Analisis Multivariat HASIL PENELITIAN

menunjukkan bahwa variabel pengaruh media massa tidak memenuhi syarat untuk masuk ketahap uji multivariat.

4.4 Analisis Multivariat

Analisis multivariat dilakukan untuk menentukan variabel independen pengaruh keluarga, pengaruh teman, dan pengaruh media massa yang paling mempengaruhi variabel dependen pola pencaria pengobatan. Dalam uji ini semua variabel yang berhubungan pada uji bivariat α=0,05 akan dimasukkan secara bersama-sama ke dalam uji multivariat. Uji multivariat yang digunakan dalam analisis ini adalah Uji Regresi Linear. Adapun yang menjadi alasan penggunaan uji ini adalah karena tipe data independen maupun dependen adalah numerik. Variabel yang terpilih atau memenuhi syarat untuk dimasukkan ke dalam kandidat model multivariat ditentukan dari hasil analisis uji bivariat dimana jika hasil analisis bivariat terdapat nilai p0,25 maka variabel tersebut akan dimasukkan kedalam uji multivariat dan sebaliknya, bila nilai p0,25 maka tidak akan dimasukkan kedalam uji multivariat. Pada penelitian ini, variabel pengaruh keluarga dan pengaruh teman memiliki nilai p0,25 sehingga dimasukkan kedalam uji multivariat, sedangkan variabel pengaruh media massa memiliki nila p0,25 sehingga tidak dimasukkan kedalam uji multivariat. Hasil uji tersebut dapat dilihat dalam tabel berikut. Tabel 4.7 Hasil Analisis Multivariat Regresi Linear Pengaruh Agen Sosialisasi terhadap Pola Pencarian Pengobatan Mahasiswa Rumpun Fakultas Non- Eksakta Universitas Sumatera Utara No Variabel Independen B p R R Square 1 Pengaruh keluarga 0,137 0,105 0,150 0,022 2 Pengaruh teman 0,793 0,001 0,848 0,719 Universitas Sumatera Utara Dari tabel 4.7 dapat dilihat pada variabel pengaruh keluarga memiliki nilai p =0,105 0,05, menunjukkan bahwa keluarga tidak memberikan pengaruh terhadap pola pencarian pengobatan mahasiswa rumpun fakultas non-eksakta Universitas Sumatera Utara. Dari tabel 4.7 dapat dilihat juga variabel pengaruh teman memiliki nilai p =0,001 0,05, menunjukkan bahwa teman memberikan pengaruh terhadap pola pencarian pengobatan mahasiswa rumpun fakultas non-eksakta Universitas Sumatera Utara. Nilai koefisien regresi B dari variabel pengaruh teman adalah 0,793, artinya pengaruh teman akan meningkatkan pola pencarian pengobatan mahasiswa rumpun fakultas non-eksakta Universitas Sumatera Utara sebesar 0,793 kali lebih tinggi dibandingkan tidak mendapatkan pengaruh teman dalam hal pola pencarian pengobatan pada populasi tersebut. Nilai R=0,848 pada variabel pengaruh teman memiliki arti bahwa variabel tersebut memiliki hubungan yang sangat kuat nilai R 0,8 dengan variabel pola pencarian pengobatan. Koefisien determinasi R square sebesar 0,719 artinya bahwa model regresi yang diperoleh dari variabel pengaruh teman mampu menjelaskan sekitar 71,9 variabel dependen pola pencarian pengobatan. Universitas Sumatera Utara

BAB V PEMBAHASAN

Penelitian ini dilakukan pada akhir bulan Agustus sampai dengan awal bulan September. Penelitian tidak terlaksana sesuai dengan perencanaan awal karena terkendala oleh libur semester Universitas Sumatera Utara. Penelitian baru bisa dimulai ketika memasuki minggu pengisian kartu rencana studi KRS. Penelitian tetap harus dilanjutkan sampai dimulainya perkuliahan karena sedikitnya mahasiswa yang datang ke kampus pada saat pengisian KRS. Penelitian dilakukan dengan memilih sampel secara accidental random sampling , artinya responden yang terpilih adalah orang-orang yang dijumpai secara acak. Dalam proses penelitian ini, peneliti ditemani oleh kenalan yang berkuliah di fakultas tempat dilakukannya penelitian ini. Responden yang terpilih tidak ada yang batal diwawancarai, walaupun ada beberapa responden yang awalnya menolak namun akhirnya tetap bersedia untuk diwawancarai.

5.1 Pengaruh Keluarga terhadap Pola Pencarian Pengobatan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, distribusi jawaban responden berdasarkan variabel pengaruh keluarga adalalah ada 85 orang 89,5 responden yang menyatakan bahwa keluarga menyarankan untuk datang kepelayanan kesehatan jika, responden yang menyatakan bahwa mendatangi pelayanan kesehatan jika ada anggota keluarga yang menyarankan ada 82 orang 86,3, responden yang menyatakan bahwa pengalaman berobat anggota keluarga menjadi acuan dalam berobat ada 70 orang 73,7, dan responden yang menyatakan bahwa anggota Universitas Sumatera Utara