– IPA untuk SDMI Kelas IV
142
c. Pengaruh angin yang menguntungkan Angin yang bertiup kencang tidak
selamanya mendatangkan kerugian. Wilayah yang selalu ditiup angin kencang
dapat memanfaatkan angin tersebut. Pengaruh angin yang dimanfaatkan oleh
manusia antara lain: 1 Angin kencang dapat dimanfaatkan
untuk menggerakkan kincir angin. 2 Angin dimanfaatkan untuk olahraga
terbang layang, selancar angin, maupun perahu layar.
3 Angin digunakan untuk bermain layang-layang. Angin dapat menguntungkan dan merugikan kita.
2. Pengaruh Hujan
Hujan merupakan siklus alam yang berasal dari penguapan air di permukaan bumi terutama air laut karena terkena sinar matahari. Uap
air tersebut lama-kelamaan akan membentuk awan yang bergumpal- gumpal yang akan menjadi mendung. Suhu yang rendah menyebabkan
awan mendung mencair menjadi air hujan.
Hujan mempunyai pengaruh baik dan buruk bagi kehidupan di bumi dan bagi permukaan bumi.
Keuntungan terjadinya hujan antara lain: a. Tumbuhan yang membutuhkan banyak air, misalnya padi, bisa
ditanam. b. Hujan membuat udara menjadi lebih segar.
c. Air hujan melarutkan kotoran di udara sehingga udara menjadi bersih.
Hujan deras yang terus-menerus akan menyebabkan berbagai hal, antara lain:
a. Banjir, dapat menyebabkan rusaknya tanah pertanian dan bangunan- bangunan yang ada. Hal ini karena arus air yang deras dapat
menghanyutkan tanah yang ada di lapisan atas. b. Erosi, sering terjadi di daerah yang miring.
Hujan membuat udara menjadi segar dan lebih bersih. Hujan yang deras dapat menyebabkan banjir dan erosi.
Gambar 12.2
Bermain layang-layang memanfaatkan angin.
Bab 12. Perubahan Lingkungan dan Pengaruhnya –
143
Gambarkan siklus terjadinya air hujan lengkap dengan keterangannya Kumpulkan hasilnya pada gurumu
Kegiatan 12.1
3. Pengaruh Gelombang Laut
Gelombang laut dapat terjadi karena pengaruh angin dan gempa. Gelombang
laut yang disebabkan oleh angin terjadi akibat adanya gerakan air laut di permukaan
sehingga arah gelombang tergantung pada kecepatan angin dan waktu di mana angin
bertiup. Sedangkan gelombang laut yang disebabkan oleh gempa bumi terjadi akibat
adanya tanah longsor atau letusan gunung berapi di dasar laut.
Gelombang laut yang sangat besar dapat menerjang pantai sehingga mengakibatkan pengikisan pantai yang disebut abrasi. Abrasi dapat
merusak ekosistem pantai seperti karang, pasir, dan hewan-hewan yang tinggal di pantai. Untuk mencegah abrasi dipasang pemecah gelombang
laut dan menanam pohon bakau di pantai. Selain itu, gelombang laut yang besar dapat menyulitkan kapal atau perahu yang sedang berlayar.
4. Pengaruh Matahari
Matahari merupakan sumber energi panas dan energi cahaya terbesar di bumi yang sangat penting bagi kehidupan. Cahaya matahari
membuat keadaan di permukaan bumi menjadi sesuai untuk tempat hidup. Jika tidak ada energi panas dari matahari, bumi ini akan membeku
seperti es. Tidak ada tumbuhan yang dapat hidup di es. Jika tidak ada tumbuhan, hewan dan manusia tidak dapat hidup. Panas matahari dan
hujan dapat mengubah bentuk permukaan bumi. Panas matahari dan air hujan dapat mengakibatkan lapisan batuan menjadi lapuk. Pelapukan
lapisan batuan dapat menghasilkan padang pasir dan lapisan tanah baru. Pelapukan batuan yang disebabkan oleh panas matahari dan air hujan
disebut pelapukan fisika. Sedangkan pelapukan lain bisa disebabkan oleh makhluk hidup pelapukan biologi dan pelapukan yang disebabkan oleh
zat kimia pelapukan kimiawi. Panas matahari dapat juga menyebabkan kebakaran hutan yang sering terjadi pada musim kemarau.
Gambar 12.3
Pantai dengan pemecah ombak.
Sumber: farm1.static.flickr.com
– IPA untuk SDMI Kelas IV
144
Diskusikan dengan teman sekelompokmu mengenai kegunaan dan kerugian angin, hujan, gelombang laut, dan matahari pada
permukaan bumi Jelaskan menggunakan bahasamu sendiri dan isikan pada kolom di bawah ini
No. Pengaruh
Kegunaan Kerugian
1. 2.
3. 4.
5.
Kegiatan 12.2
Cara Mencegah Kerusakan Lingkungan
B.
Kerusakan lingkungan dapat disebabkan oleh faktor alam dan tingkah laku manusia. Contoh penyebab kerusakan lingkungan adalah
erosi, abrasi, banjir, dan tanah longsor.
1. Cara Mencegah Erosi
Erosi dapat terjadi pada setiap permukaan tanah terutama tanah yang gundul tidak terlindung oleh tumbuh-tumbuhan. Selain itu erosi
dapat disebabkan oleh curah hujan yang tinggi dan kemiringan tanah. Tanah yang terkena erosi akan menjadi keras dan tandus.
Banyak cara yang dapat dilakukan manusia untuk mencegah terjadinya erosi, antara lain: