BAB II DASAR TEORI
2.1 Inter Symbol Interference ISI
Dalam telekomunikasi, gangguan ISI merupakan bentuk distorsi sinyal di mana satu simbol mengganggu simbol berikutnya. ISI biasanya disebabkan oleh propagasi
multipath atau respons non-linier yang melekat pada frekuensi saluran menyebabkan simbol berurutan untuk blur bersama-sama. Kehadiran ISI dalam sistem
memperkenalkan kesalahan dalam perangkat keputusan pada output penerima. Oleh karena itu, dalam desain filter transmisi dan menerima, tujuannya adalah untuk
meminimalkan efek dari ISI, dan dengan demikian memberikan data digital ke tujuan dengan tingkat kesalahan sekecil mungkin. Cara untuk melawan gangguan
intersymbol meliputi pemerataan adaptif dan kode koreksi kesalahan. ISI dapat menyebabkan kesalahan penerjemahan bit dari informasi yang
diterima. Hal ini terjadi karena adanya penerimaan sinyal informasi yang berulang dengan waktu yang berbeda, sehingga memungkinkan sebuah sinyal bertumpuk
dengan sinyal berikutnya. Untuk menghilangkan ISI dapat dilakukan dengan memberikan filter ekualizer
disisi penerima. Selain gangguan yang berupa ISI, gangguan lain yang biasanya terjadi adalah noise.
Pada Gambar 2.1 ditunjukkan terjadinya ISI dimana pada Gambar 2.1 a menunjukkan ilustrasi data yang dikirimkan dan pada Gambar 2.1 b menunjukkan
data yang diterima. Terlihat bahwa data yang diterima mengalami pelebaran energi
Universitas Sumatera Utara
akibat adanya delay dari saluran transmisi. Dimana keberadaan ISI ini sangat tidak diperlukan seperti layaknya noise yang dapat mengakibatkan komunikasi kurang baik
untuk diandalkan [1].
Gambar 2.1 a Data yang dikirim b Data yang diterima
Untuk menghilangkan gangguan tersebut, salah satu caranya adalah dengan membuat jajaran filter yang nilai koefisien-koefisiennya harus direncanakan terlebih
dahulu. Dibawah ini ditunjukkan bagaimana pelebaran sinyal seperti diatas dapat mengakibatkan dampak yang buruk pada sinyal. Gambar 2.2. menunjukkan sinyal
yang dikirimkan mengalami banyak peristiwa pada kanal yang mengakibatkan sinyal tersebut tercampur dengan noise dan mengalami ISI sehingga pada saat diterima
simbol-simbol melebar dan mengganggu simbol yang lain [1].
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.2 Inter Symbol Interference
2.2 Parameter Step Size