besar, dapat memberikan tingkat kepuasan yang lebih besar pada konsumen. Serta dapat memperkuat kondisi perekonomian secara
keseluruhan. Laba itu sendiri merupakan pencerminan dari usaha- usaha perusahaan yang berhasil memberikan kepuasan kepada
konsumen. Untuk memberikan kepuasan tersebut, perusahaan dapat menyediakan atau menjual barang atau jasa yang paling baik dengan
harga yang layak. 3. Koordinasi dan integrasi dalam perusahaan
Koordinasi dan integrasi seluruh kegiatan pemasaran dalam perusahaan perlu dilakukan untuk memberikan kepuasan konsumen.
Sehingga setiap orang dan setiap bagian dalam perusahaan turut berkecimpung dalam suatu usaha yang terkoordinir untuk memberikan
kepuasan konsumen sehingga tujuan perusahaan dapat direalisir.
2.1.1.4 Strategi Pemasaran
Pemilihan strategi yang tepat akan sangat menentukan keberhasilan usaha pemasaran suatu produk atau jasa terutama dalam iklim usaha yang
sangat ketat saat ini. Menurut Tull dan kahle Tjiptono,2002:6 strategi pemasaran sebagai alat fundamental yang direncanakan untuk mencapai
tujuan perusahaan dengan mengembangkan keunggulan bersaing yang berkesinambungan melalui pasar yang dimasuki dan program pemasaran
yang digunakan untuk melayani pasar sasaran tersebut. Strategi pemasaran adalah perumusan yang dipandang dari segi
bauran pemasaran, yaitu yang menyangkut ciri-ciri keistimewaan
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
produk, harga, komunikasi, distribusi dan pelayanan yang akan memberikan nilai lebih.
Dari beberapa difinisi diatas dapat disimpulkan bahwa strategi pemasaran merupakan alat atau perumusan yang akan direncanakan dalam
memberikan arah tujuan perusahaan melalui bauran pemasaran yaitu produk, harga, komunikasi promosi, distribusi dan pelayanan yang saling
berkaitan untuk melayani pasr sasarannya. Terdapat 4 empat tipe dasar dari strategi pemasaran, yaitu :
a. Merancang primary demand permintaan terhadap bentuk kelas atau kelas produk .
b. Merancang primary demand dengan meningkatkan derajat pembelian, misalnya dengan menawarkan manfaat-manfaat baru, menghasilkan
produk-produk pelengkap dan lain-lain. c. Merancang selective demand permintaan terhadap merk produk
penjualan tertentu dengan mempertahankan langganan yang sudah ada, misalnya dengan cara selalu memberikan kepuasan kepada
langganan atau pelanggan. d. Merancang Sumber daya dengan menarik pelanggan baru, yang dapat
dilakukan dengan cara : 1 Bersaing secara langsung atau frontal head to head positioning.
2 Meluncurkan produk yang berbeda dengan pesaing differentiation positioning
.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
2.1.1.5 Bauran Pemasaran Marketing Mix