Kerangka konsep Definisi Operasional

pengunaan oksigen lebih dari 4 0.Stadium akut penyakit ini dapat terlihat pada umur 3-6 minggu dalam bentuk dilatasi arteri dan vena retina.Kemudian diikuti oleh pertumbuhan kapiler baru secara tidak teratur pada ujung vena.Kumpulan pembuluh darah baru ini tumbuh ke arah korpus vitreum dan lensa. Selanjutnya akan terjadi edema pada retina dan retina dapat terlepas dari dasarnya dan keadaan ini merupakan keadaan yang ireversibel. Pada stadium akhir akan terdapat masa retrolental yang terdiri dari jaringan ikat. Keadaan ini dapat terjadi bilateral dengan mikroftalmus, kamar depan yang menyempit, pupil mengecil dan tidak teratur serta visus menghilang. 5. Hiperbilirubinemia Bayi berat lahir rendah lebih sering mengalami hiperbilirubinemia dibandingkan dengan bayi cukup bulan.Hal ini disebab kan faktor kematangan hepar sehingga konjugasi bilirubin indirek menjadi bilirubin direk belum sempurna Chandra, 2011.

Bab 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL

3.1 Kerangka konsep

Yang menjadi kerangka konsep pada penelitian frekuensi transfusi pada bayi berat lahir rendah di unit perawatan neonatal RSUP H. Adam Malik periode tahun 2011 - 2012 adalah variabel independen yaitu bayi berat lahir rendah BBLR, bayi berat lahir sangat rendah BBLSR,bayi berat lahir amat sangat rendah BBLASR dan variabel dependen adalah diagnosa, frekuensi transfusi pada neonatus dan frekuensi pengambilan darah. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat seperti berikut: Variabel Independen Variabel Dependen

3.2 Definisi Operasional

1. Bayi berat lahir rendah BBLR adalah bayi dengan berat badan lahir kurang dari 2500 gram World Health Organization, 2011. 2. Bayi berat lahir sangat rendah BBLSR adalah bayi dengan berat badan lahir kurang dari 1500 gram World Health Organization, 2011. 3. Bayi berat lahir amat sangat rendah BBLASR adalah bayi dengan berat badan lahir kurang dari 1000 gram World Health Organization, 2011. Frekuensi transfusi pada neonatus Bayi berat lahir sangat rendah BBLSR Bayi berat lahir amat sangat rendah BBLASR Bayi berat lahir rendah BBLR Diagnosa Frekuensi pengambilan darah darah 4. Diagnosa adalah identifikasi penyakit yang dialami oleh pasien Dorland`s Medical Dictionary for Health Consumers, 2007 . 5. Frekuensi pengambilan darah adalah berapa kali darah diambil untuk digunakan dalam tes diagnostik Collins English Dictionary, 2003. 6. Frekuensi transfusi pada neonatus adalah berapa kali transfusi dilakukan pada neonatus Webster`s New World Medical Dictionary, 2012. 7. Variable Independen adalah variabel yang menjadi sebab atau berubahnya suatu variabel lain iaitu variabel dependen Sastroasmoro et al, 2008. 8. Variable Dependen adalah variabel yang dipengaruhi atau menjadi akib at karena adanya variabel lain iaitu variabel independen Sastroasmoro et al, 2008. No Variabel Cara ukur Alat ukur Hasil ukur Skala pengukuran 1. Bayi berat lahir rendah BBLR Rekam medis Alat timbang Bayi dengan berat lahir 2500 gram dari Interval 2. Bayi berat lahir sangat rendah BBLSR Rekam medis Alat timbang Bayi dengan berat lahir 1500 gram dari Interval 3 Bayi berat lahir amat sangat rendah BBLASR Rekam medis Alat timbang Bayi dengan berat lahir 1000 gram dari Interval 4. Diagnosa Rekam medis Rekam medis -Sepsis -Hiperbilirubinemia -Hyaline Membrane Disease HMD -Anemia dari Nominal 5. Frekuensi pengambilan darah Rekam medis Rekam medis Rujukan data dari rekam medis dari Ordinal 6. Frekuensi transfusi pada neonatus Rekam medis Rekam medis Rujukan data dari rekam medis dari Ordinal 7. Neonatus Rekam medis Rekam medis Bayi yang berusia dari lahir hingga 28 hari dari Interval 8. Jenis kelamin Rekam medis Rekam medis -Perempuan -Laki-laki dari Nominal a. Variabel : Mengumpulkan data BBLR, BBLSR dan BBLASR daripada Rekam Medis di RSUP H. Adam Malik periode tahun 2011 -2012. b. Cara Ukur : Pengumpulan data Rekam Medis. c. Alat Ukur : Alat timbang, Hasil dari Rekam Medis. d. Skala Ukur : Nominal, Interval dan Ordinal.

Bab 4 METODE PENELITIAN