Waran Warrant Materi PLPG Modul Ekonomi
D. Waran Warrant
Waran juga merupakan derivatif turunan dari efek sebenarnya, yaitu saham biasa. Masa hidup waran lebih lama daripada right, yaitu enam bulan atau lebih. Mengapa? Karena waran merupakan pilihan jangka panjang yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli saham atas nama dengan harga tertentu. Waran biasanya melekat sebagai daya tarik sweetener pada penawaran umum saham. Biasanya, harga pelaksanaan waran lebih rendah daripada harga pasar saham. Setelah saham tersebut tercatat di bursa, waran dapat diperdagangkan secara terpisah. Waran memiliki karakteristik sama dengan saham biasa, yaitu right issue diperdagangkan Pendidikan dan Latihan Profesi Guru 2013 Pasar Modal 332 melalui penawaran umum terbatas kepada pemegang saham lama dalam rangka penerbitan hak memesan efek terlebih dahlulu dan stock split dapat diperdagangkan di pasar sekunder. Apa kelemahan waran? Sayang, waran tidak memperoleh dividen, dan tidak mempunyai hak suara pada perusahaan publik karena pemiliknya bukan pemegang saham perseroan. Periode perdagangan waran lebih lama daripada bukti right, yaitu 3 tahun sampai 5 tahun. Waran merupakan suatu pilihan option, artinya pemilik waran mempunyai pilihan untuk menukarkan atau tidak warannya pada saat jatuh tempo. Pemilik waran dapat menukarkan waran yang dimilikinya 6 bulan setelah waran tersebut diterbitkan oleh emiten. Harga waran itu sendiri berfluktuasi selama periode perdagangan. Manfaat dari Waran 1 Pemilik waran memiliki hak untuk membeli saham baru perusahaan dengan harga yang lebih rendah daripada harga saham tersebut di Pasar Sekunder. Caranya adalah dengan menukarkan waran yang dimilikinya ketika harga saham perusahaan tersebut melebihi harga pelaksanaan. Contohnya, Jika seorang investor membeli waran pada harga Rp200,00 per lembar dengan harga pelaksanaan Rp1.500,00 dan pada tanggal pelaksanaan harga saham perusahaan meningkat menjadi Rp1.800,00 per saham, maka ia akan membeli saham perusahaan tersebut dengan harga hanya Rp1.700,00 Rp1.500,00 + Rp200,00. Jika ia langsung membeli saham perusahaan tersebut di Pasar Sekunder, ia harus mengeluarkan Rp1.800,00 per saham. 2 Apabila waran diperdagangkan di bursa, maka pemilik waran mempunyai kesempatan untuk memperoleh keuntungan capital gain, yaitu apabila harga jual waran tersebut lebih besar daripada harga beli. Risiko Memiliki Waran 1 Jika harga saham pada periode pelaksanaan exercise period jatuh dan menjadi lebih rendah daripada harga pelaksanaannya, investor tidak akan menukarkan waran yang dimilikinya dengan saham perusahaan, sehingga ia akan mengalami kerugian atas harga beli waran tersebut. Contohnya, Seorang investor membeli waran di Pasar Sekunder dengan harga Rp200,00 serta harga pelaksanaan Rp1.500,00. Pada tanggal pelaksanaan, harga saham perusahaan yang bersangkutan turun menjadi Rp1.200,00. Pada saat itu investor tidak akan menukarkan waran yang dimilikinya karena ia harus Pendidikan dan Latihan Profesi Guru 2013 Pasar Modal 333 mengeluarkan Rp1.700,00 Rp1.500,00 harga pelaksanaan + Rp200,00 harga waran. Jika ia tidak menukarkan waran yang dimilikinya maka kerugian yang ditanggung hanya Rp200,00; yaitu harga beli waran tersebut. 2 Karena sifat waran hampir sama dengan saham dan dapat diperdagangkan di bursa, maka pemilik waran juga dapat mengalami kerugian capital loss jika harga beli waran lebih tinggi daripada harga jualnya.E. Reksa Dana
Parts
» Deskripsi Materi PLPG Modul Ekonomi
» Standar Kompetensi Langkah-langkah Pembelajaran
» Empat Tahap Mewujudkan Guru Profesional
