3. Golongan C, yaitu air yang dapat digunakan untuk keperluan perikanan
dan pertenakan. 4.
Golongan D, yaitu air yang dapat digunakan untuk keperluan pertanian, usaha diperkotaan, industri, dan pembangkit tenaga listrik.
2.3 Sumber Air
Makhluk Hidup tidak terlepas dari kebutuhan akan air. Manusia dalam kehidupan sehari-hari memerlukan air untuk berbagai keperluan mulai dari air
minum, mencuci, mandi dan lain-lain. Sumber-sumber air tersebut adalah:
2.3.1 Air Angkasa Hujan Air yang berada dipermukaan bumi ini dapat berasal dari berbagai
sumber.Berdasarkan letak sumbernya, air dapat dibagi menjadi air angkasa hujan, air permukaan dan air tanah.
2.3.2 Air Permukaan Air permukaan yang meliputi badan-badan air semacam sungai, danau,
telaga, waduk, rawa, terjun, dan sumur permukaan, sebagian besar berasal dari air hujan yang jatuh ke permukaan bumi. Air hujan tersebut kemudian akan
mengalami pencemaran baik oleh tanah, sampah, maupun lainnya. Air permukaan merupakan salah satu sumber penting bahan baku air bersih.
2.3.3 Air Tanah Air tanah ground water berasal dari air hujan yang jatuh kepermukaan
bumi yang kemudian mengalami perkolasi atau penyerapan ke dalam tanah dan
Universitas Sumatera Utara
mengalami proses filtrasi secara alamiah. Proses-proses yang telah dialami air hujan tersebut, di dalam perjalanannya ke bawah tanah, membuat air tanah
menjadi lebih baik dan lebih murni dibandingkan air permukaan. Air tanah memiliki beberapa kelebihan dibanding sumber air lain. Pertama, air tanah
biasanya bebas dari kuman penyakit dan tidak perlu mengalami proses purifikasi atau penjernihan. Persediaan air tanah juga cukup tersedia sepanjang tahun, saat
musim kemarau sekalipun.Sementara itu air tanah juga memiliki beberapa kerugian atau kelemahan dibanding sumber air lainnya.Air tanah mengandung
zat-zat mineral semacam magnesium, kalsium, dan logam berat seperti besi dapat menyebabkan kesadahan air. Selain itu, untuk menghisap dan mengalirkan air ke
atas permukaan, diperlukan pompa Chandra,B.2007.
2.4 Karakteristik Air
Menurut Effendi 2003, air memiliki karakteristik yang tidak dimiliki oleh senyawa kimia lain, karakter tersebut antara lain :
1. Pada kisaran suhu yang sesuai bagi kehidupan, yakni 0ºC 32ºF
– 100ºC, air berwujud cair.
2. Perubahan suhu air berlangsung lambat sehingga air memiliki sifat sebagai
penyimpan panas yang sangat baik. 3.
Air memerlukan panas yang tinggi pada proses penguapan. Penguapan adalah proses perubahan air menjadi uap air.
4. Air merupakan pelarut yang baik.
5. Air memiliki tegangan permukaan yang tinggi.
6. Air merupakan satu-satunya senyawa yang merenggang ketika membeku.
Universitas Sumatera Utara
2.5 Syarat-Syarat Air Minum