22
2.14 Pengujian Koefisien Jalur
Menguji kebermaknaan
test of significance
setiap koefisien jalur yang telah dihitung, baik secara sendiri-sendiri maupun secara bersama-sama, serta menguji
perbedaan besarnya pengaruh masing-masing variabel eksogenus terhadap variabel endogenus, dapat dilakukan dengan langkah kerja berikut:
1. Nyatakan hipotesis statistik yang akan diuji, di mana
k =
1,2, 3, … ,
m.
, artinya tidak terdapat pengaruh variabel eksogenus
X
k
terhadap variabel endogenus
X
u
. , artinya terdapat pengaruh variabel eksogenus
X
k
terhadap variabel endogenus
X
u
. 2.
Menguji koefisien jalur. a
Pengujian secara individual 2.20
keterangan:
t =
mengikuti tabel distribusi t dengan derajat bebas =
n - k - 1 n
= ukuran sampel
k =
banyaknya variabel eksogen dalam sub-struktur yang sedang diuji
C
kk
= matriks invers koefisien korelasi antar variabeleksogen Kriteria pengujian:
Jika nilai t
hitung
t
tabel n-k-1
, maka
H
ditolak artinya terdapat pengaruh yang signifikan antar variabel dengan taraf signifikan 0,05.
b Pengujiansecara keseluruhan
2.21
23
keterangan:
F
= mengikuti tabel distribusi F dengan derajat bebas =
k
dan
n - k - 1 n
= ukuran sampel
k =
banyaknya variabel eksogen dalam sub-struktur yang sedang diuji Kriteria pengujian:
Jika nilai F
hitung
F
tabel k, n-k-1
, maka
H
ditolak artinya terdapat pengaruh yang signifikan antar variabel dengan taraf signifikan 0,05.
3. Menarik kesimpulan, apakah perlu trimming atau tidak. Apabila terjadi
trimming, maka perhitungan harus diulang dengan menghilangkan jalur yang menurut pengujian tidak bermakna.
Al Rasyid dan Sitepu 1994: 12 dalam Riduwan dan Engkos 2007: 127 menyatakan bahwa model trimming adalah model yang digunakan untuk
memperbaiki suatu model struktur analisis jalur dengan cara mengeluarkan variabel eksogen dari model, yang koefisien jalurnya tidak signifikan.
24
BAB 3 HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1 Populasi dan Sampel
Populasi pada penelitian ini adalah mahasiswa FMIPA USU angkatan 2013 dengan jumlah mahasiswa yang terdaftar sebanyak 997 mahasiswa. Karena
jumlah populasi lebih dari 100 orang, maka penarikan sampel dalam penelitian ini menggunakan sampel secara acak
random sampling
menggunakan rumus Slovin pada persamaan 2.1 dengan tingkat kepercayaan 90:
Kemudian ditentukan jumlah masing-masing sampel berdasarkan program studi dengan
proportionate stratiefied random sampling
. Tabel 3.1. Data Mahasiswa FMIPA Angkatan 2013
Program Studi Populasi
Sampel
D3
Kimia 168 997 x 91
15 Teknik Informatika
246 997 x 91 22
Statistika 128 997 x 91
12 Fisika
48 997 x 91 4
S1
Biologi 62 997 x 91
6 Kimia
84 997 x 91 8
Matematika 83 997 x 91
8 Fisika
81 997 x 91 7
Ekstensi
Matematika 35 997 x 91
3 Kimia
36 997 x 91 3
Fisika 26 997 x 91
2
Jumlah 997
91