Pemeriksaan Alkaloid Pemeriksaan Flavonoid Pemeriksaan Glikosida Pemeriksaan Tanin

3.5 Skrining Fitokimia Simplisia Buah Sawo

Skrining fitokimia serbuk simplisia meliputi: pemeriksaan senyawa golongan alkaloid, flavonoid, glikosida, saponin, tanin, dan steroid triterpenoid.

3.5.1 Pemeriksaan Alkaloid

Serbuk simplisia ditimbang sebanyak 0,5 g kemudian ditambah 1 ml asam klorida 2 N dan 9 ml air suling, dipanaskan diatas penangas air selama 2 menit. Didinginkan dan disaring. Filtrat dipakai untuk percobaan berikut : - Filtrat sebanyak 3 tetes ditambah dengan 2 tetes larutan pereaksi Mayer akan terbentuk endapan menggumpal berwarna putih atau kuning. - Filtrat sebanyak 3 tetes ditambah dengan 2 tetes pereaksi Bouchardat akan terbentuk endapan berwarna coklat sampai hitam. - Filtrat sebanyak 3 tetes ditambah dengan 2 tetes pereaksi Dragendroff akan terbentuk warna merah atau jingga Ditjen POM, 1995.

3.5.2 Pemeriksaan Flavonoid

Sebanyak 10 g serbuk simplisia kemudian ditambahkan 100 ml air panas, dididihkan selama 5 menit dan disaring dalam keadaan panas. Filtrat yang diperoleh kemudian diambil 5 ml lalu ditambahkan 0,1 g serbuk Mg dan 1 ml HCl pekat da 2 ml amil alkohol, dikocok, dan dibiarkan memisah. Flavonoid positif jika terjadi warna merah, kuning, jingga pada lapisan amil alkohol. Fransworth, 1966.

3.5.3 Pemeriksaan Glikosida

Sebanyak 3 g serbuk simplisia disari dengan 30 ml campuran etanol 95 dengan air suling 7:3 dan 10 ml asam sulfat 2 N direfluk selama 1 jam, didinginkan dan disaring pada 20 ml filtrat ditambahkan 25 ml air suling dan 25 Universitas Sumatera Utara ml timbal II asetat 0,4M, dikocok, diamkan 5 menit lalu disaring. Filtrat disari dengan 20 ml campuran isopropanol dan kloroform 2:3 dilakukan berulang sebanyak 3 kali. Kumpulan sari diuapkan pada temperatur tidak lebih dari 50 o C. Sisanya dilarutkan dalam 2 ml metanol. Larutan sisa dimasukkkan dalam tabung reaksi, pada sisanya ditambahkan 2 ml air suling dan 5 tetes peraksi Molish. Tambahkan hati-hati 2 ml asam sulfat pekat melalui dinding tabung, terbentuknya cincin ungu pada batas kedua cairan menunjukkan adanya glikosida Ditjen POM, 1995.

3.5.4 Pemeriksaan Tanin

Sebanyak 0,5 g serbuk simplisia disari dengan 10 ml air suling lalu disaring, filtratnya diencerkan sampai tidak berwarna. Larutan diambil sebanyak 2 ml dan ditambahkan 1-2 tetes pereaksi besi III klorida 1. Jika terjadi warna biru kehitaman atau hijau kehitaman menunjukkan adanya tanin Harborne, 1996.

3.5.5 Pemeriksaan Saponin