26
sampai tuntas, khususnya materi keliling dan luas bangun datar, dimana siswa banyak  pertanyaan  untuk  menghitung  ataupun  menemukan  bagaimana
memecahkan soal tersebut. Dalam  hal  ini  siswa  akan  menemukan  konsep dengan  sendirinya,  keterampilan  menghitung  keliling  dan  luas  bangun  datar
akan  menyatu  dengan  pola  pikirnya.  Siswa  juga  dapat  memahami  kaitan konsep  menghitung  keliling  dan  luas  bangun  datar  dengan  kehidupan  sehari-
hari  dan  manfaatnya  dalam  keadaan  nyata. Dengan  menggunakan model cooperative  learning tipe  STAD  siswa  akan  lebih  mudah  dan  cepat
menemukan  permasalahan  dibandingkan  seorang  guru  hanya  ceramah  di depan kelas dan siswa hanya mendengarkan saja.
E. Hipotesis Tindakan
Dari uraian hasil  landasan  teori  dan  kerangka  berfikir  di  atas  dapat dirumuskan  hipotesis  tindakan  sebagai  berikut: “dengan  menerapkan  model
cooperative learning
tipe  STAD  dapat  meningkatkan  keterampilan menghitung  keliling  dan  luas  bangun datar pada  siswa  kelas  III  SD  Siluk
Imogiri”.
27
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian  ini  merupakan  Penelitian  Tindakan  Kelas.  Penelitian  Tindakan Kelas adalah penelitian tindakan dalam bidang pendidikan yang dilaksanakan
dalam  kawasan  kelas  dengan  tujuan  untuk  memperbaiki  dan  atau meningkatkan kualitas pembelajaran.
Ada  beberapa  bentuk  penelitian  tindakan  yang  perlu  diketahui  dan  satu dengan  yang  lain  ada  persamaan  dan  ada  perbedaannya.  Menurut  Oja  dan
Smulyan Kasihani  Kasbollah  E.  S,  1999:  121-124,  ciri-ciri  dari  setiap penelitian  tergantung  pada  tujuan  utamanya  atau  pada  apa  yang  ditekankan,
tingkat  kolaborasi  antara  pelaku  peneliti  dan  peneliti  luar,  proses  yang digunakan  dalam  melaksanakan  penelitian,  hubungan  antara  proyek  dan
sekolah,  serta  hasil  proyek.  Dalam  bagian  ini  dikemukakan  empat  bentuk penelitian  tindakan  yaitu: a penelitian  tindakan  guru  sebagai  peneliti, b
penelitian  tindakan  kolaboratif, c penelitian  tindakan  simultan  terintegrasi, d penelitian  tindakan  administrasi  sosial  eksperimental.  Penelitian  ini
dilakukan guru sebagai peneliti. Maksudnya adalah peneliti selaku guru kelas dan  meneliti  kelasnya  sendiri.  Penelitian  ini  digunakan  untuk  meningkatkan
kemampuan  guru  dengan  cara  menerapkan  suatu  model  pembelajaran yang dirasa memiliki beberapa kelebihan.