BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL
3.1 Kerangka Konsep
Berdasarkan tujuan penelitian di atas maka kerangka konsep dalam penelitian ini adalah :
3.2 Definisi Operasional
• Pengetahuan adalah segala sesuatu yang diketahui tentang diare : definisi,
gejala, penanganan pencegahan dehidrasi, pencegahan diare. Cara ukur : wawancara
Alat ukur : kuesioner Hasil Pengukuran :
- Baik , jika skor jawaban responden 75 skor 12-14
- Sedang, jika skor jawaban responden 40-75 skor 6-11 - Kurang, jika skor jawaban responden 40 skor 0-5
Skala pengukuran : ordinal Pengetahuan ibu
Diare
Pencegahan Dehidrasi
Universitas Sumatera Utara
BAB 4 METODE PENELITIAN
1.1 Jenis penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian survei deskriptif.Penelitian deskriptif ini dilakukan terhadap sekumpulan objek yang biasanya cukup banyak,
dalam jangka waktu tertentu yang memiliki tujuan utama untuk mengetahui gambaran pengetahuan ibu tentang diare dan pencegahan dehidrasi pada anak.
1.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan di TK Methodist-2 Medan. Alasan pemilihan tempat penelitian ini karena populasi penelitian dapat dijangkau oleh peneliti.Disamping itu
di lingkungan sekolah tersebut terdapat beberapa penjual jajanan dan juga terdapat tempat pembuangan sampah terbuka yang dapat menjadi faktor resiko penyebab diare
pada anak.Pengumpulan data dilakukan dari bulan Juli sampai dengan Agustus 2013,
kemudian dilanjutkan dengan pengolahan dan analisis data.
1.3 Populasi dan Sampel
1.3.1 Populasi
Populasi adalah seluruh subjek yang mempunyai karakteristik tertentu Sastroasmoro, 2011.Populasi pada penelitian ini adalah ibu-ibu yang
mempunyai anak yang bersekolah di TK Methodist-2 Medan yang berjumlah 400 orang.
1.3.2 Sampel
Universitas Sumatera Utara
Pengambilan sampel menggunakan metode non probability sampling dengan teknik consecutive sampling.Pada consecutive sampling, semua
subjek yang datang dan memenuhi kriteria pemilihan dimasukkan dalam penelitian sampai jumlah subjek yang diperlukan
terpenuhi.Sastroasmoro, 2011.
1.3.3 Besar Sampel
Menurut Wahyuni 2007, besar sampel untuk data proporsi adalah :
� = �. �
2
1 −
� 2
�. 1 − � � − 1. �
2
+ �
2
1 −
� 2
�. 1 − �
dimana : n
= besar sampel N
= jumlah di populasi �� = nilai Z pada derajat kemaknaan biasanya 95 = 1,96
d = kesalahanabsolut yang dapat ditolerir, biasanya 5 atau 10
p = proporsi suatu kasus tertentu terhadap populasi, bila tidak diketahui
proporsinya, ditetapkan 500,5
� = �. �
2
1 −
� 2
�. 1 − � � − 1. �
2
+ �
2
1 −
� 2
�. 1 − � � =
400. 1,96
2
. 0,5 . 0,5 399. 0,1
2
+ 1,96
2
. 0,5 . 0,5 � =
400 . 3,84 . 0,25 3,99 + 3,84 . 0,25
Universitas Sumatera Utara
� = 384
4,95 � = ��, �� ≈ �� jumlah sampel minimal = 78 orang
1.4 Metode Pengumpulan Data