e Selalu Memantau atau Tidak
3 Sikap terhadap produk
a Suka atau Tidak Suka
b Percaya atau Tidak Percaya
c Informasi Kredibel atau Tidak Kredibel
4 Keputusan pembelian
a Saya tidak ragu-ragu saat membeli mobil merek HONDA.
b Saya berketetapan hati saat membeli mobil merek
HONDA. c
Saya yakin saat membeli mobil merek HONDA. d
Saya tidak pernah menyesal telah membeli mobil merek HONDA.
5 Kelas sosial ekonomi
a Penghasilan di bawah Rp 10.000.000,- per bulan
b Penghasilan Rp 10.000.000,- - Rp 15.000.000,- per bulan
c Penghasilan Rp 15.100.000,- - Rp 20.000.000,- per bulan
d Penghasilan di atas Rp 20.000.000,- per bulan
J. Skala Pengukuran
Skala pengukuran yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala likert. Skala likert adalah skala yang digunakan untuk mengukur
sikap, pendapat, dan persepsi seseorang. Pada skala likert terdapat lima PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
kategori jawaban dari kemungkinan jawaban responden dengan skor sebagai berikut:
Tabel III.1 Tabel Skala Likert
Kategori Skor
Sangat Setuju SS 5
Setuju S 4
Netral N 3
Tidak Setuju TS 2
Sangat Tidak Setuju STS 1
K. Teknik Pengujian Instrumen
Setelah kuesioner dibagikan kepada responden, selanjutnya akan dilakukan tes validitas dan tes reliabilitas untuk menguji instrumen
penelitian. 1.
Uji Validitas Uji validitas menunjukkan ketepatan dan kecermatan alat ukur
dalam melakukan fungsi ukurnya. Uji validitas dilakukan untuk mengetahui tingkat kevalidan dari instrumen kuesioner yang
digunakan dalam pengumpulan data yang diperoleh dengan cara mengkorelasi setiap skor variable jawaban responden dengan total skor
masing-masing variabel, kemudian hasil korelasi dibandingkan dengan nilai kritis pada taraf siginifikan 0,05 dan 0,01. Tinggi rendahnya
validitas instrumen akan menunjukkan sejauh mana data yang PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
terkumpul tidak menyimpang dari gambaran tentang variabel yang dimaksud. Pada uji validitas akan digunakan teknik perhitungan
korelasi
pearson product moment
, yaitu teknik yang digunakan untuk mengukur kekuatan hubungan dua variabel dan juga untuk dapat
mengetahui bentuk hubungan antara dua variabel tersebut. Rumus yang digunakan untuk menghitung korelasi
Pearson Product Moment
adalah sebagai berikut:
√
keterangan: : Koefisien korelasi antara X dan Y
product moment
: Nilai total jawaban dari masing-masing nomor dari responden
: Total butir dari jawaban responden : Jumlah skor butir
: Jumlah hasil kali antara X dan Y : Jumlah sampel yang diuji
Pengujian menggunakan uji dua sisi dengan taraf signifikansi 0,05. Kriteria pengujian adalah sebagai berikut:
– Jika r hitung ≥ r tabel uji 2 sisi dengan sig. 0,05 maka instrumen atau item-item pertanyaan berkorelasi signifikan
terhadap skor total dinyatakan valid. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
– Jika r hitung r tabel uji 2 sisi dengan sig. 0,05 maka instrumen atau item-item pertanyaan tidak berkorelasi
signifikan terhadap skor total dinyatakan tidak valid. 2.
Uji Reliabilitas Uji reliabilitas adalah serangkaian pengukuran atau serangkaian
alat ukur yang memiliki konsistensi bila pengukuran yang dilakukan dengan alat ukur itu dilakukan secara berulang. Reliabilitas digunakan
untuk melihat sejauh mana pengukuran dari suatu uji coba yang dilakukan tetap memiliki hasil yang sama meskipun dilakukan secara
berulang-ulang terhadap subjek dan dalam kondisi yang sama. Instrumen alat ukur dianggap bisa diandalkan apabila memberikan
hasil yang konsisten untuk pengukuran yang sama dan tidak bisa diandalkan bila pengukuran yang dilakukan secara berulang-ulang itu
memberikan hasil yang relatif tidak sama. Uji reliabilitas dilakukan dengan uji
Alpha Cronbach.
Rumus
Alpha Cronbach
sebagai berikut:
keterangan: : Koefisien reliabilitas instrumen
Alpha Cronbach
: Jumlah item pertanyaan yang diuji : Jumlah varian skor tiap-tiap item
: Total varian PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
L. Teknik Analisis Data