor terhadap petani yang ada di sekitar Danau, dimana mereka ingin mengolah lahan untuk digunakan dalam pertaniannya walaupun harus dengan kondisi bukan lahan lahan milik sendiri yang dalam arti mereka sebagian besar tidak memiliki lahan yang tetap.

Untuk melihat seberapa jauh tanggapan responden terhadap kondisi tidak adanya lahan tetap dapat dilihat pada Tabel 10. berikut ini : Tabel 10. Pengaruh Tidak Adanya Lahan Tetap Terhadap Perilaku Petani Dalam

Pemanfaatan Lahan Pesisir Danau Limboto.

Kum. Kurang Interval

Kum. Lebih

Frekuensi

No. Frekuensi

Dari Skor

Sumber : Data Diolah, 2014

Berdasarkan Tabel 10. diatas menunjukkan bahwa skor interval yaitu dimulai dari interval 8 – 10 sampai interval 23 – 25. Skor tertinggi terdapat pada interval 20 – 22, yaitu sebanyak 51 responden atau 70,83%. Sedangkan skor terendah pada interval 11 – 13 dan 23 – 25 yaitu sebanyak 1 responden atau 1,39%. Berdasarkan hasil tersebut secara keseluruhan rata-rata skor yang dicapai responden adalah 20,13 dengan simpangan baku 2,90.

Untuk lebih jelas tanggapan responden dari masing-masing indikator variabel tidak adanya lahan tetap dapat dilihat pada Tabel 11. dibawah ini : Tabel11. Tanggapan Responden Terhadap Tidak Adanya Lahan Tetap

DalamPemanfaatan Lahan Pesisir Danau Limboto

Presentase Responden Menurut No.

Indikator Pernyataan Angket Butir Jawaban

SS

KS RR STS

1. Untuk memperoleh keuntungan yang 66 4 2 0 0 maksimal yaitu dengan mengolah lahan pertanian sesuai keinginan tetapi dengan tidak menggunakan penambahan bahan kimia 2. Lahan pertanian yang dapat diolah di

1 66 0 3 2 pesisir Danau Limboto luasnya terbatas 3. Selama ini dalam mengolah lahan di pesisir

2 65 1 3 2 danau, tidak mengganggu lingkungan tempat tinggal masyarakat sekitar pesisir danau (mis. gangguan dlm bentuk asap, pencemaran air yg menyebabkan gatal- gatal) 4. Lebih baik melakukan penggarapan lahan

5 56 3 8 0 di pesisir danau, daripada memiliki lahan tetap tetapi tidak memberikan keuntungan dalam produksi hasil panen. 5. Tidak ada lahan tetap makanya adanya

0 69 2 0 1 pemanfaatan lahan di pesisir danau walaupun seringkali mengalami dampak negatif untuk masyarakat sekitar pesisir danau.

Rata-rata 14,8 52 1,6 2,8 1,25

Sumber : Data Setelah Diolah, 2014

Berdasarkan Tabel 11. diatas menunjukkan bahwa hasil jawaban responden yang disajikan dalam bentuk presentase jawaban menurut butir jawaban. Beradasarkan hasil tabel tersebut butir pernyataan yang paling banyak adalah yaitu nomor 5,1,2 dan 3 dimana responden yang memilih dominan adalah sangat setuju dan setuju. Hal ini disebabkan karena para petani selama dalam pengolahan pertanian, mereka lebih banyak menggunakan lahan yang ada disekitar Danau Limboto walaupun dampak negatif (alam) yang sering dirasakan sangat Berdasarkan Tabel 11. diatas menunjukkan bahwa hasil jawaban responden yang disajikan dalam bentuk presentase jawaban menurut butir jawaban. Beradasarkan hasil tabel tersebut butir pernyataan yang paling banyak adalah yaitu nomor 5,1,2 dan 3 dimana responden yang memilih dominan adalah sangat setuju dan setuju. Hal ini disebabkan karena para petani selama dalam pengolahan pertanian, mereka lebih banyak menggunakan lahan yang ada disekitar Danau Limboto walaupun dampak negatif (alam) yang sering dirasakan sangat

2. Kesuburan Tanah Kesuburan tanah adalah mutu untuk bercocok tanam yang ditentukan oleh interaksi sejumlah sifat fisika, kimia dan biologi tanah yang menjadi habitat akar- akar aktif tanaman. Kesuburan habitat akar dapat bersifat hakiki dari bagian tubuh tanah yang bersangkutan dan/atau imbas oleh keadaan bagian lain dari tanah atau diciptakan oleh pengarh dari keadaan lain lahan seperti iklim dan musim. Kesuburan tanah juga merupakan mutu suatu tanah atau lahan mencirikan bukan sifat tanah maka kesuburan tanah tidak dapat diukur atau diamati melainkan hanya dapat ditaksir. Penaksiran kesuburan tanah dapat dilakukan atas dasar sifat- sifat dan kelakuan fisik, kimia dan biologi tanah tersebut. Selain dengan melihat sifa dan kelakuan fisik, kimia dan biologi tanah, penaksiran dapat dilakukan secara langsung dengan cara melihat keadaan tanaman yang berada di aeral tersebut.

Untuk melihat seberapa jauh tanggapan responden terhadap kesuburan tanah dapat dilihat pada Tabel 12. berikut ini : Tabel 12. Pengaruh Kesuburan Tanah Terhadap Perilaku Petani Dalam

Pemanfaatan Lahan Pesisir Danau Limboto.