» Kebijakan dan Pemerataan Guru
» Kewenangan Pemerintah Provinsi atau KabupatenKota
» Esensi Peningkatan Kompetensi Lembar Informasi
» Kegiatan Selain Pendidikan dan Pelatihan
» Pengembangan Diri Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
» Publikasi Ilmiah Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
» Kompetensi Kepribadian Uji Kompetensi
» Kompetensi Sosial Kompetensi Profesional
» Petunjuk Penggunaan Modul Lembar Pelatihan dan Renungan
» Latar Belakang Lembar Informasi
» Aspek yang Dinilai Lembar Informasi
» Penilai PK Guru Lembar Informasi
» Pendidikan Pengembangan Profesi Kenaikan Pangkat
» Unsur Penunjang Kenaikan Pangkat
» Pengantar Jumlah guru yang banyak dengan sebaran yang sangat luas merupakan
» Definisi bagi Guru Lembar Informasi
» Perlindungan Atas Hak-hak Guru
» Advokasi Litigasi Ketika menghadapi masalah dari sisi perlindungan hukum, perlindungan
» Penghargaan bagi Guru SD Berdedikasi di Daerah KhususTerpencil
» Penghargaan bagi Guru PLBPK Berdedikasi
» Penghargaan Tanda Kehormatan Satyalancana Pendidikan
» Tunjangan Profesi Tunjangan Guru
» Tunjangan Khusus Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2009 tentang
» Maslahat Tambahan Tunjangan Guru
» Profesi Guru sebagai Panggilan Jiwa
» Definisi Berbicara mengenai Kode Etik Guru dan etika profesi guru dengan segala
» Guru dan Keanggotaan Organisasi Profesi Esensi Kode Etik dan Etika Profesi
» Hubungan Guru dengan Peserta Didik
» Hubungan Guru dengan OrangtuaWali Siswa Hubungan Guru dengan Masyarakat
» Hubungan Guru dengan Sekolah dan Rekan Sejawat
» Hubungan Guru dengan Profesi Hubungan Guru dengan Organisasi Profesi
» Pelanggaran dan Sanksi Lembar Informasi
» Lembar Informasi Lembar Pelatihan dan Renungan
» Lembar Pelatihan dan Renungan Lembar Pelatihan dan Renungan Teori Belajar Behavioristik
» Teori Belajar Kognitif Materi PLPG Modul Ekonomi
» Teori Belajar Konstruktivistik Materi PLPG Modul Ekonomi
» Model-Model PAIKEM Materi PLPG Modul Ekonomi
» Lembar Pelatihan Standar Proses
» Pengertian Media Materi PLPG Modul Ekonomi
» Rasional Penggunaan Media Materi PLPG Modul Ekonomi
» Pembuatan Media Audio Materi PLPG Modul Ekonomi
» Pembuatan Media Audio-Visual Materi PLPG Modul Ekonomi
» Pembuatan Multimedia Materi PLPG Modul Ekonomi
» Lembar Pelatihan Lembar Informasi Hakikat Asesmen
» Pengukuran, Asesmen, dan Evaluasi
» Teknik Penilaian Unjuk Kerja
» Teknik Penilaian Sikap Penilaian Sikap a. Pengertian
» Teknik Penilaian Portofolio Penilaian Portofolio a. Pengertian
» Pengertian Teknik Penilaian Diri
» Pemanfaatan dan Pelaporan Hasil Asesmen
» Laporan Sebagai Akuntabilitas Publik Bentuk Laporan
» Latar Belakang Materi PLPG Modul Ekonomi
» Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran Langkah-langkah Pengembangan Silabus
» Merumuskan Indikator Langkah-langkah Pengembangan Silabus
» Prinsip Pengembangan Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP Tematik
» Tahap-Tahap Pengembangan Silabus dan RPP Tematik
» Kurva konsumsi linier, sebab MPC tetap
» Pengertian PTK Prinsip-Prinsip PTK
» Karakteristik PTK Perbedaan Penelitian Tindakan Kelas dan Penelitian Kelas
» Langkah Kerja Lembar Pelatihan
» Mengidentifikasi Masalah Lembar Informasi Perencanaan dan Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas
» Menganalisis dan Merumuskan Masalah Merencanakan Perbaikan
» Menyiapkan Pelaksanaan Melaksanakan Tindakan
» Observasi dan Interpretasi Materi PLPG Modul Ekonomi
» Analisis Data Refleksi Perencanaan Tindak Lanjut
» Langkah Kerja Lembar Pelatihan Lembar Informasi
» Format Proposal Laporan Penelitian Tindakan Kelas .
