are in the Indonesian language.
PT SELAMAT SEMPURNA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 30 September 2015 dan untuk periode yang berakhir pada tanggal tersebut
Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
PT SELAMAT SEMPURNA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of September 30, 2015 and for the period ended
Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated
34
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued
s. Instrumen Keuangan s. Financial Instruments
Aset Keuangan Financial Assets
Pengakuan awal Initial recognition
Aset keuangan diklasifikasikan sebagai salah satu dari aset keuangan yang diukur pada nilai
wajar melalui laba rugi, pinjaman yang diberikan dan piutang, investasi dimiliki hingga
jatuh tempo, dan aset keuangan tersedia untuk dijual, mana yang sesuai. Kelompok Usaha
menetapkan klasifikasi aset keuangan pada saat pengakuan awal dan, jika diperbolehkan
dan sesuai, akan melakukan evaluasi atas klasifikasi ini pada setiap akhir periode
keuangan. Financial assets are classified as financial
assets at fair value through profit or loss, loans and receivables, held-to-maturity investments,
or available-for-sale financial assets, as appropriate. The Group determines the
classification of its financial assets at initial recognition
and, where
allowed and
appropriate, evaluate this designation at each financial period end.
Pada saat pengakuan awalnya, aset keuangan diukur pada nilai wajar. Aset keuangan yang
tidak diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, diukur pada nilai wajar ditambah dengan biaya
transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.
When financial assets are initially recognized, they are measured at fair value. Financial
assets that are not measured at fair value through profit or loss, are measured at fair
value with the addition of directly attributable transaction costs.
Aset keuangan utama Kelompok Usaha meliputi kas dan setara kas, piutang usaha,
piutang lain-lain, investasi pada entitas asosiasi dan aset tidak lancar lainnya-piutang
karyawan. The Group’s principal financial assets include
cash and cash equivalents, trade receivables, other receivables, investment in associated
company and other non-current assets- receivable from employee.
Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement
Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset
keuangan non-derivatif
dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan
tidak memiliki kuotasi di pasar aktif. Setelah pengakuan awal, aset tersebut dicatat pada
biaya perolehan
diamortisasi dengan
menggunakan metode suku bunga efektif SBE, dan keuntungan atau kerugian terkait
diakui pada laba rugi ketika pinjaman yang diberikan
dan piutang
dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan
nilai, atau melalui proses amortisasi. Loans and receivables are non-derivative
financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active
market. After initial recognition, such assets are carried at amortized cost using the
effective interest rate EIR method, and the related gains or losses are recognized in profit
or loss when the loans and receivables are derecognized or impaired, as well as through
the amortization process.
Kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain, investasi pada entitas asosiasi dan
aset tidak lancar lainnya diklasifikasikan dan dicatat sebagai pinjaman yang diberikan dan
piutang. Cash and cash equivalents, trade receivables,
other receivables, investment in associated company and other non-current assets are
classified and accounted for as loans and receivables.
are in the Indonesian language.
PT SELAMAT SEMPURNA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 30 September 2015 dan untuk periode yang berakhir pada tanggal tersebut
Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
PT SELAMAT SEMPURNA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of September 30, 2015 and for the period ended
Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated
35
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING lanjutan