Penilaian Persediaan Material Sistem Akuntansi Persediaan Material pada PT. PLN Persero APJ

xxxix perhitungan yang andal Penggunaan kartu perhitungan fisik persediaan bernomor urut cetak Persediaan dihitung lebih dari satu kali Kompilasi - Kartu perhitungan fisik - Daftar hasil perhitungan fisik Fungsi perhitungan fisik Pemegang kartu perhitungan fisik harus mempertanggung jawabkan pemakaian kartu dan pencatatannya ke dalam daftar hasil perhitungan fisik persediaan Tidak semua hasil perhitungan fisik dicatat dalam daftar hasil perhitungan fisik persediaan Penentuan kos harga perolehan - Kartu perhitungan fisik - Daftar hasil perhitungan fisik kartu persediaan Fungsi akuntansi Pengecekan independen pencantuman kos persediaan ke dalam daftar hasil perhitungan fisik Pengecekan independen terhadap perkalian antara kuantitas dan kos perunit dalam daftar hasil perhitungan Kos barang dicanrumkan salah dalam daftar hasil perhitungan fisik Salah perhitungan perkalian kuantitas dengan harga pada daftar hasil perhitungan fisik Adjustmen - Bukti memorial - Kartu persediaan - Buku pembantu persediaan - Jurnal umum Fungsi akuntansi Pengecekan secara independen posting ke dalam buku pembantu persediaan berdasarkan hasil perhitungan fisik persediaan Pertanggung jawaban kartu perhitungan fisik bernomor urut cetak Panduan akun dan review pemberian kode akun Buku pembantu persediaan tidak diadjust berdasarkan hasil perhitungan fisik persediaan Daftar hasil perhitungan fisik persediaan diposting ke akun persediaan yang salah Gambar 2.1 Hubungan dari sistem pengendalian intern yang diperlukan pada aktivitas perhitungan fisik persediaan

6. Penilaian Persediaan Material

xl Penilaian persediaan material dalam PT. PLN dibedakan untuk material pemeliharaan, material Pekerjaan dalam proses PDP, dan material cadang sebagai berikut : a. Metode Penilaian Persediaan Material Pemeliharaan menggunakan metode Harga Rata-rata Tertimbang dengan rumus sebagai berikut: Atau : Penjelasan : P : Harga rata-rata Pi : Harga Material i Qi : Kuantitas Material i N : banyaknya jenis harga dan kuantitas Material, yaitu 1, 2, ......... sampai dengan n Harga rata-rata terimbang hanya digunakan pada saat barang tersebut dipakai atau keluar, sedangkan untuk barang yang masuk penerimaan barang tetap didasarkan pada harga perolehannya. Tiap satuan Administrasi tingkat Wilayah atau Distribusi dan lainnya yang setingkat hanya mempunyai satu harga Rata-rata Tertimbang untuk masing-masing jenis material, sehingga cabang yang satu dengan å å = = = n 1 L n 1 i Qi Qi Pi P Qn ........ .......... 2 Q 1 Q Qn x Pn ... .......... 2 Q x 2 P 1 Q x Pi p + + + + + + = xli cabang lainnya dalam satu wilayah mempunyai satu harga rata-rata yang sama. b. Metode Penilaian Persediaan Material Pekerjaan Dalam Pelaksanaan PDP dan Material Cadang dinilai berdasarkan Harga Perolehannya, baik untuk pemasukan maupun untuk pengeluarannya. Pembahasan

1. Sistem Akuntansi Persediaan Material pada PT. PLN Persero APJ

Surakarta a. Sistem Penerimaan Persediaan Material Sistem penerimaan material di suatu unit administrasi PLN merupakan suatu kegiatan awal dari proses terjadinya persediaan material di unit tersebut atau di Gudang Unit Administrasi yang bersangkutan. Di dalam PT. PLN terdapat dua prosedur dalam sistem penerimaan material, yaitu prosedur penerimaan material dari rekanan dan prosedur penerimaan material antar gudang atau unit. Berikut prosedur-prosedur penerimaan persediaan material:

1. Prosedur penerimaan persediaan material dari rekanan