Lokasi dan Waktu Penelitian Pengolahan Data

3.6 Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Tanjung Rejo Kecamatan Medan Sunggal dan waktu penelitiannya adalah Maret-April 2012. 3.7 Prosedur Penelitian 3.7.1 Alat dan Bahan Penelitian

3.7.1.1 Alat Penelitian

1. Alat tulis 2. Alat pengolah data komputer dan kalkulator

3.7.1.2 Bahan Penelitian

1. Lembar kuesioner 2. Surat pernyataan kesediaan untuk menjadi subjek penelitian Variabel Terkendali Definisi Operasional Skala Ukur Alat Ukur • Peneliti dan alat ukur yang sama • Operator yang melakukan penelitian dan kuesioner yang digunakan - - Variabel Tak Terkendali Definisi Operasional Skala Ukur Alat Ukur • Kejujuran responden dalam menjawab pertanyaan • Kebenaran dari jawaban responden pada kuesioner yang digunakan - - Universitas Sumatera Utara

3.7.2 Cara Kerja

Adapun cara kerja yang dilakukan dalam penelitian ini adalah: 1. Peneliti mengurus surat pengantar untuk izin penelitian dari Fakultas Kedokteran Gigi USU yang ditujukan kepada Lurah Tanjung Rejo Kecamatan Medan Sunggal. Setelah surat pengantar untuk izin penelitian dari Fakultas Kedokteran Gigi USU diperoleh, peneliti mengurus surat izin melakukan penelitian dari lurah di Kelurahan Tanjung Rejo Kecamatan Medan Sunggal. 2. Setelah memperoleh surat izin melakukan penelitian, peneliti memulai penelitian dengan mengunjungi rumah responden untuk melakukan wawancara langsung dengan menggunakan kuesioner. 3. Sebelum memulai wawancara, peneliti membagikan surat pernyataan kesediaan menjadi subjek penelitian informed consent kepada responden. Setelah responden menyatakan bersedia untuk menjadi subjek penelitian, peneliti melakukan wawancara langsung dengan responden sambil mengisi kuesioner. 4. Setelah selesai mengisi kuesioner, peneliti meminta responden melepaskan gigitiruan sebagian lepasannya dari rongga mulut, kemudian peneliti melakukan pemeriksaan klinis secara langsung terhadap keadaan gigitiruan tersebut dan menetapkan kondisi kebersihannya dengan kategori bersih, kotor, atau sangat kotor, dan mencatatnya dalam kuesioner. 5. Setelah data hasil wawancara dan pemeriksaan klinis gigitiruan dari semua responden telah diperoleh, peneliti melakukan tabulasi data. Data diolah dengan bantuan komputer. Setelah mendapatkan hasil pengolahan data, peneliti membuat laporan dan menarik kesimpulan dari penelitian yang telah dilakukan. Universitas Sumatera Utara

3.8 Pengolahan Data

Semua data yang diperoleh, diproses dan diolah dengan bantuan komputer menggunakan program Microsoft Excel 2007. Data yang diperoleh peneliti berupa data hasil wawancara dan pemeriksaan terhadap gigitiruan sebagian lepasan yang dipakai responden. Data disajikan dengan menghitung frekuensi distribusi. Universitas Sumatera Utara

