Lingkaran Dalam Segitiga Lingkaran Luar Segitiga

36 Pada segi empat tali busur, jumlah dua sudut yang berhadapan adalah 180 o . O B A C F D o A C 180 ∠ + ∠ = o B D 180 ∠ + ∠ = Pada gambar di atas, AB dan DC diperpanjang sehingga berpotongan di titik E, maka: 1 BEC AED AOD BOC 2 ∠ = ∠ = × ∠ − ∠ F. GARIS SINGGUNG LINGKARAN Garis singgung lingkaran adalah garis yang memotong lingkaran di satu titik dan tegak lurus dengan jari-jari yang melalui titik singgungnya. 1. Garis Singgung Persekutuan Dalam Dua Ling- karan O O A C r 1 r 1 + r 2 r 2 B AB disebut garis singgung persekutuan dalam dua lingkaran O dan P dan panjangnya: 2 2 1 2 AB OP r r = − + 2. Garis Singgung Persekutuan Luar Dua Ling- karan O O A C r 1 r 1 − r 2 r 2 B AB disebut garis singgung persekutuan luar dua lingkaran O dan P dan panjangnya: 2 2 1 2 AB OP r r = − − G. LINGKARAN DALAM DAN LINGKARAN LUAR SEGITIGA

1. Lingkaran Dalam Segitiga

A b c a B E D F O r d r d C Misalkan panjang jari-jari dari lingkaran dalam segitiga ABC adalah r d ,AB = c, BC = a, AC = b d Luas ABC r s ∆ = Dengan: Luas ABC s s a s b s c ∆ = − − − 1 s a b c 2 = × + + Di unduh dari : Bukupaket.com 37

