Untuk siapa for whom, Bagi Siapa barang dan jasa tersebut diproduksi? Biaya Peluang

Pendidikan dan Latihan Profesi Guru 2013 Permasalahan Ekonomi 224 b. Bagaimana how, Bagaimana sumber daya ekonomi harus digunakan untuk menghasilkan barang dan jasa tersebut? Barang dan jasa dapat dihasilkan dengan menggunakan berbagai alternatif penggunaan sumberdaya. Contoh, dalam bidang pertanian. Peningkatan kapasitas produksi pertanian dapat dilakukan dengan berbagai cara, misal dengan pendekatan intensifikasi atau ekstensifikasi. Dari kedua pilihan tersebut, manakah yang akan dipilih?. Apapun pilihannya, tentunya pilihan tersebut didasarkan pada pertimbangan hasil yang diperoleh, yaitu pilihan yang mampu memberikan hasil terbaik atau dengan kata lain akan dipilih cara yang paling efisien. Dengan demikian masalah efisiensi dijadikan dasar pemilihan berbagai alternatif penggunaan sumber daya dalam kegiatan produksi. c. Untuk siapa for whom, Bagi Siapa barang dan jasa tersebut diproduksi? Masalah selanjutnya adalah ditujukan kepada siapa barang dan jasa tersebut diproduksi. Kepada masyarakat tentunya. Kendatipun ditujukan kepada masyarakat, namun tidak semudah yang kita pikirkan. Pada dasarnya, inti permasalahan yang ketiga berkaitan dengan pendistribusian barang dan jasa yang dihasilkan kepada seluruh lapisan masyarakat secara adil dan merata.

1.4. Biaya Peluang

Sebagaimana kita ketahui, kebutuhan setiap individu beragam. Oleh karenanya alat pemuas kebutuhan yang harus disediakan beragam pula. Di lain pihak, kemampuan setiap sistem perekonomian dalam memenuhi kebutuhan masyarakatnya dibatasi oleh adanya keterbatasan sumber daya. Akibatnya tidak semua kebutuhan masyarakat terpenuhi, sehingga setiap pelaku ekonomi harus memilih dan setiap pilihan mengandung biaya peluang atau opportunity cost . Biaya peluang atau Opportunity cost dari suatu pilihan adalah nilai alternatif terbaik yang hilang atau biaya yang dikeluarkan akibat hilangnya kesempatan lain.Konsep opportunity cost dapat digambarkan melalui kurva PPF production possibility frontier atau kurva batas kemungkinan produksi. Perhatikan kurva batas kemungkinan produksi pada gambar 1. Dalam hal ini, diasumsikan bahwa perekonomian menghasilkan 2 jenis barang, yaitu beras dan gandum. Oleh karenanya kurva tersebut menunjukkan trade off antara beras dan gandum. Pada poin D, perekonomian menghasilkan 10 ton beras dan 4 ton gandum. Sedangkan pada poin C, perekonomian menghasilkan 15 ton beras dan 3 ton gandum. Misal, posisi awal komoditas yang dihasilkan suatu perekonomian adalah pada poin C, dan perekonomian memutuskan Pendidikan dan Latihan Profesi Guru 2013 Permasalahan Ekonomi 225 untuk menambah kapasitas gandum dari 3 ton menjadi 4 ton. Pertanyaan yang muncul adalah, apakah opportunity costatas keputusan tersebut?. Gambar 5.1 Kurva Production Possibility Frontier Dalam hal ini, ketika perekonomian memutuskan untuk mengubah komposisi barang yang dihasilkan dari poin C ke poin D, maka terjadi pengalihan penggunaan sumberdaya. Guna memproduksi lebih banyak gandum dari 3 ton menjadi 4 ton, maka perekonomian harus mengurangi kapasitas produksi beras sebanyak 5 ton. Dengan demikian komposisinya menjadi 10 ton beras dan 4 ton gandum. Hilangnya kesempatan untuk memproduksi 5 ton beras merupakan opportunity cost dari memproduksi tambahan 1 ton gandum.

1.5. Sistem Ekonomi