c. Hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA menggunakan model Problem Based Learning
dengan media Puzzle di kelas IVB SDN Tambakaji 04.
3.6. DATA DAN TEKNIK PENGUMPULAN DATA
3.6.1. Sumber Data
3.6.1.1. Guru Sumber data guru berasal dari lembar observasi keterampilan guru dalam
pembelajaran IPA menggunakan model PBL dengan media Puzzle pada siklus I sampai siklus II.
3.6.1.2. Siswa Sumber data ini diperoleh dari hasil observasi aktivitas siswa secara
berkesinambungan selama pelaksanaan tindakan pada siklus I sampai siklus II dan hasil belajar siswa melalui tes evaluasi.
3.6.1.3. Data Dokumen Sumber data dokumen dalam penelitian ini berupa data awal nilai hasil tes
sebelum dilakukan tindakan, hasil tes dan hasil foto dalam proses kegiatan belajar mengajar.
3.6.1.4. Catatan Lapangan Catatan lapangan field note adalah catatan yang digunakan peneliti untuk
mendeskripsikan hasil rekaman peristiwa di lapangan. Catatan lapangan berisi catatan guru selama pembelajaran berlangsung menggunakan model Problem
Based Learning dengan media Puzzle apabila ada hal yang muncul untuk
memperkuat data observasi dan sebagai masukan dalam melakukan refleksi.
3.6.2. Jenis Data
3.6.2.1. Data Kuantitatif Data kuantitatif Herrhyanto, 2008:1.3 adalah data yang berbentuk
bilangan bersifat objektif dan bisa ditafsirkan sama oleh semua orang. Data kuantitatif diperoleh dari hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA
menggunakan model PBL dengan media Puzzle yang dilakukan pada setiap akhir pertemuan.
3.6.2.2. Data Kualitatif Data kualitatif adalah data yang berbentuk kategori atau atribut
Herrhyanto, 2008:1.3. Data kualitatif diperoleh dari lembar observasi keterampilan guru, aktivitas siswa serta catatan lapangan dalam pembelajaran.
3.6.3. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan observasi, tes, dokumentasi, wawancara, dan catatan lapangan.
3.6.3.1. Observasi Observasi cukup mudah dilakukan untuk pengumpulan data. Observasi
Poerwanti, 2008:3.22 adalah proses mengamati dengan tujuan tertentu menggunakan berbagai teknik untuk merekam atau memberi tanda pada apa yang
diamati. Selain itu, observasi diartikan sebagai proses pengambilan data ketika
pengamat melihat situasi yang terdapat dalam penelitian Uno, 2011:90.
Berdasarkan pemaparan di atas, observasi adalah teknik pengumpulan data dengan mengadakan pengamatan langsung terhadap suatu obyek penelitian dalam
suatu periode tertentu diikuti kegiatan pencatatan secara sistematis tentang hal-hal
tertentu yang diamati. Observasi yang dilakukan menggambarkan bagaimana
keterampilan guru dan akivitas siswa dalam pembelajaran IPA menggunakan
model PBL dengan media Puzzle.
3.6.3.2. Tes Pendidik melaksanakan tugas mengajar tidak terlepas adanya tes sebagai
cara menilai kemampuan siswa. Definisi tes menurut Uno 2011:104 adalah seperangkat rangsangan stimuli yang diberikan kepada seseorang untuk
mendapat jawaban yang dijadikan dasar penetapan skor. Selain itu, tes dapat diartikan suatu bentuk tugas terdiri dari sejumlah pertanyaan atau perintah yang
diberikan kepada siswa untuk dikerjakan dan dinilai Aunurrahman, 2008:8.6.
Dapat disimpulkan, tes adalah pemberian rangsangan kepada seseorang berupa pertanyaan atau perintah untuk dikerjakan yang dijadikan dasar penetapan
nilai. Tes yang dilakukan bertujuan untuk mengukur pencapaian kemampuan
kognitif berupa hasil belajar siswa. Tes dilaksanakan setiap akhir pertemuan pada siklus I sampai siklus II dengan soal berjumlah 10 terdiri dari 5 pilihan ganda dan
5 uraian. 3.6.3.3. Dokumentasi
Dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa transkrip, buku, surat notulen rapat, surat kabar, majalah, prasasti, agenda
dan sebagainya.
Dokumentasi dilakukan untuk memperkuat data yang diperoleh dalam observasi. Dokumen yang digunakan dalam penelitian berupa daftar kelompok
siswa dan daftar nilai siswa. Untuk memberi gambaran secara konkret mengenai
kegiatan diskusi kelompok dan suasana kelas dalam proses pembelajaran
digunakan dokumen berupa foto.
3.6.3.4. Catatan Lapangan Catatan lapangan field notes adalah bukti autentik berupa catatan pokok
atau catatan terurai tentang apa yang terjadi di lapangan sesuai fokus penelitian, ditulis secara deskriptif dan reflektif dibuat peneliti atau mitra peneliti sebagai
observer
.
Sumber data yang berupa catatan lapangan berasal dari catatan selama
proses pembelajaran tentang aktivitas siswa dan keterampilan guru.
3.6.3.5. Wawancara Wawancara memiliki peran penting yang tidak dipunyai oleh tes pada
skala objektif dan pengamatan behavioral. Menurut Uno 2011:103 wawancara adalah metode pengumpulan data dengan mengajukan pertanyaan secara lisan
kepada subjek yang diteliti dan bersifat luwes. Selain itu, wawancara dapat didefinisikan suatu metode pengumpulan data yang langsung berhubungan dengan
responden Sukestiyarno, 2009:48. Berdasarkan uraian di atas wawancara artinya teknik pengumpulan data
yang langsung berhubungan dengan mengajukan pertanyaan kepada responden. Dalam penelitian ini wawancara digunakan untuk mendukung pengambilan data
awal dalam proses identifikasi masalah yang ditujukan kepada guru kolaborator yaitu guru kelas IVB SDN Tambakaji 04.
3.7. TEKNIK ANALISIS DATA