Uji Outliers Multivariate Uji Reliability Consistency Internal

Berdasarkan tabel diatas diketahui bahwa item pernyataan Y1 persentase jawaban responden tertinggi adalah setuju skor 6 dengan persentase sebesar 42, hal ini menunjukan sebagian besar responden setuju berpendapat bahwa PT. Pacific Indo Packing cepat dalam menerbitkan sertifikat. Pada item Y2 persentase jawaban responden tertinggi adalah agak setuju skor 5 dengan persentase sebesar 35,2, hal ini menunjukan sebagian besar responden agak setuju berpendapat bahwa PT. Pacific Indo Packing mempunyai tingkat kemudahan dalam prosedur pembayaran kepada pelanggan. Pada item Y3 perentase jawaban responden tertinggi adalah setuju skor 6 dengan persentase sebesar 44,8, hal ini menunjukan sebagian besar responden setuju berpendapat bahwa harga yang diberikan oleh perusahaan adalah harga yang kompetitif.

4.3 Uji Outliers Multivariate

“Outlier adalah observasi atau data yang memiliki karakteristik unik yang terlihat sangat berbeda jauh dari obervasi-observasi lainnya dan muncul dalam bentuk nilai ekstrim untuk sebuah variabel tunggal atau variabel kombinasi [Hair, 1998]”. Uji outliers multivariate dilakukan dengan menggunakan kriteria jarak Mahalanobis pada tingkat p 0,001. Jarak Mahalanobis itu dievaluasi dengan menggunakan χ² pada derajat bebas sebesar jumlah indikator yang digunakan dalam penelitian. Bila kasus yang mempunyai jarak Mahalanobis lebih besar dari nilai chi- square pada tingkat signifikan 0,001 maka terjadi outlier multivariate. Tabel 4.8. Uji Outliers Multivariate Residuals Statisticsa Minimum Maximum Mean Std. Deviation N Predicted Value 6.342 104.406 53.000 18.676 105 Std. Predicted Value -2.498 2.752 0.000 1.000 105 Standard Error of Predicted Value 6.010 21.089 11.639 2.810 105 Adjusted Predicted Value -5.100 157.444 52.361 21.727 105 Residual -57.705 53.967 0.000 24.056 105 Std. Residual -2.156 2.016 0.000 0.899 105 Stud. Residual -2.314 2.148 0.012 0.994 105 Deleted Residual -85.444 65.465 0.639 29.976 105 Stud. Deleted Residual -2.377 2.197 0.010 1.002 105 Mahal. Distance 4.252 63.566 19.810 10.077 105 Cooks Distance 0.000 0.301 0.013 0.031 105 Centered Leverage Value 0.041 0.611 0.190 0.097 105 a Dependent Variable: RESP Sumber : Lampiran Berdasar tabel diatas, setelah dilakukan pengujian diketahui nilai MD maksimum adalah 63,566 lebih besar dari 45,315. Oleh karena itu diputuskan dalam penelitian ini terdapat outlier multivariate antar variabel. No case : 20 : 46.865 71 : 49.117 3 case outlier ini harus dieliminasi sehingga N pada analisis selanjutnya tinggal 105-3=102 72 : 64.178

4.4 Uji Reliability Consistency Internal

Uji Reliability Consistency Internal digunakan untuk mengestimasi reliabilitas setiap skala variabel atau konstruk . Dimana pengujiannya menggunakan Koefisien Cronbach’s Alpha . “Apabila nilai koefisien Cronbach’s Alpha yang diperoleh seluruhnya memenuhi rule of tumbs yang diisyaratkan yaitu ≥ 0,7 maka bisa dikatakan pengujian reliabilitas konsistensi internal untuk setiap konstruk menunjukkan hasil yang baik [Hair et.al.1998]”. “Sementara itu item to total correlation untuk memperbaiki ukuran-ukuran dan mengeliminasi item-item yang kehadirannya akan memperkecil koefisien Cronbach’s Alpha yang dihasilkan apabila terdapat indicator yang mempunyai nilai item to total correlation 0,5 maka indikator tersebut dieliminasi dan tidak disertakan dalam penghitungan Cronbach’s Alpha [Purwanto, 2003]”. Hasil pengujian reliability consistency internal dapat dilihat pada tabel dibawah ini : Tabel 4.9 Uji Reliability Consistency Internal Pengujian Reliability Consistency Internal Konstrak Indikator Item to Total Correlation Koefisien Cronbachs Alpha X11 0.481 X12 0.547 X13 0.637 Tangibles X14 0.605 0.308 X21 0.752 X22 0.769 Reliability X23 0.816 0.271 X31 0.716 X32 0.620 Responsive X33 0.647 0.358 X41 0.455 X42 0.551 X43 0.376 X44 0.537 Assurance X45 0.500 0.279 X51 0.510 X52 0.741 Empathy X53 0.635 0.249 Y1 0.683 Y2 0.684 Customer Satisfaction Y3 0.533 0.261 : tereliminasi Sumber : Lampiran “Proses eliminasi diperlakukan pada item to total correlation pada indikator yang nilainya 0,5 [Purwanto, 2003]”. Terjadi eliminasi karena nilai item to total correlation indicator belum seluruhnya ≥0,5. Indikator yang tereliminasi tidak disertakan dalam perhitungan cronbach’s alpha. Perhitungan cronbach’ dilakukan setelah proses eliminasi. “Hasil pengujian reliabilitas konsistensi internal untuk setiap konstruk di atas menunjukan hasil kurang baik terlihat dari koefisein Cronbach’s Alpha yang diperoleh belum seluruhnya memenuhi rules of tumbs yang disyaratkan yaitu ≥ 0,7 [Hair et.al.1998]”.

4.5 Uji Validitas Standardize Faktor Loading dan Construct dengan Confirmatory