Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN

3.6 Teknik Analisis Data

1. Analisis Hubungan Masing-Masing Variabel Bebas Dengan Variabel Terikat Untuk menganalisis hubungan masing-masing variabel bebas dengan variableterikat digunakan rumus korelasi sederhana atau korelasi product moment. Adapun langkah-langkah untuk pengujian korelasi yaitu mencari angka koefisien korelasi terlebih dahulu. Untuk mengatahui koefisien korelasi variable X terhadap Variabel Y digunakan rumus Product Moment, Sugiyono, 2009:182: � �� = ∑�� �∑� � � ∑� � Keterangan : r xy = Angka indeks “r”produk moment antara variabel X dan Y Σxy = Jumlah hasil perkalian antara skor X dan Y Σx² = Jumlah seluruh skor X yang telah dikuadratkan Σy² = Jumlah seluruh skor Y yang telah dikuadratkan Untuk mengetahui adanya hubungan yang tinggi, sedang, atau rendah antara kedua variabel berdasarkan nilai r koefisien korelasi digunakan penafsiran atau interpretasi angka sebagai berikut: Tabel 3.1 Pedoman Untuk Memberikan Interpretasi Koefisien Korelasi Interval Koefisien Tingkat Hubungan 0,00 – 0,199 0,20 – 0,399 0,40 – 0,599 0,60 – 0,799 0,80 – 1,000 Sangat Rendah Rendah Sedang Kuat Sangat Kuat Sumber : Sugiyono,2009:184 Dengan nilai r yang diperoleh maka dapat diketahui apakah nilai r yang diperoleh berarti atau tidak dan bagaimana tingkat hubungannya melalui tabel korelasi. Tabel korelasi menentukan batas-batas r yang signifikan, artinya hipotesis kerja atau hipotesis alternative dapat diterima. 2. Analisis Hubungan Simultan Bersama Antara Seluruh Variabel Bebas Dengan Variabel Terikat Untuk menguji hubungan seluruh variabel bebas dengan variabel terikat digunakan uji korelasi berganda. Adapun langkah-langkah pengujian korelasi berganda adalah sebagai berikut: a. Menguji koefisien korelasi berganda Untuk menghitung koefisien korelasi ganda dapat dihitung dengan rumus korelasi ganda ��� 1 � 2 , Sugiyono, 2009:191: ��� � � � = � � ��� � + � ��� � − �� ��� � ��� � ���� � − � � ���� Keterangan : ��� 1 � 2 = korelasi variabel X 1 dan X 2 dengan varibel Y. � ��1 = korelasi Product Moment antara X 1 dengan Y � ��2 = korelasi Product Moment antara X 2 dengan Y � �1�2 = korelasi Product Moment antara X 1 dengan X 2 b. Menguji Koefisien Determinasi Uji koefisien determinasi digunakan untuk melihat seberapa besar varians variabel terikat dipengaruhi oleh varians variabel bebas, atau dengan kata lain seberapa besar variabel bebas mempengaruhi variabel terikat. Rumus umumnya adalah: Sugiyono, 2009:185 �� = �² � ��� Keterangan: KD = Koefisien determinasi 51

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Dokumen yang terkait

Analisa Kualitas Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) UPT Balai Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas Perhubungan Kabupaten Jember

7 44 16

ANALISA KUALITAS PELAYANAN PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR (PKB) UPT BALAI PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN JEMBER

1 8 16

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN UJI KELAYAKAN BERKALA KENDARAAN BERMOTOR PADA UNIT PELAKSANA TEKNIS PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN JEMBER

3 32 9

i ANALISA KUALITAS PELAYANAN PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR (PKB) UPT BALAI PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN JEMBER

0 6 15

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENGUJIAN BERKALA KENDARAAN BERMOTOR OLEH SEKSI PENGUJIAN DINAS PERHUBUNGAN KOTA BANDUNG.

0 0 4

STUDI TENTANG PELAYANAN DAN PENGUJIAN KELAIKAN KENDARAAN BERMOTOR DI UPT. PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR DINAS PERHUBUNGAN KOTA SAMARINDA

0 1 15

EFEKTIVITAS PELAYANAN PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR (Studi pada Kantor Unit Pelaksana Teknik Dinas Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas Perhubungan Kota Kendari)

0 0 10

BAB II KERANGKA TEORI 2.1 Teori 2.1.1 Kebijakan Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor - Pengaruh Struktur Birokrasi Dan Kemampuan Sumber Daya Manusia Terhadap Implementasi Kebijkan Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor Di Kantor Unit Pelaksan Teknis Dae

0 1 31

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah - Pengaruh Struktur Birokrasi Dan Kemampuan Sumber Daya Manusia Terhadap Implementasi Kebijkan Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor Di Kantor Unit Pelaksan Teknis Daerah – Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas P

0 0 12

Pengaruh Struktur Birokrasi Dan Kemampuan Sumber Daya Manusia Terhadap Implementasi Kebijkan Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor Di Kantor Unit Pelaksan Teknis Daerah – Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas Perhubungan Kota Medan

0 0 9