5.3 Hasil Penelitian
5.3.5 Persentase Jenis GTSL di Unit Usaha Jasa dan Industri
Laboratorium Dental FKG USU
Dari data pemesanan GTSL yang terlihat pada tabel 1 menunjukkan bahwa pemesanan terhadap pembuatan GTSL terus meningkat sejak mulai diproduksi tahun
2003 dan terus mengalami peningkatan jumlah sampai tahun 2008. Khusus untuk GTSL fleksibel sejak mulai dibuat pada tahun 2005 pemesanan gigitiruan ini terus
mengalami peningkatan dan jumlah terbanyak terlihat pada tahun 2008 yaitu sejumlah 688. Jumlah ini terlihat lebih besar dibandingkan GTSL kerangka logam
dan hampir menyamai jumlah pemesanan GTSL akrilik. Hal ini kemungkinan disebabkan GTSL konvensional yang terbuat dari bahan resin akrilik maupun
kerangka logam sering menampilkan senyum yang tidak alami disebabkan cangkolan yang sering terlihat pada saat pasien tersenyum ataupun berbicara maupun bahan
resin akrilik yang sering menimbulkan alergi.
4,5,9
Kelemahan ini mengakibatkan pilihan terhadap pemesanan gigitiruan beralih ke gigitiruan fleksibel yang terbuat dari
bahan nilon termoplastik yang biokompatibel dengan sifat fisik dan estetis yang khas, fleksibel, tidak mudah patah, dibuat dengan memanfaatkan daerah gerong yang
dikenal dengan prinsip retento grip dan fungsi cangkolan logam maupun kawat digantikan oleh perluasan basis gigitiruan menyerupai cangkolan sehingga lebih
meningkatkan estetis pasien.
6-9,18
Selain itu, GTSL fleksibel cukup nyaman digunakan karena adanya sandaran oklusal yang mencegah gigitiruan menekan
mukosa mulut di bawahnya pada saat digunakan dalam pengunyahan, melekat erat dengan kuat dan cekat di sekitar jaringan gingiva dan gigi asli yang masih ada serta
Universitas Sumatera Utara
adanya efek stress-breaker yang didapat dari fleksibilitas bahan nilon termoplastik mengakibatkan jaringan distimulus secara perlahan selama proses pengunyahan dan
membuat gigitiruan akan terasa lebih nyaman bagi pasien karena pasien merasa gigi- gigi penyangga tidak tertekan saat penguyahan.
4,7-9,11,18
Hal ini mengakibatkan pemesanan terhadap pembuatan GTSL fleksibel terus meningkat dari tahun 2005
sampai tahun 2008.
5.3.2 Persentase GTSL Fleksibel di Unit Usaha Jasa dan Industri