4. Pertimbangan Etik
Setelah peneliti dinyatakan lulus dalam sidang proposal, peneliti kemudian mengajukan surat izin penelitan kepada Fakultas Keperawatan untuk
mendapatkan rekomendasi. Setelah mendapatkan rekomendasi dari Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara. Selanjutnya mengirimkan surat
permohonan untuk mendapatkan surat izin dari institusi dan rekomendasi dari Balitbang Kota Binjai yang ditujukan untuk Kelurahan Jati Karya.
Setelah mendapatkan izin, peneliti mulai mengumpulkan data dengan memberikan lembar persetujuan informed consent kepada responden yang akan
diteliti. Peneliti menanyakan kesediaan responden untuk berpartisipasi dalam penelitian dengan menandatangani lembar persetujuan tersebut. Sebelum
responden mengisi dan menandatangani persetujuan, peneliti menjelaskan maksud, tujuan dan proses penelitian yang akan dilakukan serta dampak yang
mungkin terjadi selama dan setelah proses pengumpulan data. Responden yang untuk menolak berpartisipasi dalam penelitian maka
peneliti tidak memaksa dan tetap menghormati hak-haknya tanpa ada tekanan fisik maupun psikologis. Untuk menjaga kerahasiaan responden, peneliti tidak
mencantumkan nama hanya mencantumkan inisial pada masing-masing lembar kuesioner. Kerahasiaan informasi responden dijamin oleh peneliti dan hanya
kelompok data tertentu saja yang disajikan sebagai hasil penelitian.
Universitas Sumatera Utara
5. Instrumen Penelitian dan Uji Validitas
Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri. Selain itu digunakan juga dua instrumen yaitu :
1. Bagian pertama instrumen penelitian berisi tentang data demografi dan
karakterististik ibu hamil yang mengalami mual dan muntah meliputi : inisial nama responden, usia, suku bangsa, pendidikan, pekerjaan.
2. Bagian kedua merupakan lembar observasi berisi frekuensi, intensitas
dan durasi ibu hamil dalam sehari. Lembar observasi akan diisi oleh peneliti. Lembar observasi terdiri atas frekuensi, intensitas dan durasi ibu
sebelum dan setelah dilakukan intervensi. Validitas adalah suatu indeks yang menunjukkan alat ukur itu benar-benar
mengukur apa yang diukur Notoatmodjo, 2002. Validitas isi sebuah instrumen sebuah instrumen tersebut dapat mewakili faktor yang diteliti. Beberapa pakar
dilapangan yang menguasai topik tersebut kemudian diminta untuk menguji setiap poin dan untuk menilai seberapa jauh poin dan instrumen keseluruhan mewakili
area isi yang tadi sudah ditetapkan Dempsey Dempsey, 2002. Validitas isi adalah suatu keputusan tentang bagaimana instrumen dengan
baik mewakili karakteristik yang dikaji. Penelitian tentang validitas isi ini bersifat subjektif dan keputusan apakah instrumen ini sudah mewakili atau tidak,
didasarkan pada pendapat ahli Broncopp, 1999. Uji validitas ketrampilan akupresur dilakukan oleh ahli yang kompeten dibidang akupresur dengan cara
mengobservasi secara langsung tindakan akupresur yang dilakukan oleh peneliti.
Universitas Sumatera Utara
Proses validasi dilakukan oleh ahli akupuntur yaitu Prof. Dr. Amri Amir, Sp.AK, Sp.F K, DFM, SH.
6. Pengumpulan Data