2. Lingkaran Luar Segitiga

Misalkan panjang jari-jari dari lingkaran dalam segitiga ABC adalah r L , maka A B a c b O r L r L r L C L a b c r 4 Luas ABC × × = × ∆ Contoh: Luas daerah yang 16 cm 1 2 cm diarsir adalah . . . . p = 3,14. Jawab: Panjang sisi miring segitiga di dalam lingkaran: + = + = = 2 2 16 12 256 144 400 20 Untuk mencari jari-jari lingkaran luar segitiga dapat digunakan cara berikut. 16.12.20 10 1 4 4. .16.12 2 = = = ∆ abc R L Jadi, jari-jari lingkaran luar segitiga adalah 10 cm. Luas segitiga = × × 1 12 16 2 = 96cm 2 Luas lingkaran = 3,14 × 10 × 10 = 314 cm 2 . Luas daerah yang diarsir = 314 – 96 = 218 cm 2 . 15 Bangun Ruang A. KUBUS A B C G F H E D Kubus adalah suatu bangun ruang yang dibatasi oleh enam buah bidang sisi yang kongruen berbentuk persegi. Keterangan: Ø Mempunyai 8 buah titik sudut, yaitu: A, B, C, D, E, F, G, dan H. Ø Mempunyai 6 buah sisi yang kongruen berbentuk persegi, yaitu: ABCD, ABFE, BCGF, CDHG, ADHE, dan EFGH. Ø Mempunyai 12 buah rusuk yang sama panjang, yaitu: AB, BC, CD, AD, BF, CG, AE, DH, EF, FG, GH, dan HE. Ø Mempunyai 12 buah diagonal sisi bidang yang sama panjang, yaitu: AC, BD, BG, CF, CH, DG, AH, DE, EG, dan FH. Ø Mempunyai 4 buah diagonal ruang, yaitu: HB, DF, CE, dan AG. Luas dan Volume Kubus Pada kubus dengan rusuk s, maka: Luas permukaan: L = 6s 2 Volume: V = s 3 Rumus-rumus pada kubus: Jumlah panjang rusuknya = 12s Panjang diagonal sisi = s 2 Panjang diagonal ruang = s 3 Di unduh dari : Bukupaket.com 38 B. BALOK A B C G F H E D p l t Balok adalah suatu bangun ruang yang dibatasi oleh 6 buah persegi panjang yang terdiri dari 3 pasang persegi panjang yang kongruen. Keterangan: Ø Mempunyai 8 buah titik sudut, yaitu: A, B, C, D, E, F, G, dan H. Ø Mempunyai 6 buah sisi yang berbentuk persegi panjang yang terdiri dari 3 pasang persegi panjang yang kongruen, yaitu: ABCD dan EFGH, ABFE dan CDHG, serta BCGF dan ADHE. Ø Mempunyai 12 buah rusuk yang dikelompokkan menjadi 3 kelompok rusuk-rusuk yang sama dan sejajar, yaitu: AB = CD = EF = GH = panjang = p, BC = AD = FG = EH = lebar =  , AE = BF = CG = DH = tinggi = t. Ø Mempunyai 12 buah diagonal sisi bidang, yaitu: AC, BD, BG, CF, CH, DG, AH, DE, EG, dan FH. Ø Mempunyai 4 buah diagonal ruang yang sama panjang, yaitu: HB, DF, CE, dan AG. Luas dan Volume Balok Luas permukaan: L = 2 × p ×  +p × t+  × t Volume: V = p ×  × t Jumlah panjang rusuknya = 4 p +  + t Panjang diagonal sisi depan = 2 2 p t + Panjang diagonal sisi samping = 2 2 t +  Panjang diagonal sisi alas = 2 2 p +  Panjang diagonal ruang = 2 2 2 p t + +  C. PRISMA Prisma adalah bangun ruang yang dibatasi oleh 2 buah bidang berbentuk segi banyak sejajar serta dibatasi oleh sisi-sisi tegak yang berbentuk segi empat. Macam-macam prisma. 1. Prisma segitiga gambar 1. 2. Prisma segi empat gambar 2. 3. Prisma segi-n gambar 3 – prisma segi-5. 1 12 3 A B C F E D A B C G F H E D A B C G F H I J E D Luas dan Volume Prisma Luas permukaan: L = 2 L.alas + L. sisi tegak Volume: V = luas alas tinggi D. LIMAS Limas adalah bangun ruang yang dibatasi oleh sebuah alas berbentuk segi-n dan sisi sam-ping berupa segitiga yang bertemu di satu titik. t A B C D E T Di unduh dari : Bukupaket.com 39 Luas dan Volume Limas Luas permukaan: L = L.alas + L.sisi miring Volume: 1 V = luas alas tinggi 3 × × E. TABUNG r t d Tabung adalah bangun ruang berbentuk prisma tegak ber- aturan yang alas dan tutupnya berupa lingkaran. Keterangan: Ø Mempunyai 3 buah bidang sisi, yaitu bidang alas, bidang tutup, dan sisi tegak. Ø Bidang alas dan bidang tutup berbentuk lingkaran. Ø Sisi tegak berupa bidang lengkung dan disebut selimut tabung. Ø Mempunyai 2 buah rusuk. Ø Tinggi tabung adalah jarak antara titik pusat lingkaran alas dengan titik pusat lingkaran tutup. Ø Jari-jari lingkaran alas dan tutup besarnya sama. Luas dan Volume Tabung Luas permukaan: Luas = 2.luas alas + luas selimut = 2 πr 2 + 2 πrt =2 πrr + t Volume: V = luas alas × tinggi = πr 2 t F. KERUCUT B O r t s T A Kerucut adalah bangun ruang berbentuk limas dengan alas- nya berbentuk lingkaran. Keterangan: Ø Mempunyai 2 buah bidang sisi, yaitu bidang alas dan bidang lengkung yang disebut selimut kerucut. Ø Mempunyai sebuah rusuk dan sebuah titik sudut Ø Tinggi kerucut adalah jarak antara puncak kerucut dengan titik pusat lingkaran alas. Luas dan Volume Kerucut Diketahui 2 2 s r t = + , maka: Luas permukaan: Luas = luas alas + luas selimut = πr 2 + πrs =πrr + s Volume: 2 1 1 V = luas alas tinggi = r t 3 3 × × π G. BOLA r Bola adalah bangun ruang yang dibatasi oleh sebuah bidang sisi yang berbentuk lengkung. Keterangan: Ø Mempunyai sebuah bidang sisi lengkung. Ø Tidak mempunyai rusuk dan tidak mempunyai titik sudut. Ø Jari-jari bola adalah r. Di unduh dari : Bukupaket.com 40 Luas dan Volume Bola Luas permukaan: 2 L = 4 r π Volume: 3 4 V = r 3 π Contoh: 1. Diketahui sebuah prisma tegak yang alasnya berbentuk belah ketupat dengan panjang di- agonal 24 cm dan 10 cm. Jika luas permu- kaan prisma 1.020 cm 2 , volume prisma terse- but adalah . . . cm 3 . Jawab: Luas alas prisma = luas tutup prisma yaitu: × × 1 24 10 2 = 120 cm 2 Panjang sisi belah ketupat     = × + × = +         = + = = 2 2 2 2 1 1 24 10 12 5 2 2 144 25 169 13 cm Misalkan tinggi prisma dilambangkan t. Dengan demikian: 2 . 120 + 4 . 13 . t = 1.020 240 + 52t = 1.020 52t = 780 t = 15 Volume prisma tersebut = 120 . 15 = 1.800 cm 3 . 2. Sebuah aquarium berbentuk tabung tanpa tutup dengan panjang jari-jari alas 14 cm dan tinggi 100 cm. Jika aquarium terbuat dari kaca, luas kaca yang diperlukan untuk mem- buat aquarium adalah .... Jawab: Diketahui aquarium terbuat dari kaca. Luas kaca yang diperlukan untuk membuat aquarium adalah luas selimut + luas alas tabung. Diperoleh: = 2 prt + pr 2 = 2 . 22 7 . 14 . 100 + 22 7 . 14 2 = 8.800 + 616 = 9.416 Jadi, luas kaca yang diperlukan 9.416 cm 2 . 3. Kawat sepanjang 10 m akan dibuat model kerangka balok yang berukuran 5 cm × 4 cm × 3 cm. Banyak model kerangka balok yang dapat dibuat adalah …. Jawab: Panjang kawat yang dibutuhkan untuk mem- bentuk satu balok = 5 cm 4 + 4 cm 4 + 3 cm 4 = 20 cm + 16 cm + 12 cm = 48 cm = 0,48 m = 0,5 m Sedangkan kawat yang tersedia sepanjang 10m. Jadi dari kawat tersebut dapat dibentuk mo- del balok sebanyak: = 10 20 0,5 Di unduh dari : Bukupaket.com 41 16 Statistika dan Peluang A. Statistika Statistik adalah pengetahuan yang berhu- bungan dengan cara-cara pengumpulan data, pengolahan data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan berdasarkan kumpul- an data yang dilakukan. Data adalah suatu informasi yang diperoleh dari pengamatan atau penelitian. Macam-macam data. 1. Data kuantitatif adalah data berupa angka. Contoh: data nilai matematika siswa SMP. 2. Data kualitatif adalah data yang berhubungan dengan kategori yang berupa kata-kata bukan angka. Contoh: data tentang warna favorit.

1. Penyajian Data