Prinsip Quantum Teaching Model Quantum TeachingTeknik TANDUR

d. D: Demonstrasikan Sediakan kesempatan b agi siswa untuk”menunjukan bahwa mereka tahu”. Dalam kondisi ini para guru harus tanggap dan memberikan kesempatan pada mereka untuk tunjuk kerja dan memberikan motivasi agar berani menunjukan karya mereka pada orang lain. e. U: Ulangi Tunjukkan kepada siswa bagaimana cara mengulang materi secara efektif. Pengulangan materi dalam suatu pelajaran akan sangat membantu siswa mengingat materi yang di saampaikan guru dengan mudah. f. R: Rayakan Keberhasilan dan prestasi yang di raih siswa sekecil apapun di beri apresiasi oleh guru. Bagi siswa perayakan akan mendorong mereka memperkuat rasa tanggung jawab. Perayakan akan mengajarkan kepada mereka mengenai motivasi hakiki tanpa insentif. Hal ini untuk menumbuhkan rasa senang pada diri siswa yang pada gilirannya akan melahirkan kepercayaan diri untuk berprestasi lebih baik lagi.

4. Kelebihan dan Kekurangan ModelQuantum Teaching Teknik TANDUR

a. Kelebihan Model Quantum Teaching Teknik TANDUR

1 Dapat membimbing peserta didik kearah berfikiryang sama dalam satu saluran pikiran yang sama. 2 Karena Quantum Teaching lebih melibatkan siswa, maka saat proses pembelajaran perhatian murid dapat dipusatkan kepada hal-hal yang dianggap penting oleh guru, sehingga hal yang penting itu dapat diamati secara teliti. 3 Karena gerakan dan proses dipertunjukan maka tidak memerlukan keterangan-keterangan yang banyak. 4 Proses pembelajaran menjadi lebih nyaman dan menyenangkan. 5 Siswa dirangsang untuk aktif mengamati, menyesuaikan antara teori dengan kenyataan, dan dapat mencoba melakukannya sendiri. 6 Karena model pembelajaran Quantum Teaching membutuhkan kreativitas dari seorang guru untuk merangsang keinginan bawaan siswa untuk belajar, maka secara tidak langsung guru terbiasa untuk berfikir kreatif setiap harinya. 7 Pelajaran yang diberikan oleh guru mudah diterima atau dimengerti oleh siswa.

b. Kekurangan ModelQuantum Teaching Teknik TANDUR

1 Model ini memerlukan kesiapan dan perencanaan yang matang disamping memerlukan waktu yang cukup panjang, yang mungkin terpaksa mengambil waktu atau jam pelajaran lain. 2 Fasilitas seperti peralatan, tempat dan biaya yang memadai tidak selalu tersedia dengan baik.

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pembelajaran Tandur terhadap hasil belajar Fisika siswa (quasi eksperimen di SMP Nusantara Plus)

0 23 102

Meningkatkan minat belajar metematika siswa melalui penerapan model pembelajaran quantum teaching dengan tahapan belajar tandur: penelitian tindakan kelas di MTs Al- Islamiyah Ciledug Tangerang

1 10 227

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MATERI GERAK BENDA MELALUI METODE INQUIRY Peningkatan Motivasi Belajar Pada Materi Gerak Benda Dalam Pembelajaran IPA Melalui Metode Inquiry Pada Siswa Kelas III Semester Genap SDN Tambaharjo 01 Pati Tahun 2014/2015.

0 2 11

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR PADA MATERI GERAK BENDA DALAM PEMBELAJARAN IPA MELALUI METODE INQUIRY Peningkatan Motivasi Belajar Pada Materi Gerak Benda Dalam Pembelajaran IPA Melalui Metode Inquiry Pada Siswa Kelas III Semester Genap SDN Tambaharjo 01 P

0 3 17

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA MATERI GERAK BENDA MELALUI PENERAPAN METODE GUIDED INQUIRY Upaya Meningkatkan Hasil Belajar IPA Materi Gerak Benda Melalui Penerapan Metode Guided Inquiry Discovery Pada Siswa Kelas III SD Negeri 2 Ngraji Kecamatan Pu

0 2 10

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA MATERI GERAK BENDA MELALUI PENERAPAN METODE GUIDED INQUIRY Upaya Meningkatkan Hasil Belajar IPA Materi Gerak Benda Melalui Penerapan Metode Guided Inquiry Discovery Pada Siswa Kelas III SD Negeri 2 Ngraji Kecamatan Pu

0 0 19

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI MODEL QUANTUM Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Model Quantum Teaching Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 2 Simo Boyolali Tahun 2011/2012.

0 0 16

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI PEMBAGIAN DENGAN MENGUNAKAN MACROMEDIA FLASH 8 PADA SISWA KELAS II MI HASYIM ASY’ARI JAMBANGAN SIDOARJO.

0 2 104

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI OPERASI HITUNG BILANGAN DENGAN METODE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) PADA SISWA KELAS V MI HASYIM ASY’ARI SIDOARJO.

0 0 137

Meningkatkan Hasil Belajar IPA Materi Hubungan Bentuk dengan Gerak Benda Melalui Metode Eksperimen pada Siswa Kelas III SD Inpres Maranatha

0 0 9