Jenis Penelitian Lokasi Penelitian Unit Analisis dan Informan 1. Unit Analisis

48

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang dipakai oleh peneliti adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus atau case study. Penelitian kualitatif adalah metode yang bermaksud untuk memahami apa yang dialami oleh subjek penelitian secara holistic Maleong, 2006. Dengan menggunakan penelitian kualitatif peneliti akan memperoleh informasi atau data secara lengkap dan mendalam mengenai strategi bertahan becak BSA Birmingham Small Arms di Kota Pematang Siantar. Metode kualitatif digunakan karena penelitian ini menggambarkan fenomena yang terjadi.

3.2. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Kota Pematang Siantar, tepatnya di Kecamatan Siantar Utara. Adapun alasan peneliti memilih lokasi tersebut karena lokasi tersebut merupakan salah satu tempat dimana para penarik becak tersebar didaerah tersebut untuk mencari penumpang sehingga memudahkan peneliti untuk mencari informan. 3.3. Unit Analisis dan Informan 3.3.1. Unit Analisis Unit analisis data adalah satuan tertentu yang diperhitungkan sebagai subjek penelitian Arikunto, 1996:2. Adapun unit analisis dalam penelitian ini adalah semua penarik becak BSA yang berada di Kecamatan Siantar Utara. Didalam penelitian ini, Universitas Sumatera Utara 49 peneliti merupakan instrument kunci yang sesuai dengan karakteristik penelitian kualitatif. Untuk itu peneliti secara individu akan turun langsung ke tengah - tengah masyarakat guna memperoleh data dari informan. Dari keseluruhan unit analisis akan diambil informan yang dianggap dapat menjawab permasalahan penelitian ini.

3.3.2. Informan

Informan adalah orang - orang yang menjadi sumber informasi dalam penelitian. Informan penelitian merupakan subjek yang memahami informasi Objek penelitian sebagai pelaku maupun orang lain yang memahami objek penelitian Bungin, 2007:76. Adapun yang menjadi informan dalam penelitian ini adalah 1. Para penarik becak BSA yang berada di pangkalan disekitar Kecamatan Siantar Utara. Akan tetapi, peneliti hanya mencantumkan tiga nama informan saja untuk mewakili informan lainnya. Adapun alasan pengambilan informan tersebut, dikarenakan informan ini dianggap cukup untuk memberikan informasi yang diperlukan. 2. Organisasi yang mewadahi penarik becak BSA di Kota Pematang Siantar, yaitu BOM’S BSA Owner Motorcycles’ Siantar 3. Pemilik Bengkel bubut sparepart BSA yang berada di Kota Pematang Siantar , dikarenakan Perusahaan Birmingham Small Arms tepatnya di Kota Birmingham, Inggris telah terbakar dan sudah di tutup pada tahun 1973. Maka untuk mengganti sparepart para penarik becak BSA harus membubutnya di bengkel tersebut. Universitas Sumatera Utara 50 3.4. Teknik Pengumpulan Data 3.4.1. Data Primer