Teknik Analisis Data Prosedur Penelitian

G. Teknik Analisis Data

Menurut Patton dalam Moleong 1990: 13 pengertian analisis data adalah proses mengorganisasikan dan mengurutkan data ke dalam bentuk suatu pola kategori dan satuan uraian dasar sehingga dapat ditemukan tema rumusan hipotesis kerja seperti yang diharapkan. Sumber data utama dalam penelitian kualitatif berbentuk kata-kata dan bukan berupa bilangan. Teknik analisis data merupakan teknik dalam memeriksa dan menganalisis data sehingga menghasilkan data yang absah dan benar-benar dapat dipercaya, karena dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif, maka teknik analisis data yang peneliti gunakan adalah analisis interaktif, yaitu interaksi dari 3 komponen yang meliputi: 1. Reduksi Data Yaitu pemilihan, pemusatan dan penyederhanaan, pengabsahan dan transformasi data-data kasar yang muncul dari catatan tertulis dilapangan. Komponen ini merupakan proses seleksi, memfokuskan, penyederhanaan yang dilakukan selama akhir pengumpulan data. 2. Penyajian Data Penyajian data yaitu kumpulan informasi yang tersusun dan memberikan kemungkinan untuk penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan Miller, Huberman dalam Tjetjep Rohendi Rohidiu, 1992: 17. Melalui penyajian data, data yang sedang terkumpul dikelompokkan didalam beberapa bagian sesuai jenis permasalahannya. 3. Verifikasi atau penarikan kesimpulan Penarikan kesimpulan adalah suatu bentuk pemahaman berbagai hal yang ditemui dalam penelitian dengan melakukan pencatatan, peraturan- peraturan, pola-pola, pertanyaan-pertanyaan konfigurasi yang mungkin, sebab akibat dan proposisi. Tahap ini dilakukan sejak pengumpulan data sampai akhir penelitian. Proses analisa semacam ini disebut dengan model analisis interaktif Miller, Huberman dalam Tjetjep Rohendi Rohidiu, 1992: 19. Gambar 2. Model Analisis Interaktif

H. Prosedur Penelitian

Prosedur penelitian adalah tahap-tahap dari awal sampai akhir dalam kegiatan. Secara sistematis dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Tahap pertama yaitu penyusunan proposal dan persiapan, meliputi: perumusan masalah, penyusunan kerangka pemikiran, menyusunan perizinan. 2. Tahap kedua yaitu pengumpulan data dan analisis awal. 3. Tahap ketiga yaitu analisis akhir dan penarikan kesimpulan, menyusun laporan, serta memperbanyak laporan penelitian. Untuk memudahkan peneliti dalam melangkah, berikut ini penulis sajikan bagan proses penelitian sebagai berikut : Gambar 3. Prosedur Penelitian Pemilihan Masalah Penelitian Persiapan Pelaksanaan Analisis Data Pengumpulan Data Penarikan Kesimpulan Pengujian Kesimpulan Penulisan Hasil Kesimpulan Perbanyakan Hasil Penelitian Pengumpulan data Penyajian Data Reduksi Data Penarikan KesimpulanVerifikasi BAB IV HASIL PENELITIAN

A. Deskripsi Lokasi

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penggunaan Teknologi Modern Terhadap Peningkatan Kesejahtraan Sosial Ekonomi Masyarakat Petani(Studi masyarakat Petani Desa Boangmanalu Kecamatan Salak Kabupaten Pakpak Bharat)

0 39 97

Pengaruh Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Nelayan Terhadap Lingkungan Rumah Tempat Tinggal Nelayan Di Desa Lalang Dan Desa Medang Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batu Bara

9 109 122

Migrasi Dan Pengaruhnya Terhadap Perubahan Perilaku Sosial Ekonomi Masyarakat

1 33 2

PERKEMBANGAN TAMBANG MINYAK BLOK CEPU DAN PENGARUHNYA TERHADAP SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT DESA LEDOK TAHUN 1960 2004

2 9 119

SEJARAH PERKEMBANGAN PABRIK GULA CEPIRING DAN PENGARUHNYA TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT KENDAL TAHUN 1975 1997

8 137 96

(ABSTRAK) SEJARAH PERKEMBANGAN PABRIK GULA CEPIRING DAN PENGARUHNYA TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT KENDAL TAHUN 1975-1997.

0 0 1

Perkembangan Objek Wisata Umbul Sewu dan Pengaruhnya Terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Pengging dan Sekitar.

0 3 20

PERKEMBANGAN OBJEK WISATA UMBUL SEWU DAN PENGARUHNYA TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT PENGGING DAN SEKITAR

0 0 87

PERKEMBANGAN PASAR TRADISIONAL DI DESA WADASLINTANG DAN PENGARUHNYA TERHADAP KEHIDUPAN SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT WADASLINTANG, KABUPTEN WONOSOBO (1998-2011) - repository perpustakaan

0 1 12

BAB II KEHIDUPAN EKONOMI, SOSIAL MASYARAKAT WADASLINTANG TAHUN 1998-2011 A. Kondisi Geografis Kelurahan Wadaslintang - PERKEMBANGAN PASAR TRADISIONAL DI DESA WADASLINTANG DAN PENGARUHNYA TERHADAP KEHIDUPAN SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT WADASLINTANG, KABUPTEN

0 0 31