25
Tabel 3.1 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
Variabel Definisi
Skala Pengukuran
ROA Perbandingan antara
laba sebelum pajak terhadap total asset
Rasio
��� = Laba Sebelum Pajak
Total Asset � 100
CAR Perbandingan antara
modal sendiri terhadap aktiva tertimbang
menurut risiko Rasio
��� = Modal Sendiri
ATMR � 100
NPF Perbandingan antara
pembiayaan bermasalah terhadap total
pembiayaan Rasio
��� = Pembiayaan Bermasalah
Total Pembiayaan � 100
BOPO Perbandingan antara
total beban operasional terhadap total
pendapatan operasional Rasio
���� = Beban Operasional
Pendapatan Operasional � 100
FDR Perbandingan antara
jumlah dana pembiayaan terhadap
dana pihak ketiga Rasio
��� = Pembiayaan yang Diberikan
Total Dana Pihak Ketiga � 100
NRM Perbandingan antara
pendapatan yang diperoleh dari bagi hasil
terhadap total pembiayaan
Rasio
��� = Pendapatan Bagi Hasil
Total Pembiayaan � 100
3.3 Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi menurut Erlina 2008 : 74 adalah “sekelompok entitas yang lengkap yang dapat berupa orang, kejadian, atau benda yang mempunyai karakteristik
26
tertentu”. Berdasarkan pengertian tersebut maka yang menjadi populasi penelitian ini adalah bank umum syariah yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Sampel menurut Erlina 2008 : 75 adalah “bagian yang digunakan untuk memperkirakan karakteristik populasi”. Metode pengambilan sampel dalam
penelitian ini menggunakan metode purposive sampling, yaitu dengan mengambil sampel dari populasi berdasarkan kriteria tertentu. Dalam penelitian ini kriteria yang
digunakan adalah sebagai berikut: 1.
Merupakan Bank Umum Syariah yang terdaftar di BEI. 2.
Bank Umum Syariah tersebut secara rutin dan berturut-turut mempublikasikan laporan tahunan annual report pada periode 2008 –2011.
Berdasarkan kriteria tersebut, maka ada 5 bank umum syariah yang memenuhi kriteria yang selanjutnya disajikan dalam tabel 3.2 berikut ini :
Tabel 3.2 Daftar Bank Umum Syariah yang dijadikan Sampel
No Nama Bank Umum Syariah
1 Bank Muamalat Indonesia
2 Bank Syariah Mandiri
3 Bank Syariah Mega Indonesia
4 Bank Negara Indonesia Syariah
5 Bank Rakyat Indonesia Syariah
27
3.4 Jenis dan Sumber Data
Jenis data didalam penelitian ini adalah data sekunder, yaitu data yang telah dikumpulkan oleh lembaga pengumpulan data dan dipublikasikan untuk
masyarakat pengguna data. Menurut Umar 2002 : 84, data sekunder merupakan “data primer yang telah diolah lebih lanjut, misalnya dalam bentuk label, grafik,
diagram, dan lainnya sehingga lebih informatif jika digunakan oleh pihak lain”. Data sekunder pada penelitian ini diperoleh dari situs masing-masing bank
umum syariah yang berupa laporan tahunan annual report yang dipublikasikan kepada pengguna data. Penelitian ini menggunakan data time series dan cross
section yang bersifat kuantitatif, di mana data time series merupakan data yang secara kronologis disusun menurut waktu pada suatu variabel tertentu dan cross
section merupakan data yang terkumpul pada satu titik tertentu. Penelitian ini diwakili oleh lima bank umum syariah dengan periode penelitian empat tahun,
yaitu mulai tahun 2008 sampai dengan 2011.
3.5 Metode Pengumpulan Data