» Tahap Pelaksanaan Tindakan Tahap Observasi Tahap Evaluasi – Refleksi
» Realibilitas Instrumen Tingkat Kesukaran Daya Pembeda
» Analisis Hasil Respon Mahasiswa Analisis Tes Hasil Belajar Mahasiswa
» PENDAHULUAN Materi PLPG Modul Ekonomi
» TINJAUAN PUSTAKA Materi PLPG Modul Ekonomi
» Pembahasan Sektor Unggulan di Jawa Timur
» Kelangkaan Lembar Informasi Kebutuhan
» Untuk siapa for whom, Bagi Siapa barang dan jasa tersebut diproduksi? Biaya Peluang
» Sistem Ekonomi Lembar Informasi Kebutuhan
» Tenaga kerja manusia, atau sumber daya manusia human resources Modal capital
» Kecakapan tata laksana skill
» Lembar Pelatihan Lembar Pelatihan Lembar Informasi Permintaan
» Pengertian Permintaan Hukum Permintaan Pergerakan Kurva Permintaan
» Faktor-faktor yang mempengaruhi Permintaan Fungsi Permintaan
» Hukum Penawaran Faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran
» Lembar Kerja Langkah Kerja Lembar Pelatihan Lembar Informasi
» Pasar Persaingan Sempurna Materi PLPG Modul Ekonomi
» Pasar monopoli Materi PLPG Modul Ekonomi
» Pasar oligopoli Pasar tenaga kerja
» Lembar Pelatihan Lembar Informasi
» Pasar lahan Perhitungan Pendapatan Nasional
» Manfaat perhitungan pendapatan nasional Komponen Kesulitan Dalam Menghitung Pendapatan Nasional
» Permintaan Uang Materi PLPG Modul Ekonomi
» PENAWARAN Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penawaran Uang
» Klasifikasi Ketenagakerjaan Materi PLPG Modul Ekonomi
» Perhitungan Pertumbuhan Ekonomi Pengertian APBN
» Fungsi Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara APBN
» Penyusunan, Pelaksanaan, Materi PLPG Modul Ekonomi
» Sumber-Sumber Pendapatan Negara dan Jenis-jenis Pembelanjaan Negara
» Pelaksanaan, Pengawasan, Dan Pertanggungjawaban APBD Sumber-Sumber Penerimaan Daerah
» Jenis-jenis Pembelanjaan Daerah Obyek Pajak Penghasilan
» Pemotong PPh Pasal 21 dan Pasal 26
» Kebijakan Fiskal Pemerintah • Pengertian Kebijakan Fiskal
» Peranan dan Manfaat Pasar Modal Struktur Pasar Modal di Indonesia
» Instrumen Pasar Modal di Indonesia A. Saham
» Penghasilan Tidak kena Pajak PTKP Obligasi dan Obligasi Konversi
» Right Sertifikat Bukti Right
» Waran Warrant Materi PLPG Modul Ekonomi
» Pengertian Perdagangan Internasional Materi PLPG Modul Ekonomi
» Faktor Pendorong Terjadinya Perdagangan Internasional
» Teori Perdagangan Internasional Materi PLPG Modul Ekonomi
» Peranan Perdagangan Materi PLPG Modul Ekonomi
» Penetapan Tarif atau Bea Masuk
» Kebijakan Kuota Larangan EksporImpor
» Subsidi Politik Dumping Materi PLPG Modul Ekonomi
» Premi Pengertian Akuntansi Materi PLPG Modul Ekonomi
» Bidang-Bidang Akuntansi Materi PLPG Modul Ekonomi
» Menganalisis Transaksi dalam Persamaan Dasar Akuntansi
» Memproses Jurnal Entri Materi PLPG Modul Ekonomi
» Memproses Buku Besar Materi PLPG Modul Ekonomi
» Membuat Jurnal Koreksi Materi PLPG Modul Ekonomi
» Menyusun Neraca Saldo Materi PLPG Modul Ekonomi
» Menyajikan Laporan Keuangan Materi PLPG Modul Ekonomi
» Perlatihan Contoh Soal Siklus Akuntansi
» Pengertian Manajemen Materi PLPG Modul Ekonomi
» Piramida Manajemen Materi PLPG Modul Ekonomi
» Keahlian yang Dibutuhkan Untuk Mencapai Keberhasilan Manajerial
» Pengambilan Keputusan Materi PLPG Modul Ekonomi
» Fungsi Manajemen Materi PLPG Modul Ekonomi
» Struktur Organisasi Materi PLPG Modul Ekonomi
» Jenis Struktur Organisasi Materi PLPG Modul Ekonomi
» Jenis-Jenis Usaha Dalam Bidang Ekonomi
» Lembar Latihan Fungsi Badan Usaha
» Landasan Koperasi Sekolah Materi PLPG Modul Ekonomi
» Tujuan Koperasi Sekolah Ciri-Ciri Koperasi Sekolah
» Pengertian Kewirakoperasian Fungsi Kewirakoperasian
» Tipe Kewirakoperasian Tugas Wirakop Prasyarat Keberhasilan Wirausaha Koperasi
» Perilaku-perilaku Sosial Perilaku-perilaku berbahasa Perilaku-perilaku Musik
Show more