9 mendiskusikan
permasalahan
organization,
dan kemampuan
mencari penyelesaian suatu masalah
characterization.
Light 2009:52 mengemukakan strategi membuat pertanyaan yang dilakukan di India:
In India, teachers found the “Essential Questions” strategy to be compelling. Essential Questions e.g., “Why do we need others?” are
intriguing, open-ended questions that organize a project and are an effective way to encourage students to think deeply and to provide them with
a meaningful context for learning ...While they could not do projects during the class period, they were, however, exploring the use of questioning
strategies to push students’ critical thinking and to allow students to share
their perspectives and formulate their own conceptual understandings of the content.
Uraian di atas mengemukakan bahwa guru-guru di India menemukan strategi membuat pertanyaan
– pertanyaan yang berkaitan dengan esensi materi. Pertanyaan-pertanyaan esensial dapat membangkitkan minat sekaligus sebagai
cara efektif mendorong para siswa untuk berfikir lebih dalam dan menyediakan mereka suatu keadaan belajar yang bermakna...ketika mereka tidak dapat
mengerjakan pekerjaan pada saat pembelajaran berlangsung, strategi membuat pertanyaan dapat memacu pemikiran kritis siswa dan memungkinkan mereka
mengemukakan pandangan dan memformulasikan pemahaman konsep mereka dari suatu materi.
b. Langkah – Langkah Pembelajaran Strategi
Learning Start with a Questions
Langkah-langkah pembelajaran dalam strategi pembelajaran
Learning
S
tart with a Question
Pembelajaran Dimulai dengan Pertanyaan menurut Hisyam Zaini 2007:46-47 yaitu :
a. Pilih bacaan yang sesuai kemudian bagikan kepada siswa. Dalam hal ini
bacaan tidak harus difotokopi kemudian dibagi kepada siswa, akan tetapi dapat dilakukan dengan memilih satu topik atau bab tertentu dari buku
teks. Minta siswa untuk mempelajari bacaan sendirian atau dengan teman.
b. Minta siswa untuk memberi tanda pada bagian bacaan yang tidak
dipahami. Anjurkan mereka untuk memberi tanda sebanyak mungkin. Jika waktu memungkinkan, gabungkan pasangan belajar dengan
10 pasangan yang lain, kemudian minta mereka untuk membahas poin-poin
yang tidak diketahui yang telah diberi tanda. c.
Di dalam pasangan atau kelompok kecil minta siswa untuk menuliskan pertanyaan yang telah mereka baca.
d. Kumpulkan pertanyaan-pertanyaan yang telah ditulis oleh siswa.
e. Sampaikan pelajaran dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut.
Bahan bacaan yang diberikan kepada siswa untuk dijadikan sumber membuat pertanyaan dapat menggunakan modul hasil penelitian
“Pengaruh variasi lama fermentasi
Rhizopus oligosporus
terhadap kadar nutrisi tempe kecipir
Psophocarpus tetragonolobus L
”. Pembelajaran dapat dilakukan dengan memilih satu topik tertentu yang terdapat pada modul. Materi yang terdapat pada
modul disusun agar mudah dipahami oleh setiap siswa, meskipun demikian kemampuan siswa untuk menafsirkan materi yang terdapat dalam modul berbeda-
beda sehingga siswa dapat membuat pertanyaan sebanyak-banyaknya. Penerapan strategi pembelajaran
Learning start with a question Pembelajaran dimulai dengan pertanyaan
yang dipadukan dengan penggunaan modul hasil riset sebagai sumber belajar dilaksanakan dengan langkah-langkah
sebagai berikut : 1
Guru membagikan modul hasil penelitian “Pengaruh Variasi Lama Fermentasi
Rhizopus oligosporus
terhadap Kadar Nutrisi Tempe Kecipir
Psophocarpus tetragonolobus L.
”, kemudian siswa diminta untuk mempelajari bacaan. 2
Siswa diminta untuk memberi tanda pada bagian bacaan yang tidak dipahami, kemudian siswa diminta untuk memberi tanda sebanyak mungkin.
3 Siswa diminta bergabung dengan kelompoknya, kemudian siswa diminta
untuk membahas poin-poin yang belum diketahui yang telah diberi tanda. 4
Guru membagikan potongan kertas kosong kepada masing-masing kelompok. Setiap potongan berisi kolom pertanyaan dan kolom jawaban.
5 Setiap kelompok diminta menuliskan pertanyaan yang telah dibaca pada
kolom pertanyaan, masing – masing kelompok diberi kesempatan untuk
menuliskan pertanyaan sebanyak-banyaknya. 6
Setiap kelompok diminta mengumpulkan kertas pertanyaan kepada guru.
11 7
Guru merotasi potongan kertas pertanyaan tersebut kepada kelompok lain dan menginstruksikan agar siswa menjawab pertanyaan tersebut pada kolom
jawaban yang telah disediakan. 8
Guru melakukan klarifikasi kepada masing-masing kelompok sehingga terjadi diskusi antar kelompok.
9 Setiap pertanyaan yang sudah dijawab dikumpulkan oleh masing-masing
kelompok kepada guru.
3. Modul Hasil Penelitian Fermentasi