Uji Signifikansi Persamaan Regresi Uji Statistik

 Menghitung nilai dari statistik t dengan menggunakan rumus: 2.21 dengan: = nilai koefesien regresi = nilai kesalahan baku koefesien regresi = 4. Pengambilan keputusan Pengambilan keputusan dilakukan berdasarkan hasil dari kriteria pengujian.

2.7 Uji Signifikansi Persamaan Regresi Uji Statistik

Pada uji signifikansi koefisien regresi parsial, koefisien regresi diuji signifikansinya secara satu persatu. Namun, pada uji signifikansi persamaan regresi, koefisien regresi diuji secara bersamaan atau secara serentak. Dengan kata lain, uji signifikansi persamaan regresi berfungsi untuk menguji apakah pengaruh ketiga variabel bebas, yakni Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga , Pengeluaran Konsumsi Pemerintah , dan Pembentukan Modal Tetap Bruto secara bersamaan atau serentak terhadap variabel tak bebas, yaitu PDRB signifikan atau tidak. Jika hasil dari uji signifikansi persamaan regresi menyatakan tidak signifikan, maka model regresi yang telah dihasilkan tidak dapat digunakan untuk mengistimasi nilai dari variabel tak bebas, yaitu PDRB . Uji statistik yang digunakan adalah uji statistik F. Nilai kritis dari F diperoleh berdasarkan tabel distribusi F. Sebelum menghitung nilai kritis F, terlebih dahulu Universitas Sumatera Utara menghitung nilai dari derajat bebas pembilang dan derajat bebas penyebut. Berikut rumus untuk menghitung nilai derajat bebas: Perhatikan bahwa merupakan jumlah sampel dan merupakan jumlah variabel bebas. Untuk menentukan apakah suatu hipotesis diterima atau ditolak, maka dihitung nilai statistik F. Nilai statistik F dihitung dengan rumus: 2.22 dengan: = koefisien determinasi = jumlah variabel bebas = jumlah sampel Langkah-langkah analisis dalam pengujian hipotesis Uji statistik F adalah sebagai berikut: 1. Perumusan Hipotesis : Tidak ada pengaruh yang signifikan secara bersama-sama dari seluruh variabel bebas pengeluaran konsumsi rumah tangga, pengeluaran konsumsi pemerintah dan pembentukan modal tetap bruto terhadap variabel tak bebas PDRB di Propinsi Sumatera Utara. : Ada pengaruh yang signifikan secara bersama-sama dari seluruh variabel bebas pengeluaran konsumsi rumah tangga, Universitas Sumatera Utara pengeluaran konsumsi pemerintah dan pembentukan modal tetap bruto terhadap variabel tak bebas PDRB di Propinsi Sumatera Utara. 2. Kriteria pengujian: 3. Perhitungan Nilai kritis F dan Nilai statistik F  Menghitung nilai kritis F berdasarkan tabel distribusi F dengan tingkat signifikansi . Sebelum menghitung nilai kritis F, terlebih dahulu menghitung nilai dari derajat bebas pembilang dan derajat bebas penyebut . Berikut rumus untuk menghitung nilai derajat bebas: Setelah nilai derajat bebas pembilang dan nilai derajat bebas penyebut diperoleh, maka untuk melihat nilai kritis F pada tabel distribusi F adalah dengan rumus .  Menghitung nilai dari statistik F dengan menggunakan persamaan 2.22 4. Pengambilan keputusan Pengambilan keputusan dilakukan berdasarkan hasil dari kriteria pengujian. Universitas Sumatera Utara

BAB 3 SEJARAH SINGKAT TEMPAT RISET