34 c.
Penarikan kesimpulan dilakukan secara bertahap, kemudian dilakukan verifikasi untuk memperoleh kesimpulan yang tepat dengan cara diskusi
bersama mitra kolaborasi. Data yang terkumpul disajikan secara sistematis dan bermakna.
Berikut ini adalah skema komponen analisis data menurut Miles dan Huberman 1992: 20 yang dimaksud:
Gambar 7. Komponen-komponen Analisis Data: Model Interaktif
7. Prosedur Penelitian
Prosedur dan langkah-langkah dalam penelitian tindakan kelas ini mengikuti model yang dikembangkan oleh Kemmis dan Mc. Taggart dalam
Supardi 2009: 104-105 yang berupa model spiral yaitu dalam satu siklus terdiri dari tahap perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi.
Langkah-langkah operasional penelitian adalah sebagai berikut : a.
Perencanaan Berdasarkan hasil identifikasi masalah dari kegiatan observasi yang telah
dilakukan sebelumnya, peneliti mengajukan alternatif pemecahan masalah dengan menerapkan strategi pembelajaran
Learning Start with a Question
Pembelajaran Dimulai dengan Pertanyaan disertai modul hasil penelitian
untuk meningkatkan kemampuan afektif siswa dalam pembelajaran biologi pada pokok bahasan
Jamur Fungi sub pokok bahasan Zygomycota. Pada tahap ini dilakukan penyusunan skenario pembelajaran penerapan strategi pembelajaran
Learning Start with a Question
Pembelajaran Dimulai dengan Pertanyaan, termasuk penyusunan silabus, rencana pelaksanaan pembelajaran dan modul hasil
Reduksi Data
Kesimpulan-kesimpulan: Penarikan Verifikasi
Pengumpulan Data
Penyajian Data
35 penelitian. Instrumen yang akan digunakan dalam penelitian juga disiapkan
seperti lembar observasi, pedoman wawancara, angket dan dokumentasi. b.
Pelaksanaan Tindakan yang telah direncanakan selanjutnya diimplementasikan oleh
guru dalam bentuk pembelajaran
Learning Start with a Question
Pembelajaran Dimulai dengan Pertanyaan disertai modul hasil penelitian. Pelaksanaan tindakan
diuraikan sbb: 1
Kegiatan Belajar Mengajar KBM pertemuan ke-1 dengan penggunaan strategi pembelajaran
Learning Start with a Question
disertai modul hasil penelitian. Materi pembelajaran pada pertemuan ke-1 yaitu ciri-ciri umum,
struktur, habitat, dan cara hidup Zygomycotina. Langkah – langkah
pembelajaran secara rinci disajikan pada lampiran 1. 2
Kegiatan Belajar Mengajar KBM pertemuan ke-2 dengan penggunaan strategi pembelajaran
Learning Start with a Question
disertai modul hasil penelitian. Materi pembelajaran pada pertemuan ke-2 adalah reproduksi dan
siklus hidup Zygomycotina. Langkah – langkah pembelajaran secara rinci
disajikan pada lampiran 1. 3
Kegiatan Belajar Mengajar KBM pertemuan ke-3 dengan penggunaan strategi pembelajaran
Learning Start with a Question
disertai modul hasil penelitian. Materi pembelajaran pada pertemuan ke-3 adalah peranan
Zygomycotina. Langkah – langkah pembelajaran secara rinci disajikan pada
lampiran 1. c.
Observasi Observasi dilakukan selama berlangsungnya proses pembelajaran.
Observasi berupa kegiatan pemantauan, pencatatan, serta pendokumentasian segala kegiatan selama pelaksanaan pembelajaran. Fokus observasi yaitu
kemampuan afektif siswa dalam pembelajaran
Learning Start with a Question,
diamati dengan bantuan lembar observasi. Observasi dilakukan juga pada sintaks pembelajaran
Learning Start with a Question
disertai modul hasil penelitian. Data pendukung observasi antara lain hasil wawancara terhadap guru dan siswa,
36 angket kemampuan afektif siswa, serta kajian dokumen yang ada. Data yang
diperoleh diinterpretasi guna mengetahui kelebihan dan kekurangan dari tindakan yang dilakukan.
d. Refleksi
Pada tahap ini, dilakukan analisi proses dan dampak dari pelaksanaan tindakan. Hasil analisis berupa kelebihan, kelemahan, ataupun hambatan dalam
pelaksanaan tindakan dijadikan dasar perencanaan pada siklus berikutnya. Siklus akan berulang sampai target tercapai.
8. Target Penelitian