46 tertentu. Dalam hal ini sangat pentingnya diperhatikan keberlanjutan politik yang
mengedepankan kepentingan banyak orang banyak orang yang mampu dipertanggungjawabkan.
6. Keberlanjutan Pertahanan dan Keamanan.
Djajadiningrat 2005 Harmonisasi antar struktur suprastruktur dan infrastruktur dalam menghadapi atau melaksanakan idealisasi pembangunan yang
berkelanjutan. Apabila selama ini terjadi ketimpangan, maka yang terjadi adalah disharmonisasi yang berdampak pada hal yang lebih luas yaitu yang menyangkut
nasionalisme, rasa kebangsaan dan “pudarnya negara bangsa”.
Keberlanjutan keamanan seperti menghadapi dan mengatasi tantangan, ancaman dan gangguan baik dari dalam dan luar yang langsung dan tidak
langsung yang dapat membahayakan integritas, identitas, kelangsungan negara dan bangsa perlu diperhatikan.
II.4 Defenisi Konsep
Konsep adalah istilah dan definisi yang digunakan untuk menggambarkan secara abstrak kejadian, keadaan kelompok, atau individu yang menjadi pusat
perhatian ilmu sosial. Tujuannya adalah untuk memudahkan pemahaman dan menghindari terjadinya interpretasi ganda dari variabel yang diteliti Singarimbun,
1995. Oleh karena itu, untuk mendapatkan batasan yang jelas dari masing-
masing konsep yang akan diteliti, maka penulis mengemukakan definisi konsep dari penelitian, yaitu :
Universitas Sumatera Utara
47 1.
Implementasi merupakan keputusan mengenai kebijakan yang mendasar, yang biasanya tertuang dalam suatu Undang-Undang namun juga dapat
berbentuk instruksi-instruksi eksekutif yang penting atau keputusan perundangan. Peraturan Menteri bumn no.per-09mbu072015 tanggal 03
juli 2015 tentang program kemitraan dan program bina lingkungan badan usaha milik negara.
2. Corporate Social Responsibility CSR adalah komitmen perusahaan
dalam bertindak secara etis dan berkontribusi untuk peningkatan ekonomi dan sosial kepada seluruh stakeholder-nya serta memerhatikan lingkungan
sekitar perusahaan dengan baik agar tercapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan
3. Pembangunan berkelanjutan adalah pemanfaatan sumberdaya manusia dan
sumberdaya alam secara maksimal tanpa merusak sumberdaya alam yang mengorbankan generasi selanjutan.
II.5 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan yang disusun dalam rangka memeparkan segala keseluruhan hasil penelitian ini secara singkat dapat diketahui sebagai berikut:
BAB I : PENDAHULUAN Bab ini memuat latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan
penelitian, manfaat penelitian dan sistematika penulisan.
Universitas Sumatera Utara
48 BAB II : KERANGKA TEORI
Bab ini berisi teori-teori yang dianggap penting dan memiliki hubungan dengan teori yang diperlukan selama melakukan penelitian, baik di
lapangan maupun dalam analisis data. BAB III : METODE PENELITIAN
Bab ini memuat bentuk penelitian, lokasi penelitian, informan penelitian, teknik pengumpulan data dan teknik analisis data.
BAB IV : DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN Bab ini memuat tentang gambaran atau karakteristik lokasi penelitian.
BAB V : ANALISA DATA Bab ini berisi tentang uraian data-data yang akan diperoleh setelah
melaksanakan penelitian. BAB VI : PENUTUP
Bab ini memuat kesimpulan dan saran yang diperoleh dari hasil penelitian yang telah dilakukan.
Universitas Sumatera Utara
1
BAB I PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang