9
3. Proses-proses yang dapat dilakukan SPK biasanya juga tergantung pada
perangkat lunak yang digunakan. 4.
SPK tidak memiliki kemampuan intuisi seperti yang dimiliki manusia. Sistem ini dirancang hanyalah untuk membantu pengambil keputusan
dalam melaksanakan tugasnya. Jadi dapat dikatakan bahwa SPK dapat memberikan manfaat bagi
pengambil keputusan dalam meningkatkan efektifitas dan efisiensi kerja terutama dalam proses pengambilan keputusan
[1]
.
2.1.2 Komponen Sistem Pendukung Keputusan
Sistem pendukung keputusan terdiri dari komponen-komponen SPK yaitu: 1.
Subsistem Manajemen Basis Data database. Subsistem ini merupakan komponen SPK penyedia data bagi sistem. Data
tersebut disimpan dalam basis data yang diorganisasikan oleh DBMS. 2.
Subsistem Manajemen Basis Model model base. Model adalah peniruan dari alam nyata. Model ini dikelola oleh model
base. 3.
Subsistem Basis Dialog user sistem interface. Melalui sistem dialog inilah sistem diartikulasikan dan diimplementasikan
sehingga pemakai dapat berkomunikasi dengan sistem yang dirancang.
2.1.2 Proses Pengambilan Keputusan.
Proses pengambilan keputusan terdiri atas empat tahap, yaitu: 1.
Tahap Intelegence. Dalam tahap ini pengambil keputusan mempelajari kenyataan yang terjadi,
sehingga dapat mengidentifikasi dan mendefenisikan masalah yang sering
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
10
terjadi, biasanya dilakukan analisis berurutan dari sistem ke sub sistem pembentuknya. Dari tahap ini didapatkan keluaran berupa dokumen
pernyataan masalah. 2.
Tahap Design Dalam tahap ini pengambil keputusan menemukan, mengembangkan, dan
menganalis semua pemecahan yang mungkin, yaitu melalui pembuatan model yang bisa mewakili kondisi nyata masalah. Dari tahap ini
didapatkan keluaran berupa dokumen alternatif solusi. 3.
Tahap Choice Dalam tahap ini pengambil keputusan memilih salah satu alternatif
pemecahan yang dibuat pada tahap design yang dipandang sebagai aksi yang paling tepat untuk mengatasi masalah yang sedang dihadapi. Dari
tahap ini didapatkan keluaran berupa dokumen solusi dan rencana implementasinya.
4. Tahap Implementation .
Dalam tahap ini pengambil keputusan menjalankan rangakaian aksi pemecahan yang dipilih di tahap choice. Implementasi yang sukses
ditandai dengan terjawabnya masalah yang dihadapi, sementara kegagalan ditandai dengan tetap adanya masalah yang sedang dicoba untuk diatasi.
Dari tahap ini didapatkan keluaran laporan berupa laporan pelaksanaan solusi dan hasilnya.
2.2 Metode AHP Analytical Hierarchy Process