Tempat dan Waktu Penelitian Bentuk dan Strategi Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian Tempat penelitian ini dilaksanakan di Bibis, kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta, yang merupakan lokasi tempat keberadaan pasar mebel. 2. Waktu Penelitian Waktu penelitian dilaksanakan mulai dari pengajuan judul, menyusun proposal, mengurus perijinan sampai mengumpulkan data dan penulisan akhir. Penulisan di mulai dari bulan Januari 2009 sampai dengan Juli 2009.

B. Bentuk dan Strategi Penelitian

1. Bentuk Penelitian Dalam penelitian ilmiah, diperlukan metode tertentu yang sesuai dengan obyek penelitian, karena validitas data yang relevan tidak mungkin terlepas dari obyek penelitian guna menentukan hasil penelitian. Penelitian ini menggunakan bentuk kualitatif dengan metode deskriptif. Penelitian kualitatif yaitu suatu bentuk penelitian yang menghasilkan karya ilmiah dengan menggunakan data-data deskriptif yang berupa kata-kata tertulis atau lisan, perilaku yang diamati Moleong, 2002: 3. Metode deskriptif adalah suatu metode dalam meneliti status kelompok manusia, suatu objek, suatu kondisi, suatu sistem pemikiran ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang Muhammad Nasir, 1999: 63. 2. Strategi Penelitian Strategi adalah cara dalam melaksanakan suatu proyek atau cara dalam mencapai tujuan. Strategi sama dengan metode. Metode berasal dari bahasa Yunani, Methodos yang berarti jalan atau cara. Sehubungan dengan upaya ilmiah, maka metode menyangkut masalah-masalah kerja untuk memahami objek yang menjadi sasaran ilmiah yang bersangkutan Koentjaraningrat, 1997: 7. Dalam usaha untuk mendapatkan data yang diperlukan pada suatu penelitian, maka harus menggunakan metode yang tepat sesuai dengan sifat dan tujuan penelitian itu sendiri. Peranan metode dalam penelitian ilmiah sangat penting, karena keberhasilan tujuan yang akan dicapai tergantung dari penggunaan metode yang tepat. Dalam hal ini metode dipilih dengan mempertimbangkan kesesuaiannya dengan objek yang diteliti bukan sebaliknya Koenjaraningrat, 1997: 8. Dalam penelitian ini menggunakan strategi studi kasus terpancang tunggal karena masalah yang akan diteliti mempelajari tentang latar belakang keadaan dan interaksi lingkungan satu unit sosial, individu, lembaga atau masyarakat Kartini Kartono, 1990: 236. Disebut terpancang karena masalah sudah ditetapkan sebelum terjun ke lapangan atau tempat penelitian. Tunggal karena hanya memiliki satu karakteristik menyangkut berbagai unit yang merupakan satu kesatuan di suatu tempat yaitu aktivitas masyarakat atau pengusaha mebel di daerah Bibis.

C. Sumber Data

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penggunaan Teknologi Modern Terhadap Peningkatan Kesejahtraan Sosial Ekonomi Masyarakat Petani(Studi masyarakat Petani Desa Boangmanalu Kecamatan Salak Kabupaten Pakpak Bharat)

0 39 97

Pengaruh Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Nelayan Terhadap Lingkungan Rumah Tempat Tinggal Nelayan Di Desa Lalang Dan Desa Medang Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batu Bara

9 109 122

Migrasi Dan Pengaruhnya Terhadap Perubahan Perilaku Sosial Ekonomi Masyarakat

1 33 2

PERKEMBANGAN TAMBANG MINYAK BLOK CEPU DAN PENGARUHNYA TERHADAP SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT DESA LEDOK TAHUN 1960 2004

2 9 119

SEJARAH PERKEMBANGAN PABRIK GULA CEPIRING DAN PENGARUHNYA TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT KENDAL TAHUN 1975 1997

8 137 96

(ABSTRAK) SEJARAH PERKEMBANGAN PABRIK GULA CEPIRING DAN PENGARUHNYA TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT KENDAL TAHUN 1975-1997.

0 0 1

Perkembangan Objek Wisata Umbul Sewu dan Pengaruhnya Terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Pengging dan Sekitar.

0 3 20

PERKEMBANGAN OBJEK WISATA UMBUL SEWU DAN PENGARUHNYA TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT PENGGING DAN SEKITAR

0 0 87

PERKEMBANGAN PASAR TRADISIONAL DI DESA WADASLINTANG DAN PENGARUHNYA TERHADAP KEHIDUPAN SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT WADASLINTANG, KABUPTEN WONOSOBO (1998-2011) - repository perpustakaan

0 1 12

BAB II KEHIDUPAN EKONOMI, SOSIAL MASYARAKAT WADASLINTANG TAHUN 1998-2011 A. Kondisi Geografis Kelurahan Wadaslintang - PERKEMBANGAN PASAR TRADISIONAL DI DESA WADASLINTANG DAN PENGARUHNYA TERHADAP KEHIDUPAN SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT WADASLINTANG, KABUPTEN

0 0 31