perekonomian Provinsi Riau dikaji berdasarkan analisis keterkaitan dan efek penyebaran, analisis pengganda, analisis elastisitas, dan analisis dampak dengan
mengolah lebih lanjut Tabel Input Output dengan bantuan Grimp 7.1 dan Excel
4.3.1. Analisis Keterkaitan dan Penyebaran
Koefisien keterkaitan dan penyebaran sering digunakan untuk menyusun prioritas-prioritas sektor dalam perekonomian pembangunan dan menentukan
sektor kunci dalam perekonomian. Keterkaitan antar sektor perekonomian mengukur derajat saling ketergantungan antar sektor. Keterkaitan antar sektor
memberikan gambaran sejauh mana suatu sektor mempengaruhi atau dipengaruhi oleh pertumbuhan sektor-sektor lain. Sedangkan analisis penyebaran mengukur
berapa besar efek penyebaran dan dampak pembangunan suatu sektor pada sektor lainnya.
Beberapa koefisien keterkaitan antar sektor dalam analisis perekonomian wilayah antara lain: keterkaitan ke belakang dan keterkaitan ke
depan 1. Analisis Keterkaitan ke Belakang
Keterkaitan ini menunjukkan akibat dari suatu sektor tertentu terhadap sektor-sektor yang menyediakan input antara bagi sektor tersebut per unit
kenaikan permintaan total.
∑
=
=
n j
j j
j
X n
X n
U
1 2
. 1
. 1
; untuk j = 1,2…,n ………...………….....................22
dimana : U
j
= Keterkaitan ke belakang
X
.j
= Jumlah dari elemen kolom 2. Analisis Keterkaitan ke Depan
Keterkaitan ini merupakan pengaruh suatu sektor tertentu terhadap sektor- sektor yang menggunakan sebahagian dari output sektor tersebut per unit
kenaikan permintaan total keterkaitan ini dirumuskan sebagai berikut:
∑
=
=
n i
i
i X
n i
X n
U
1 2
. 1
. 1
untuk i = 1,2,..,n ……............………………….....23
dimana : U
i
= Keterkaitan ke depan
X.
i
= Jumlah dari elemen baris Analisis efek penyebaran itu dibagi menjadi efek penyebaran ke belakang
dan efek penyebaran ke depan. 1. Efek Penyebaran ke Belakang.
Analisis efek penyebaran ke belakang menunjukan koefisien yang memberikan gambaran tentang pengaruh yang ditimbulkan oleh satu unit
permintaan akhir untuk semua sektor di dalam perekonomian. Efek penyebaran ke belakang ini merupakan kemampuan suatu sektor untuk menarik sektor hulu, atau
dengan kata lain suatu dampak yang menunjukkan dampak relatif yang ditimbulkan karena keterkaitan ke belakang secara langsung dan tidak langsung
antara satu sektor dengan semua sektor yang ada.
∑
=
=
n j
j j
j
n V
V S
1
untuk j = 1,2…,n ……………...……….....................24
dimana : S
j
: Efek penyebaran ke belakang V
j
: Koefisien keragaman 2. Efek Penyebaran ke Depan
Efek penyebaran ke depan memberikan gambaran tentang pengaruh yang ditimbulkan oleh satu unit permintaan akhir untuk semua sektor di dalam suatu
perekonomian. Efek penyebaran ke depan merupakan efek relatif yang disebabkan oleh suatu ekonomi tertentu terhadap peningkatan output sektor-sektor lain yang
menggunakan output yang berasal dari sektor tersebut karena peningkatan output dari sektor yang bersangkutan atau mampu mendorong sektor hilirnya.
∑
=
=
n i
i i
i
n V
V S
1
untuk i = 1,2,..,n ……………………………….......25
dimana: S
i
: Efek penyebaran ke belakang
V
i
: Koefisien
keragaman
4.4.2. Analisis Pengganda