Uji Signifikansi Koefisien Regresi Parsial Uji Statistik

 Koefisien korelasi antara PDRB dengan Pengeluaran Konsumsi Pemerintah ∑ ∑ ∑ √[ ∑ ∑ ][ ∑ ∑ ] 2.15  Koefisien korelasi antara PDRB dengan Pembentukan Modal Tetap Bruto ∑ ∑ ∑ √[ ∑ ∑ ][ ∑ ∑ ] 2.16

2.6 Uji Signifikansi Koefisien Regresi Parsial Uji Statistik

Uji signifikansi koefisien regresi parsial berfungsi untuk menguji signifikansi atau kebermaknaan dari masing-masing koefisien persamaan regresi populasi berdasarkan koefisien persamaan regresi sampel. Dengan kata lain, uji signifkansi koefisien regresi parsial berfungsi untuk menguji pengaruh dari masing-masing variabel bebas terhadap variabel tak bebasnya. Dalam hal ini uji signifikansi koefisien regresi parsial digunakan untuk menguji apakah pengaruh yang terjadi antara Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga dengan PDRB signifikan atau tidak, pengaruh yang terjadi antara Pengeluaran Konsumsi Pemerintah dengan PDRB signifikan atau tidak, dan pengaruh yang terjadi antara Pembentukan Modal Tetap Bruto dengan PDRB signifikan atau tidak. Uji statistik yang digunakan untuk uji signifikan koefisien regresi parsial adalah uji statistik t. Sebelum melakukan uji signifikansi koefisien regresi parsial, terlebih dahulu menghitung nilai kesalahan baku dari koefisien regresi , koefisien regresi , dan koefisien regresi . Nilai kesalahan baku dari koefisien Universitas Sumatera Utara regresi , koefisien regresi , dan koefisien regresi secara berturut-turut dilambangkan dengan , , dan . Sebelum menghitung nilai , , dan terlebih dahulu menghitung nilai . Bentuk matriks dari dengan 4 variabel satu variabel terikat atau tak bebas dependent variable dan tiga variabel bebas independent variable adalah sebagai berikut: [ ] Bentuk matriks dari persamaan normal regresi linier berganda adalah sebagai berikut: [ ∑ ∑ ∑ ∑ ] [ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ] [ ] Nilai var-kov dihitung dengan rumus: 2.17 dengan: = nilai varians atau nilai kuadrat dari kesalahan baku Setelah nilai var-kov didapat, maka nilai , , dan dihitung dengan rumus: √ 2.18 Universitas Sumatera Utara √ 2.19 √ 2.20 Langkah-langkah analisis dalam pengujian hipotesis Uji statistik t adalah sebagai berikut: 1. Perumusan Hipotesis : Tidak ada pengaruh yang signifikan antara variabel bebas pengeluaran konsumsi rumah tangga, pengeluaran konsumsi pemerintah dan pembentukan modal tetap bruto terhadap variabel tak bebas PDRB di Provinsi Sumatera Utara : Ada pengaruh yang signifikan antara variabel bebas pengeluaran konsumsi rumah tangga, pengeluaran konsumsi pemerintah dan pembentukan modal tetap bruto terhadap variabel tak bebas PDRB di Provinsi Sumatera Utara 2. Kriteria pengujian: 3. Perhitungan Nilai kritis t dan Nilai statistik t  Menghitung nilai kritis t berdasarkan tabel distribusi t dengan tingkat signifikansi . Sebelum menghitung nilai kritis t, terlebih dahulu menghitung nilai dari derajat bebas. Nilai derajat bebas dihitung dengan rumus: Setelah nilai derajat bebas diperoleh, maka untuk melihat nilai kritis t pada tabel distribusi t adalah dengan rumus . Universitas Sumatera Utara  Menghitung nilai dari statistik t dengan menggunakan rumus: 2.21 dengan: = nilai koefesien regresi = nilai kesalahan baku koefesien regresi = 4. Pengambilan keputusan Pengambilan keputusan dilakukan berdasarkan hasil dari kriteria pengujian.

2.7 Uji Signifikansi Persamaan Regresi Uji Statistik