Daluwarsa Penetapan Pajak Pembetulan Ketetapan Pajak Permintaan Penjelasan atau Pemberian Keterangan Tambahan Langkah-Langkah Penerbitan Surat Ketetapan Pajak Deskripsi Dasar Hukum

43 a. Sarana untuk melakukan koreksi fiskal terhadap WP tertentu yang nyata- nyata atau berdasarkan hasil pemeriksaan tidak memenuhi kewajiban formal dan atau kewajiban materiil dalam memenuhi ketentuan perpajakan. b. Sarana untuk mengenakan sanksi administrasi perpajakan. c. Sarana administrasi untuk melakukan penagihan pajak. d. Sarana untuk mengembalikan kelebihan pajak dalam hal lebih bayar e. Sarana untuk memberitahukan jumlah pajak yang terutang.

F. Daluwarsa Penetapan Pajak

Daluwarsa penetapan pajak ditentukan dalam jangka waktu 5 lima tahun sejak akhir Masa Pajak atau Bagian Tahun Pajak atau Tahun Pajak.

G. Pembetulan Ketetapan Pajak

Apabila terdapat kesalahan atau kekeliruan dalam ketetapan pajak yang tidak mengandung persengketaan antara fiskus dan Wajib Pajak, dapat dibetulkan oleh Direktur Jenderal Pajak secara jabatan atau atas permohonan Wajib Pajak.

H. Jangka Waktu Penyelesaian Permohonan Wajib Pajak

Jangka waktu penyelesaian permohonan pembetulan Wajib Pajak harus diselesaikan oleh Direktur Jenderal Pajak dalam jangka waktu 6 enam bulan sejak tanggal surat permohonan pembetulan diterima. Apabila jangka waktu tersebut telah Universitas Sumatera Utara 44 lewat Direktur Jenderal Pajak tidak memberikan suatu keputusan, maka permohonan pembetulan yang diajukan dianggap dikabulkan.

I. Pengurangan atau Penghapusan Sanksi Administrasi

1. Direktur Jenderal Pajak karena jabatannya atau atas permohonan WP dapat mengurangkan atau menghapus sanksi administrasi berupa bunga, denda, dan kenaikan yang ternyata dikenakan karena adanya kekhilafan atau bukan karena kesalahan WP. 2. Permohonan pengurangan atau penghapusan sanksi administrasi harus memenuhi ketentuan: a. Diajukan secara tertulis dalam bahasa Indonesia dengan memberikan alasan yang jelas dan meyakinkan; b. Disampaikan kepada Direktur Jenderal Pajak melalui Kantor Pelayanan Pajak yang mengenakan sanksi administrasi tersebut; c. Tidak melebihi jangka waktu 3 tiga bulan sejak diterbitkannya STP, SKPKB atau SKPKBT, kecuali apabila WP dapat menunjukan bahwa jangka waktu tersebut tidak dapat dipenuhi karena keadaan diluar kekuasaannya; d. Tidak mengajukan keberatan atas ketetapan pajaknya dan diajukan atas suatu STP; suatu SKPKB atau suatu SKPKBT. Direktur Jenderal Pajak harus memberi keputusan atas permohonan pengurangan atau Universitas Sumatera Utara 45 penghapusan sanksi administrasi paling lama 12 dua belas bulan sejak tanggal permohonan diterima. Apabila jangka waktu tersebut telah lewat dan Direktur Jenderal Pajak tidak member keputusan maka permohonan dianggap diterima.

I. Pengurangan Atau Pembatalan Ketetapan Pajak yang Tidak Benar

Direktur Jenderal Pajak karena jabatannya atau atas permohonan WP dapat mengurangkan atau membatalkan ketetapan pajak yang tidak benar. Permohonan pengurangan atau pembatalan ketetapan pajak yang tidak benar harus memenuhi ketentuan: 1. Diajukan secara tertulis dalam Bahasa Indonesia untuk suatu surat ketetapan pajak. 2. Menyebutkan jumlah pajak yang menurut penghitungan WP seharusnya terhutang. 3. Direktur Jenderal Pajak harus memberi keputusan atas permohonan pengurangan atau pembatalan ketetapan pajak yang tidak benar paling lama 12 bulan sejak tanggal permohonan diterima. Apabila jangka waktu tersebut telah lewat dan Direktur Jenderal Pajak tidak member keputusan maka permohonan dianggap diterima. Universitas Sumatera Utara 46

J. Permintaan Penjelasan atau Pemberian Keterangan Tambahan

1. Untuk keperluan pengajuan permohonan, WP dapat meminta penjelasanketerangan tambahan, dan Kepala KPP wajib menjawabnya secara tertulis hal-hal yang menjadi dasar pengenaan, pemotongan atau pemungutan. 2. WP dapat menyampaikan alasan tambahan atau penjelasan tertulis sebelum surat keputusan atas permohonan diterbitkan. Universitas Sumatera Utara 47 BAB IV ANALISA DAN EVALUASI

A. Langkah-Langkah Penerbitan Surat Ketetapan Pajak

Sesuai dengan Standard Operating Procedure SOP Kementrian Keuangan Republik Indonesia tentang Tata Cara Penerbitan Surat Ketetapan Pajak yang dikeluarkan dari Seksi Pelayanan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Polonia Nomor : KPP30-0024 Revisi ketiga tanggal 16 Mei 2014, menyebutkan ada beberapa hal-hal yang harus diperhatikan dalam mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak SKP yakni ;

B. Deskripsi

Prosedur operasi ini menguraikan tata cara penerbitan Surat Ketetapan Pajak hasil pemeriksaan di bidang perpajakan yang dilakukan oleh tenaga fungsional pemeriksa pajak.

C. Dasar Hukum

1. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 145PMK.032012 tanggal 6 Februari 2008 tentang Tata Cara Penerbitan Surat Ketetapan Pajak. Universitas Sumatera Utara 48 2. Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor 27PJ2012 tentang Bentuk dan isi Nota Penghitungan, Bnetuk dan isi Surat Ketetapan Pajak serta Bentuk dan isi Surat Tagihan Pajak. 3. Peraturan Direktural Jenderaj Pajak Nomor 29PJ2013 tentang Bentuk Dan Isi Nota Penghitungan, Bentuk Dan Isi Surat Ketetapan Pajak Serta Bentuk Dan Isi Surat Tagihan Pajak Atas Pajak Penjualan Bagi Kontraktor Perjanjian Karya Pengusaaan Pertambangan Batubara Generasi.

D. Surat Edaran Terkait