Kum. Kurang Interval

Kum. Lebih

Frekuensi

No. Frekuensi

Dari Skor

Sumber : Data Diolah, 2014

Berdasarkan Tabel 12. diatas menunjukkan bahwa skor interval yaitu dimulai dari interval 8 – 10 sampai interval 23 – 25. Skor tertinggi terdapat pada interval 17 – 19, yaitu sebanyak 26 responden atau 36,11%. Sedangkan skor terendah pada interval 8 – 10 dan 14 – 16 yaitu sebanyak 4 responden atau 5,56%. Berdasarkan hasil tersebut secara keseluruhan rata-rata skor yang dicapai responden adalah 18,58 dengan simpangan baku 17,15.

Untuk lebih jelas tanggapan responden dari masing-masing indikator variabel kesuburan tanah dapat dilihat pada Tabel 13. dibawah ini : Tabel13.Tanggapan Responden Terhadap Kesuburan Tanah Dalam Pemanfaatan

Lahan di Pesisir Danau Limboto.

Presentase Responden No.

Indikator Pernyataan Angket Menurut Butir Jawaban SS

KS RR STS

1. Pemakaian bahan kimia dapat merusak daya 45 13 4 5 5 dukung kesuburan lahan pertanian 2. Kondisi daerah pesisir danau masih mampu

28 26 5 7 6 dikembangkan potensi pertaniannya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sekitar. 3. Kondisi tanah di pesisir danau lebih baik dan

22 37 3 4 6 lebih subur utk melakukan usahatani dibandingkan di lahan kering lain 4. Perlunya mengolah lahan dengan baik agar

19 35 4 6 8 tanahnya tidak rusak 5. Pelaksanaan anjuran dalam mengolah lahan

penyuluhan/pelatihan pertanian

Sumber : Data Setelah Diolah,2014

Berdasarkan Tabel 13. diatas menunjukkan bahwa hasil jawaban responden yang disajikan dalam bentuk presentase menurut butir pernyataan. Butir pernyataan yang paling banyak dijawab oleh responden adalah nomor 1 dengan menyatakan sangat setuju. Hal ini dikarenakan karena rata-rata petani menggunakan bahan-bahan organik dalam mengolah lahan mereka yaitu dengan menggunakan kompos yang terbuat dari tumbuhan eceng gondok yang berasal dari Danau Limboto. Dan butir pernyataan yang merupakan nilai terkecil adalah yaitu pernyataan nomor 3 dengan responden 3 orang. Hal ini disebabkan karena Berdasarkan Tabel 13. diatas menunjukkan bahwa hasil jawaban responden yang disajikan dalam bentuk presentase menurut butir pernyataan. Butir pernyataan yang paling banyak dijawab oleh responden adalah nomor 1 dengan menyatakan sangat setuju. Hal ini dikarenakan karena rata-rata petani menggunakan bahan-bahan organik dalam mengolah lahan mereka yaitu dengan menggunakan kompos yang terbuat dari tumbuhan eceng gondok yang berasal dari Danau Limboto. Dan butir pernyataan yang merupakan nilai terkecil adalah yaitu pernyataan nomor 3 dengan responden 3 orang. Hal ini disebabkan karena

3. Produksi Hasil Pertanian Pertanian yang merupakan proses produksi khas yang didasarkan atas proses pertumbuhan tanaman dan hewan. Kegiatan-kegiatan produksi didalam setiap usahatani merupakan suatu bagian usaha, dimana biaya dan penerimaan adalah hal yang terpenting, sedangkan tumbuhan merupakan pabrik pertanian yang primer. Produksi hasil pertanian secara ekonomi dapat diartikan sebagai proses pendayagunaan segala sumber yang tersedia untuk mewujudkan hasil yang terjamin kualitasnya dan kuantitasnya, dapat terkelola dengan baik sehingga dapat menghasilkan komoditi pertanian yang dapat diperdagangkan.

Untuk melihat seberapa jauh tanggapan responden terhadap produksi hasil pertanian dapat dilihat pada Tabel14. berikut ini : Tabel 14. Pengaruh Produksi Hasil Pertanian terhadap Perilaku Petani Dalam

Pemanfaatan Lahan Pesisir Danau Limboto.

Kum. Kurang Interval

Kum. Lebih

Frekuensi

No. Frekuensi

Dari Skor

Sumber : Data Diolah, 2014

Berdasarkan Tabel 14. diatas menunjukkan bahwa skor interval yaitu dimulai dari interval 8 – 10 sampai interval 23 – 25. Skor tertinggi terdapat pada interval 17 – 19, yaitu sebanyak 26 responden atau 36,11%. Sedangkan skor Berdasarkan Tabel 14. diatas menunjukkan bahwa skor interval yaitu dimulai dari interval 8 – 10 sampai interval 23 – 25. Skor tertinggi terdapat pada interval 17 – 19, yaitu sebanyak 26 responden atau 36,11%. Sedangkan skor

Untuk lebih jelas tanggapan responden dari masing-masing indikator variabel produksi hasil pertanian dapat dilihat pada Tabel 15. dibawah ini : Tabel15. Tanggapan Responden Terhadap Produksi Pertanian Dalam

Pemanfaatan Lahan Pesisir Danau Limboto.

Presentase Responden Menurut No.

Indikator Pernyataan Angket Butir Jawaban

SS

KS RR STS

1. Penggunaan lahan di pesisir danau dapat 14 42 3 6 7 memberikan keuntungan untuk produksi hasil pertanian 2. Keuntungan produksi dari hasil pertanian

11 47 2 8 4 menguntungkan walaupun hanya sebagai penggarap 3. Walaupun mengolah lahan dilakukan

7 13 47 0 5 dengan baik dan benar seringkali hasilnya tidak maksimal 4. Kualitas hasil pertanian lebih penting