BAB 4 HASIL PENELITIAN

Jumlah responden yang diwawancarai adalah 55 orang dengan kriteria inklusi kehilangan sebagian gigi di rahang atas, rahang bawah, atau di rahang atas dan rahang bawah yang memakai gigitiruan sebagian lepasan. Responden sebanyak 55 orang didapatkan dari 6 lingkungan yang berada di Kelurahan Tanjung Rejo Kecamatan Medan Sunggal ditambah 2 lingkungan lagi untuk memenuhi besar sampel minimum. Lingkungan yang dipilih peneliti untuk menjadi lokasi penelitian adalah lingkungan IV, VI, XI, XII, XIII, XIV, XVI, dan XVII. Setelah responden diwawancarai, dicatat kebiasaan memelihara kebersihan gigitiruan sebagian lepasan yang dipakainya pada lembar kuesioner, kemudian dilakukan pemeriksaan terhadap kondisi kebersihan gigitiruan sebagian lepasan tersebut dan hasil pemeriksaannya juga dicatat pada lembar kuesioner. Data yang telah dikumpulkan tersebut kemudian dihitung frekuensi distribusinya dan disajikan dalam bentuk tabel. 4.1 Karakteristik Responden yang Memakai GTSL di Kelurahan Tanjung Rejo Kecamatan Medan Sunggal Tahun 2012 Pada penelitian ini, responden yang memakai GTSL di Kelurahan Tanjung Rejo Kecamatan Medan Sunggal dikelompokkan menjadi tiga karakteristik, yaitu usia, jenis kelamin, dan tingkat pendidikan. Berdasarkan kelompok usia, responden terbanyak pada kelompok usia 40-59 tahun terdiri dari 33 orang 60. Jumlah responden yang memakai GTSL berjenis kelamin perempuan lebih banyak Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pola Asupan Nutrisi Akibat Kehilangan Sebagian Gigi Pada Masyarakat Yang Tidak Dan Menggunakan Gigitiruan Sebagian Lepasan Di Kelurahan Tanjung Rejo Kecamatan Medan Sunggal

3 36 125

Pola Asupan Nutrisi Akibat Kehilangan Sebagian Gigi Pada Masyarakat Yang Tidak Dan Menggunakan Gigitiruan Sebagian Lepasan Di Kelurahan Tanjung Rejo Kecamatan Medan Sunggal

0 26 125

Gigitiruan Sebagian Lepasan Seksional Sebagai alternatif Desain Pada Gigitiruan sebagian Lepasan

0 31 47

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Gigitiruan Sebagian Lepasan - Kebiasaan Memelihara Kebersihan Gigitiruan Pada Masyarakat Pemakai Gigitiruan Sebagian Lepasan Di Kelurahan Tanjung Rejo Kecamatan Medan Sunggal Tahun 2012

0 0 14

Kebiasaan Memelihara Kebersihan Gigitiruan Pada Masyarakat Pemakai Gigitiruan Sebagian Lepasan Di Kelurahan Tanjung Rejo Kecamatan Medan Sunggal Tahun 2012

0 0 8

KEBIASAAN MEMELIHARA KEBERSIHAN GIGITIRUAN PADA MASYARAKAT PEMAKAI GIGITIRUAN SEBAGIAN LEPASAN DI KELURAHAN TANJUNG REJO KECAMATAN MEDAN SUNGGAL TAHUN 2012

0 0 16

POLA ASUPAN NUTRISI AKIBAT KEHILANGAN SEBAGIAN GIGI PADA MASYARAKAT YANG TIDAK DAN MENGGUNAKAN GIGITIRUAN SEBAGIAN LEPASAN DI KELURAHAN TANJUNG REJO KECAMATAN MEDAN SUNGGAL

0 0 13

Lampiran 1 Kerangka Konsep Skripsi Pola Asupan Nutrisi Akibat Kehilangan Sebagian Gigi pada Masyarakat yang Tidak dan Menggunakan Gigitiruan Sebagian Lepasan di Kelurahan Tanjung Rejo Kecamatan Medan Sunggal

0 0 55

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA - Pola Asupan Nutrisi Akibat Kehilangan Sebagian Gigi Pada Masyarakat Yang Tidak Dan Menggunakan Gigitiruan Sebagian Lepasan Di Kelurahan Tanjung Rejo Kecamatan Medan Sunggal

0 0 11

POLA ASUPAN NUTRISI AKIBAT KEHILANGAN SEBAGIAN GIGI PADA MASYARAKAT YANG TIDAK DAN MENGGUNAKAN GIGITIRUAN SEBAGIAN LEPASAN DI KELURAHAN TANJUNG REJO KECAMATAN MEDAN SUNGGAL

0 0 13