Prospektif Usaha USAHA KERIPIK SINGKONG

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 USAHA KERIPIK SINGKONG

Pada sub bab ini dijelaskan mengenai prospektif perusahaan, spesifikasi keripik singkong, bahan baku keripik singkong, peralatan pembuatan keripik singkong dan proses produksi pembuatan keripik singkong.

2.1.1 Prospektif Usaha

Di daerah Mukiran Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Semarang terdapat sedikitnya 11 industri keripik singkong, salah satunya adalah milik Bp Ganang di Dukuh Drian RT.03 RW.05 Mukiran Kaliwungu dengan Merk dagang “ PJ ” Snack. ‘PJ’ Snack berdiri pada tanggal 3 maret 2003. Pada awal mula berdiri usaha ini hanya membuat kacang atom sebagai produk utamanya, kemudian berkembang hingga membuat produk-produk lainnya seperti Keripik Singkong, Keripik Pisang, Pillus, dan Kue Seledri. Tujuan dari pembuatan keripik singkong adalah karena potensi bahan baku yang tersedia sangat banyak di Desa Mukiran, sehingga bahan baku sangat mudah di dapat dan dapat membantu para petani untuk menyalurkan hasil taninya, dengan kata lain industri keripik ini dapat membantu perekonomian dan taraf hidup masyarakat sekitar industri. Lahan-lahan yang semula kosong dan kurang mendapat perhatian akhirnya banyak yang ditanami tanaman ketela pohon. Berbagai jenis ketela pohon hanya beberapa persen yang layak jual, maka dari itu perusahaan membantu dengan mengadakan penyuluhan tentang jenis ketela pohon yang baik dan cara menanam yang benar. Pada akhirnya petani paham tentang jenis singkong yang mempunyai kualitas baik sehingga dapat menghasilkan singkong yang berkualitas tinggi dan akhirnya dapat diterima di pabrik. Pada saat ini Bapak Ganang memiliki 40 karyawan yang membantu dalam proses pembuatan keripik singkong, yang rata-rata setiap harinya memproduksi kurang lebih 9 kuintal ketela pohon dan hasil yang diperoleh menjadi keripik singkong kurang lebih 2,5 kuintal. Adapun latar belakang pendidikan tenaga kerja yang membantu proses Produksi keripik singkong di ‘PJ’ Snack dapat dilihat pada tabel 2.1 dibawah ini. Tabel 2.1 Tingkat pendidikan dan jumlah tenaga kerja No. Pendidikan Jumlah Tenaga kerja 1. Sekolah Menengah Umum SMU atau sederajat 18 orang 2. Sekolah Menengah Pertama SMP atau sederajat 10 orang 3. Sekolah Dasar SD 12 orang Jumlah : 40 orang Sumber: ‘PJ’ Snack ,2008

2.1.2 Spesifikasi Keripik Singkong