Corporate Risk Disclosure dan Firm Value Corporate Risk Disclosure dan Market Value

Corporate risk disclosure berpengaruh positif secara signifikan terhadap firm value. Salah satu alasannya yaitu corporate risk disclosure memudahkan perusahaan dalam mengenali, memantau, dan melakukan tindakan preventif yang tepat dalam mengatasi risiko perusahaan. Adanya proses manajemen risiko yang baik mampu mengurangi ketidakpastian bisnis perusahaan dimasa mendatang. Sehingga, perusahaan mampu terhindar dari potensi kerugian.

9. Corporate Risk Disclosure dan Market Value

Hasil pengujian hipotesis kesembilan pada Tabel 4.21 menunjukkan bahwa corporate risk disclosure berpengaruh positif secara signifikan terhadap market value. Sehingga, hipotesis yang menyatakan bahwa corporate risk disclosure berdampak positif terhadap market value diterima. Hasil penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian Anam et al. 2011, Nekhili et al. 2012, dan Garay et al. 2013 yang menyatakan bahwa pengungkapan sukarela yang dilakukan oleh perusahaan berpengaruh positif terhadap market value perusahaan. Selanjutnya, hasil penelitian Nahar et al. 2016 menunjukkan bahwa corporate risk disclosure berpengaruh positif terhadap kinerja pasar perusahaan. Namun, hasil penelitian ini tidak sejalan dengan hasil penelitian Jones 2007 yang menemukan bukti bahwa terdapat hubungan yang negatif antara pengungkapan sukarela yang dilakukan oleh perusahaan dengan laba abnormal perusahaan. Corporate risk disclosure berpengaruh positif secara signifikan terhadap market value. Salah satu alasannya yaitu corporate risk disclosure mampu mengurangi tingkat asimetri informasi antara perusahaan dengan investor. Corporate risk disclosure akan memberikan kesempatan kepada investor untuk melakukan tindakan preventif dalam mengamankan investasi investor. Kepercayaan diri investor terhadap investasi yang dilakukan akan mempengaruhi harga saham perusahaan. 81

BAB V SIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN PENELITIAN

A. Simpulan

Perusahaan yang menjadi objek penelitian ini adalah perusahaan non- keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI pada tahun 2015. Berdasarkan metode purposive sampling diperoleh 95 sampel perusahaan non- keuangan yang memenuhi kriteria sebagai sampel penelitian. Penelitian ini menggunakan indeks yang dikembangkan oleh Uddin dan Hassan pada tahun 2011. Indeks tersebut terdiri dari 45 item yang dikategorikan kedalam 7 kelompok yaitu risiko informasi umum, kebijakan akuntansi, instrument keuangan, derivatif lindung nilai, cadangan, informasi segmen, serta risiko keuangan dan risiko lainnya. Berdasarkan hasil analisis data dan pengujian hipotesis dengan menggunakan bantuan program SPSS Statistic 15.0, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut. 1. Proporsi komisaris independen tidak berpengaruh positif secara signifikan terhadap corporate risk disclosure. 2. Frekuensi rapat komite audit tidak berpengaruh positif secara signifikan terhadap corporate risk disclosure. 3. Kepemilikan institusional tidak berpengaruh positif secara signifikan terhadap corporate risk disclosure. 4. Budaya clan tidak berpengaruh negatif secara signifikan terhadap corporate risk disclosure. 5. Budaya adhocracy tidak berpengaruh negatif secara signifikan terhadap corporate risk disclosure. 6. Budaya market berpengaruh positif secara signifikan terhadap corporate risk disclosure. 7. Budaya hierarchy berpengaruh positif secara signifikan terhadap corporate risk disclosure. 8. Corporate risk disclosure berdampak positif terhadap firm value. 9. Corporate risk disclosure berdampak positif terhadap market value.

B. Saran

Saran yang dapat diberikan peneliti kepada perusahaan dan peneliti selanjutnya yaitu:

1. Bagi Perusahaan

a. Meningkatkan transparansi informasi terutama mengenai risiko yang dihadapi perusahaan melalui corporate risk disclosure dalam laporan tahunan. b. Meningkatkan keefektifan pengawasan yang dilakukan oleh komisaris independen dan komite audit.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Rasio Profitabilitas pada Perusahaan Go Public (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia)

6 99 88

Pengaruh Good Corporate Governance dan Struktur Kepemilikan Terhadap Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

3 56 110

PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, LEVERAGE, PENGUNGKAPAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN, UKURAN PERUSAHAAN dan MANAJEMEN LABA terhadap NILAI PERUSAHAAN (Studi Empiris pada Perusahaan Keuangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indone

0 7 147

PENGARUH KARAKTERISTIK PERUSAHAAN DAN MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP INTELLECTUAL CAPITAL DISCLOSURE SERTA DAMPAKNYA PADA NILAI PERUSAHAAN (Studi Empiris pada Perusahaan Intellectual Capital Intensive di Indonesia dan Singapura pada tahun 2015)

3 14 174

PENGARUH MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP ENVIRONMENTAL DISCLOSURE DI INDONESIA DAN MALAYSIA (Studi Empiris pada Perusahaan Perkebunan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan Bursa Efek Malaysia tahun 2013-2015)

3 30 146

PENGARUH KINERJA KEUANGAN DAN MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP FINANCIAL Pengaruh Kinerja Keuangan dan Mekanisme Corporate Governance terhadap Financial Distress (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Peri

0 3 15

PENGARUH MEKANISME INTERNAL CORPORATE GOVERNANCE, Pengaruh Mekanisme Internal Corporate Governance, Size, Dan Profitabilitas Terhadap Financial Risk (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia).

0 2 13

MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE PADA PERUSAHAAN YANG MENGALAMI KESULITAN KEUANGAN (Studi Empiris di Bursa Efek Indonesia).

0 1 6

Analisis Pengaruh Mekanisme Corporate Governance Terhadap Corporate Governance Disclosure Studi Empiris Pada Perusahaan Lq 45 Di Bursa Efek Indonesia

0 0 73

PENGARUH MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2012-2015) - Unissula Repository

0 0 11