kebutuhan itu tersedia, konsumen akan membeli obyek tersebut. Sumber-sumber informasi terbagi kelompok, yaitu :
a. Sumber pribadi, seperti : keluarga, teman, tetangga, kenalan. b. Sumber umum, seperti : periklanan, sales, pameran.
c. Sumber umum, seperti : media massa, organisasi konsumen. d. Sumber pengalaman,seperti pernah menangani, menguji,
mempergunakan produk. 3. Penilaian alternatif adalah penilaian antara bebarapa alternatif.
Pemasar perlu mengetahui bagaimana proses informasi konsumen tiba pada tahap pemilihan produk.
4. Keputusan membeli. Tahap pengambilan keputusan menyebabkan konsumen membentuk pilihan mereka di antara beberapa merk yang
tergabung dalam perangkat pilihan. Konsumen mungkin juga membentuk suatu maksud membeli merk yang disukainya.
5. Perilaku konsumen membeli. Tahap dalam proses pengambilan keputusan pembeli dimana konsumen mengambil tindakan lebih lanjut
setelah berdasarkan kepuasan atau ketidak puasan yang mereka rasakan.
2.2 Kerangka Berfikir
Produk merupakan sesuatu yang ditawarkan ke pasar untuk mendapat perhatian, untuk dibeli, digunakan atau dikonsumsi yang dapat memenuhi
suatu keinginan atau kebutuhan. Diterimanya produk yang dihasilkan oleh perusahaan merupakan keberhasilan dan salah satu tujuan perusahaan
tercapai. Perusahaan dapat bersaing dengan perusahaan yang sejenis maka
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
perusahaan harus memiliki produk yang berbeda dan memiliki ciri khas tertentu yang tidak dimiliki oleh pesaing dan produk yang dihasilkan harus
memiliki kualitas yang baik. Proses pengembangan produk, harus terlebih dahulumenetapkan
kualitas tertentu bagi produknya, karena ini banyak mempengaruhi penampilannya di pasar nanti. Kualitas produk merupakan kemampuan
yang bisa dinilai dari suatu merk dalam menjalankan fungsinya, maka kualitas merupakan suatu pengertian gabungan dari performance, features,
reliability, conformance, aesthentics dan fit and finish. Kualitas harus
diukur dari sudut penglihatan dan persepsi pembeli terhadap produk itu sendiri.
Jadi suatu produk tidak hanya penampilan yang harus diperhatikan, tetapi juga hendaknya produk merupakan produk yang simpel, aman, tidak
mahal, sederhana ekonomis dan mudah didapatkannya. Untuk mendapatkan kualitas produk yang baik banyak faktor-faktor yang
mendasari dalam menilai kualitas produk tersebut.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
Kualitas Produk keputusan Membeli
Gambar 2.3 kerangka Berfikir Hipotesis :
Berdasarkan kualitas produk yang dipertimbangkan, ada perbedaan yang signifikan di antara konsumen yang membeli sabun cuci merk Rinso dan merk
Soklin.
Performance X
1
Features X
2
Reliability X
3
Conformance X
4
Esthetics X
5
Fit and Finish X
6
Deterjen merk Rinso
Deterjen merk Soklin
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
62
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
3.1.1 Definisi Operasional
Dalam penelitian ini yang menjadi variabel bebas adalah kualitas produk X dan yang menjadi variabel terikat adalah keputusan membeli
Y. Variabel bebas kualitas produk terdiri dari : 1. Kinerja Performance X
1
Yaitu fungsi dasar deterjen sebagai alat untuk mencuci pakaian. Variabel ini memiliki satu indikator, yaitu kemampuan membersihkan
pakaian. 2. Fitur Features X
2
Yaitu fungsi tambahan yang diberikan oleh deterjen sebagai pencuci pakaian. Variabel ini memiliki satu indikator yaitu kemampuan
mencerahkan warna pakaian. 3. Kemungkinan Reliability X
3
Yaitu kemungkinan deterjen untuk menjalankan fungsi dasar dan fungsi tambahan sebagai alat mencuci pakaian. Variabel ini memiliki dua
indikator, yaitu : a. Kemungkinan membersihkan pakaian untuk segala jenis noda.
b. Kemungkinan mencerahkan pakaian untuk segala jenis pakaian.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber