Kerangka Konseptual Definisi Operasional

BAB 3 KERANGKA PENELITAN

3.1 Kerangka Konseptual

Kerangka konsep penelitian pada dasarnya adalah kerangka hubungan antara konsep-konsep yang ingin diamati atau diukur melalui penelitian-penelitian yang akan dilakukan. Notoatmodjo, 2005 Berdasarkan penelitian di atas, maka dapat dibuat kerangka konsep penelitian mengenai pengaruh pengaturan jadwal dan volume pemberian nutrisi dan cairan melalui NGT terhadap pemenuhan intake nutrisi dan cairan pada pasien gangguan gastrointestinal. Secara skematis, kerangka konsep penelitian dapat digambarkan sebagai berikut : Skema 3.1 Kerangka Konsep Penelitian Pengaturan Jadwal dan Volume Pemberian Nutrisi dan Cairan melalui NGT Intake nutrisi dan cairan yang tidak terpenuhi pada pasien gangguan gastrointestinal Intake nutrisi dan cairan Terpenuhi : diet yang diberikan habis Tidak terpenuhi : diet yang diberikan bersisa Universitas Sumatera Utara

3.2 Definisi Operasional

Defenisi operasional adalah defenisi berdasarkan karakteristik yang dapat diamati diukur untuk diobservasi atau pengukuran secara cermat terhadap situasi objek atau fenomena yang kemudian dapat diulangi lagi oleh orang lainNursalam, 2003. Untuk menghilangkan kesalah pahaman tentang istilah yang dipergunakan dalam penelitian ini, maka dibawah ini dijelaskan secara operasional beberapa istilah berikut : Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel Defenisi Operasional Alat ukur Cara Ukur Hasil ukur Skala Pemenuhan Intake Nutrisi dan Cairan Nutrisi dan Cairan yang diberikan melalui NGT sesuai dengan diet yang dianjurkan dari RS habis Lembar observa si oleh peneliti Peneliti mengobservasi keberhasilan dari pengaturan jadwal dan volume Diet habis =pemenuhan intake nutrisi dan cairan terpenuhi Diet bersisa= pemenuhan intake nutrisi dan cairan tidak terpenuhi Nominal Volume Jumlah nutrisi dan cairan yang diberikan melalui NGT dalam memenuhi intake nutrisi dan cairan. Lembar observa si oleh peneliti Peneliti mengobservasi keberhasilan dari pengaturan jadwal dan volume.Diukur dengan objektifsemua rencana dijalankan atau tidak Terjadinya perubahan setelah melakukan pengaturan jadwal dan volume Rasio Universitas Sumatera Utara Nutrisi Zat gizi yang diberikan pada pasien melalui NGT sesuai dengan diet yang dianjurkan RS. Lembar observa si oleh peneliti Peneliti mengobservasi keberhasilan dari pengaturan jadwal pemberian nutrisi Terjadinya perubahan setelah melakukan pengaturan pemberian nutrisi setiap 2 jam sekali Rasio Cairan Cairan yang diberikan pada pasien melalui NGT sesuai dengan yang dianjurkan RS. Lembar observa si oleh peneliti Peneliti mengobservasi keberhasilan dari pengaturan jadwal pemberian cairan. Terjadinya perubahan setelah melakukan pengaturan pemberian cairan Rasio

3.3 Hipotesa Penelitian