pada pemeran sesuai dengan scenario dan pencapaian kreatif yang diingkan sutradara, 3 rehearsel atau laihan tata gerak, blocking, mimik, dan bahasa
tubuh. 2.2.5.8.1.4
Persiapan Peralatan
Pada umumnya alat-alat yang digunakan untuk shooting adalah kamera, lampu, kabel, dan perlengkapan lainnya Effendi Aristiana 2008. Dalam
pembuatan sinemaisasi puisi cukup menggunakan handycame, melihat bahwa yang akan dibuat tergolong film pendek.
2.2.5.8.1.5
Penentuan Lokasi
Penentuan lokasi dalam sinematisasi ini merupakan lokasi-lokasi yang digambarkan dalam puisi yang akan dijadikan film. Setiap film diproduksi dengan
menggunakan satu atau beberapa tempat sebagai lokasi shooting. Shooting biasanya berlangsung lebih lancar bila lokasi-lokasi dikelola dengan baik Effendi
dalam Aristiana 2008.
2.2.5.6.2 Proses Produksi
Tahap proses produksi adalah tahap perekaman hasil transfer materi ke dalam aplikasi pengolah video. Pembuatan video dimulai dengan proses
pengambilan gambar shooting, menyusun adegan, menyiapkan animasi dan suara untuk melengkapi film. Dibutuhkan tim dalam menjalankan masing-masing
tugasnya dalam pembuatan film.
2.2.5.6.3 Pascaproduksi
Gambar yang telah diperoleh dalam tahap produksi diolah dan disusun menjadi karya yang utuh. Tahap ini adalah tahap penggabungan yang merupakan
proses penyatuan materi untuk diedit sehingga menghasilkan film yang menarik. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam melakukan pengeditan, yaitu
pemotongan gambar, pemberian efek tulisan, transisi gambar, pemberian efek
suara, dan penggabungan Rendering. Komputer desktop bisa difungsikan sebagai video editor. Banyak program
editor video yang bisa dipakai, contohnya, Ulead VideoStudio, Adobe Premier, Pinnacle Studio, Vegas 4 dan masih banyak lainnya. Spesifikasi computer yang
bisa digunakan adalah minimal Pentium 3 dengan RAM 128 dan hardisk 20 GB. Untuk capture menggunakan PCI capture card firewire IEEE 1394A dan untuk
membakar hasil editing ke dalam keping CD diperlukan CDDVD witer Supriyanto. Spesifikasi komputer mempunyai peranan yang sangat penting.
Sistem komputer yang baik sangat membamtu melakukan video editing dengan cepat, mudah dan menyenangkan Wahana Komputer 2005.
Pengetahuan tentang teknik pengolahan video editing sangat diperlukan dalam pembuatan media videoVCD. Dengan pengetahuan teknik-teknik
pengolahan video, akan membuka konsep pemikiran kepada pembuat naskah maupun tim produksi nantinya bekerja di lapangan dalam pengambilan gambar
video. Software
yang bisa digunakan untuk mengedit video adalah sebagai berikut: 1 Ulead Media Studio, 2 Ulead Video Studio, 3 Adobe Premire, 4
Pinnacle Studio, 5 MGI Video Wave, 6 Vegas Video. Setelah dilakukan pengolahan maka dapat diperoleh file hasil campuran melalui proses rendering.
Format file tersebut antara lain, AVI, MPEG format VCD, dan lain-lain Sartono 2003.
2.3 Kerangka Berpikir