Subjek dan Objek Penelitian
                                                                                komponen  nondiscretionary  accruals.  Model  nondiscretionary accruals dirumuskan sebagai berikut:
NDA
it
= α
1
1 A
it-1 +
α
2
ΔREV
it
A
it-1
+ α
3
PPE
it
A
it-1
+ έ
it
Keterangan: NDA
it
:  Nondiscretionary accruals pada periode t A
it-1
:  Total aset untuk sampel perusahaan i pada akhir periode t-1 ΔREV
it
:  Perubahan pendapatan perusahaan i dari tahun t-1 ke tahun t PPE
it
:  Aset tetap gross property plant and equipment έ
it
:  Sampel error perusahaan i pada periode t
3. Menghitung discretionary accruals
Langkah  selanjutnya  adalah  mencari  nilai  dari  discretionary accruals dengan mengurangi nilai TA
it
dengan nilai NDA
it
. DA
it
= TA
it
A
it-1
- NDA
it
Keterangan: DA
it
: Discretionary accruals perusahaan i pada tahun t TA
it
A
it-1
: Total accruals perusahaan i pada tahun t NDA
it
: Nondiscretionary accruals perusahaan i pada tahun t
Nilai  DA  dapat  bernilai  nol,  positif,  atau  negatif.  Nilai  nol menunjukkan  manajemen  laba  dilakukan  dengan  pola  perataan
laba  income  smoothing.  Nilai  positif  menunjukkan  adanya manajemen  laba  dengan  pola  peningkatan  laba  income
increasing. Sedangkan nilai negatif menunjukkan manajemen laba dengan pola penurunan laba income decreasing.
b. Variabel Dependen
1. Likuiditas
Likuiditas  diukur  dengan  menggunakan  skala  current  ratio. Adapun rumus yang digunakan untuk mengukur variabel likuiditas
adalah:
Current Ratio = x 100
2. Profitabilitas
Profitabilitas merupakan
kemampuan perusahaan
dalam menghasilkan  laba.  Profitabilitas  dalam  penelitian  ini  diukur
dengan skala rasio ROI yaitu: ROI Return On Investment =
3. Leverage
Leverage diukur dengan menggunakan skala rasio hutang terhadap total aset. Adapun rumus yang digunakan untuk mengukur variabel
leverage adalah: Leverage =
4. Kualitas Audit
Kualitas  audit  dalam  penelitian  ini  diukur  dengan  proksi  ukuran KAP,  karena  diasumsikan  akan  berpengaruh  terhadap  hasil  audit
yang dilakukan oleh auditornya. Kualitas audit diukur dengan skala nominal  melalui  variabel  dummy.  Angka  1  digunakan  untuk
mewakili perusahaan yang diaudit oleh KAP Big Four dan angka 0